PENGERTIAN Keperawatan jiwa anak dan remaja merupakan bagian spesialisasi dari keperawatan psikiatrik. Intervensinya akan mendukung pada pertumbuhan dan perkembangan normal anak dan remaja ETIOLOGI 1. Hipotesis biologis mengusulkan disfungsi anatomi dan psikologis. 2. Hipotesis pembelajaran pola perilaku maladaptif yang dipelajari. 3. Hipotesis kognitif mengusulkan ketidaksesuaian atau defisit perkembangan atau kesadaran. 4. Hipotesis psikodinamik mengusulkan komplik intra psikis dan defisit perkembangan. 5. Hipotesis lingkungan mengusulkan stresor dan respon terhadap penolakan lingkungan. MANIFESTASI KLINIS 1. Menarik diri. 2. Manipulasi inplusif narsisisme. 3. Menyendiri / otonomi kebersamaan saling ketergantungan. 4. Pertumbuhan dan perkembangan terganggu. PENGKAJIAN 1. Data demografi 2. Fisik 3. Status mental 4. Riwayat personal dan keluarga DIAGNOSA 1. Ketidakefektifan koping individu berhubungan dengan menangguhkan kebutuhan seseorang pada keputusan orang lain. 2. Ketidaksesuaian kebiasaan terhadap norma-norma sosial yang berhubungan dengan perubahan kemampuan untuk memenuhi tanggung jawab (peran sosial). 3. Kerusakan interaksi sosial berhubungan dengan ketidakmampuan untuk mempertahankan stamina. 4. Ketidakefektifan koping yang berhubungan dengan penolakan (penangguhan sifat keras kepala, ketidakefisienan maksud) dalam berespon terhadap tanggung jawab (peran sosial). TUJUAN INTERVENSI 1. Memenuhi kebutuhan emosi dan kebutuhan untuk dihargai. 2. Mengurangi ketegangan dan kebutuhan untuk berperilaku defensif. 3. Membantu menjalin hubungan positif dengan orang lain. 4. Membantu mengembangkan identitas diri. 5. Memberikan kesempatan pada anak / remaja untuk menjalani kembali tahapan perkembangan terdahulu yang belum terselesaikan secara tuntas. 6. Membantu dalam berkomunikasi secara efektif. 7. Mencegah anak / remaja untuk menyakiti baik dirinya sendiri maupun orang lain. 8. Membantu memelihara kesehatan fisik. 9. Meningkatkan uji coba realitas yang tepat. SELESAI