Anda di halaman 1dari 7

KELOMPOK 1

“HEALTH BELIEF MODEL”

KELAS C
DASAR PROMOSI KESEHATAN
KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
2019
PENGERTIAN

Health Belief Model (HBM) diadaptasi dari teori ilmu


perilaku (Behavioral Sciens Theory). Pertama kali
diperkenalkan pada tahun 1950 oleh beberapa ahli psikolog
yang bekerja di pelayanan kesehatan publik Amerika di
antaranya adalah Rosenstock (1966) dan Becker (1970).
Teori Health Belief Model juga merupakan model
keyakinan akan kesehatan yang didasarkan pada
pemahaman bahwa seseorang akan mengambil tindakan
yang akan berhubungan dengan kesehatan dan
memfokuskannya pada tingkat pelayanan preventif
(pencegahan). Contohnya seperti pemeriksaan rontgen
untuk skrinning TB paru-paru dan vaksinasi untuk flu.
KONSEP-KONSEP HEALTH BELIEF
MODEL

Perceived Susceptibility
Perceived Severity
Perceived Benefit
Perceived Barrier
Cues-to-action
Self efficacy
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
HEALTH BELIEF MODEL

1) Kesiapan individu untuk merubah perilaku


dalam rangka menghindari suatu penyakit
atau memperkecil risiko kesehatan.
2) Adanya dorongan dalam lingkungan individu
yang membuat orang tersebut merubah
perilaku.
3) Persepsi Individu (perilaku itu sendiri).
KELEBIHAN HEALTH BELIEF MODEL
(HBM)

• HBM mudah dan murah.


• HBM adalah bentuk intervensi praktik untuk
peneliti dan perawat kesehatan khususnya yang
berhubungan dengan perilaku pencegahan
penyakit (Mis: screening, imunisasi, dan
vaksinasi).
• HBM adalah faktor analisator perilaku yang
beresiko terhadap kesehatan.
KELEMAHAN HEALTH BELIEF MODEL
(HBM)

• Rosenstock berpendapat bahwa model HBM


mungkin lebih berlaku untuk masyarakat kelas
menengah saja.
• HBM tidak bersifat random, sehingga dapat dengan
mudah ‘dibaca’ oleh responden sehingga validasinya
diragukan.
• Harus melalui penelitian cross-sectional untuk
memperjelas hubungan perilaku dan keyakinan
seseorang.
THA
NK Y
OU..
ANY .
QUE
STIO
N???

Anda mungkin juga menyukai