Anda di halaman 1dari 15

TOKSIKOLOGI

Keracunan Boraks
Kelompok 9 (2B)

Di susun oleh:

•Rofi’atul Adawiyah
•Ruhil Amanda Utami
•Septya Rusnawati
•Siti Ainun Zariyah
01 Sumber Keracunan Boraks

02 Gejala Keracunan Boraks

03 Mekanisme Keracunan Boraks

Pokok 04
Penanggulangan Keracunan
Boraks
Bahasan
Pengambilan, penyimpanan dan
05 pengiriman sampel keracunan
dari Boraks

06 Pemeriksaan
PENGERTIAN
BORAKS

Boraks atau Natrium tetraborat


(Na2B4O7.10H2O) adalah senyawa
yang mengandung unsur boron. Jika
larut dalam air berubah menjadi
natrium hidroksida serta asam
borat.

Sifat Boraks:
•Bersifat basa lemah (pH 9,15-9,20)
•berbentuk kristal lunak
•dapat larut dalam air dingin 20 ͦ C
•kelarutan meningkat dalam air panas
•Tidak larut dalam asam & etanol
Sumber
Keracuna
n Boraks :
•Secara alami boraks
terbentuk di dalam air,
tanah dan makanan kita.

•Sumber makanan seperti


buah-buahan, sayuran
kacang-kacangan,
minuman anggur dan bir.
Tabel Kandungan Kelompok Food Item Level Boron
Makanan (mg/kg)
Boron dalam Buah-buahan Apel 2.38-2.73
Makanan Pisang 3.72
Kacang-kacangan Kacang almond 23

Kacang tanah 13.8-18

Minuman Bir 0.13-1.8 mg/L

Anggur 3.5 mg/L


Sereal Roti tawar 0.20-0.48
Nasi putih instan ≤0.015
Gejala Keracunan
Sakit kepala, Muka pucat
gelisah kebiruan
Degenerasi lemak
hati dan ginjal Sakit perut sebelah
atas, muntah dan
Sesak napas dan mencret
kegagalan sirkulasi Pernyakit Kulit
darah berat
Mekanisme Keracunan Boraks

Absorbsi disaluran cerna –


masuk ke peredaran darah – Step 4
konsentrasi & ion borat ↑

Makanan - lambung Step 3


berubah menjadi asam
borat Step 2
Sisanya terekskresi
lewat urin 3-7 hari
Step 1 atau terakumulasi pd
±absorbsi terekskresi organ hati, otak, dll
lewat urin (12 jam)
Penanggulangan Keracunan Boraks
(Pertolongan pertama)

TERHIRUP KONTAK
Pindahkan ke area MATA
Cuci dengan air atau
pemaparan, gunakan larutan garam NaCl
kantong masker 0,9% selama 15-20
berkatup. menit. Tutup kasa steril.

KONTAK TERTEL
KULIT
Cuci dengan sabun
AN 1-2 gelas air
Berikan
atau deterjen ringan minum, lakukan
dan air jumlah induksi muntah
banyak.
(Penatalaksanaan Oleh Petugas Kesehatan)

1 STABILISASI 2 DEKONTAMI
•Penatalaksanaan • NASI
Dekontaminasi mata
• Dekontaminasi kulit
jalan nafas
•Penatalaksanaan (termasuk rambut dan
fungsi pernafasan kuku)
•Penatalaksanaan • Dekontaminasi saluran
sirkulasi cerna
•Jika ada kejang, beri
diazepam dengan
dosis
Pengambilan Sampel
SAMPEL YANG
DIGUNAKAN
•Sisa makanan/minuman
JUMLAH
(muntahan)
SAMPEL
Tergantung •Darah
CARA
kebutuhan (10% •Isi lambung
PENGAMBILAN
dari jumlah •Urin
SAMPEL
• bahan)
HOMOGENITAS Non- Selektif
SAMPEL •Selektif
Agar diperoleh
sampel yang
Representatif
PENYIMPANA PENGIRIMAN
N SAMPEL
Sampel yang telah • Jika dianalisis segera
diambil segera seperti silase segera bawa
diamankan agar tidak ke laboratorium.
rusak atau berubah sifat • Jika tidak dianalisis
misalnya terjadi segera. Sampel segera
penguapan air, timbang,
pembusukan dan tumbuh dikeringkan/dijemur
jamur. Simpan dalam sampai beratnya konstan.
wadah/kantong plastik. Kemudian baru dibawa ke
laboratorium
Pemeriksaan
Ada 4 uji analisis :

1. Uji Nyala api


2. Uji kertas kunyit
3. Uji biru gliserol bromotimol
4. Spektrofotometri visible

1. Uji Nyala Api


Cara:
1. boraks(abu) dicampurkan dengan 1 ml asam sulfat + 5 ml etanol (didalam
cawan porselen kecil).
2. Kemudian dinyalakan api. Alkohol akan terbakar dengan nyala yg bagian
tepinya berwarna hijau

Hal ini disebabkan oleh pembentukan metil borat atau etil borat, kedua ester
ini beracun.
2. Uji Kertas Kunyit
Cara:
1. Larutkan sedikit abu ke dalam 1 ml aquadest lalu diasamkan dg asam
klorida encer
2. Celupkan sehelai kertas kunyit ke dalam larutan sampel
3. Lalu dikeringkan dg cara melilitkan kertas disekeliling sisi luar dekat
tepi mulut suatu tabung uji yg mengandung air
4. Mendidihkan air itu selama 2-3cmenit
5. Kertas mula warna kuning menjadi coklat kemerahan

Hasil : kertas menjadi coklat kemerahan

3. Uji biru gliserol bromotimol


Cara :
6. Larutkan sedikit abu kedalam 2 ml aquadest. Jadikan larutan uji hampir
netral trhadap biru bromotimol dg menambahkan asam/basa encer
7. Keadaan netral jika larutan berwarna hijau
8. Letakkan 1 ml larutan sampel di tabung uji + 5 tetes larutan gliserol

Hasil: diperoleh warna kuning jika mengandung boraks


4. Spektrofotometri visible
Cara:
1. Penetapan operating time
2. Penetapan panjang gelombang serapan
maksimum pada 524 nm selama 1 jam
3. Penetapan serapan sampel
Thank you
Ada yang ingin bertanya??

Anda mungkin juga menyukai