Anda di halaman 1dari 21

PAKIONIKIA

Disusun Oleh:
Maslihadi Alhfid
102119069

Pembimbing :
dr. Hj. Hervina,Sp.KK, FINSDV, MKM

KKS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN


RSUD.Dr.R.M. DJOELHAM BINJAI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BATAM
2021
STATUS PASIEN

I. IDENTITAS PASIEN

Nama : Tn. DQ
Umur : 7 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Status : Belum menikah
Suku : Jawa
Agama : Islam
Pekerjaan :-
Pendidikan Terakhir :-
Alamat : Binjai Kota
Hobi :-
I. AUTOANAMNESA
AUTOANAMNESA /
Semua Kuku Jari Tangan Dan  Jari
ALOANAMNESIS
: Kaki Menebal Sejak Lahir
1. Keluhan Utama

 O (Onset) : ± 7 tahun

 L (Location) : Kuku jari tangan dan Kuku jari kaki


 D (Duration) : PowerPoint
Terus menerus
Presentation
Kuku jari tangan dan kaki menebal, berwarna
 C (Characteristik) :
kecoklatan.

 A (Aggravating)/ E (Elevating : Tidak ada


Factors)
 R (Radiation) : Awalnya ditemukan penembalan pada kuku,
kemudian kuku semakin panjang dan semakin
menebal setelah itu kuku lepas, dan tumbuh kuku
baru dengan terjadinya penebalan kuku kembali.
Menetap
 T (Time) :
( Ringan / Sedang / Berat )
 S (Severity) :
 Probability/Tingkat Risiko :
TELAAH
Pasien datang dengan keluhan semua kuku jari
tangan dan  jari kaki menebal sejak lahir.
Berdasarkan pernyataan dengan ibu pasien, diketahui
bahwa sejak lahir seluruh kuku tangan dan kaki tebal
berwarna coklat kekuningan, Hal ini sudah dirasakan -+ 7
tahun.
2. Keluhan Tambahan : Tidak ada
3. Riwayat Pemakaian Obat : Tidak ada
4. Riwayat Penyakit Terdahulu : Tidak ada
5. Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada
6. Riwayat Alergi Obat/Makanan dll : Tidak ada
7. Status Gizi : Baik
8. Keadaan Lingkungan : Baik
9. Riwayat hubungan seksual : tidak ada
10. Kebiasaan merokok : tidak ada
11. Kebiasaan Minum Alkohol : Tidak ada
12. Kebiasaan Psikotropika : Tidak ada
13. Lain-lain : Tidak ada
II. PEMERIKSAAN UMUM

01 RR : 22x/m

02 Heart Rate : 80 x/menit

03 T : 36.8oC

04 TB: 113 cm

05 BB : 20 kg
2. Pemeriksaan fisik

A. Kepala
• Inspeksi dan palpasi :
- Rambut : Dalam Batas Normal
- Wajah : Dalam Batas Normal
- Mata : Dalam Batas Normal
- Hidung : Dalam Batas Normal
- Mulut : Dalam Batas Normal
- Lidah : Dalam Batas Normal
- Alis : Dalam Batas Normal
- Tenggorokan : Dalam Batas Normal

B. Leher
- Inspeksi : Dalam Batas Normal
- Palpasi : Dalam Batas Normal
- Auskultasi : Dalam Batas Normal
Lanjut……

C. Thorax
- Inspeksi : Dalam Batas Normal
- Palpasi : Dalam Batas Normal
- Perkusi : Dalam Batas Normal
- Auskutasi : Dalam Batas Normal

D. Abdomen
- Inspeksi : Dalam Batas Normal
- Palpasi : Dalam Batas Normal
- Perkusi : Dalam Batas Normal
- Auskultasi : Dalam Batas Normal
E. Genitalia
Inspeksi dan palpasi
- Regio Inguinal : Dalam Batas Normal
- Penis : Dalam Batas Normal
- Corpus Penis : Dalam Batas Normal
- Glans Penis : Dalam Batas Normal.
retra : Dalam Batas Normal
krotum : Dalam Batas Normal
stis : Dalam Batas Normal

stremitas
perior
nspeksi :
Perubah
an
warna
kuku
menjadi

kuning
kecoklat
STATUS LOKALISATA/DERMATOLOGI
03 Efloresensi/Gambaran Klinis/Objek dan Subjek

1. Inspeksi
a. Lokasi : Planus sinistra et dextra
b.Distribusi :-
c. Jumlah :-
d.Bentuk/Susunan :-
e. Batas :-
f. Ukuran :-
g. Efloresensi : hiperkeratosis (onychauxis)
diskolorisasi kecoklatan

2. Palpasi : Teraba tebal dan kasar


RESUME

Pasien datang dengan keluhan semua kuku jari tangan dan  jari kaki menebal
keluhan dirasakan sejak lahir hingga sekarang kuku jari tangan kanan dan kiri dan
teraba kasar.
Berdasarkan anamnesa dengan ibu pasien, diketahui bahwa sejak lahir
seluruh kuku tangan dan kaki tebal berwarna coklat kekuningan.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan kuku berwarna kuning kecoklatan dan
teraba kasar dan menebal.
III. PEMERIKSAAN PENUNJANG

Px. Histopatologi
Pemeriksaan Histopatologi Tidak terdapat
gambaran histologis atau imuno-histokimia yang khas
untuk Pakionikia Kongenital.
.

(Murugesh SB, 2017).


IV. Diagnosa Banding

Pakionikia Onikomikosis Liken Planus kuku


Diagnosis Banding Etiologi Subjek Lokasi Efloresensi

Pakionikia Kongenital Mutasi Gen Penebalan di Kuku tangan dan kuku Perubahan warna kuku
kuku kaki (hipopigmentasi)

(Pakornphadungsit dkk, 2018)

Kerusakan pada Kuku tangan paling banyak penipisan dan menunjukkan garis
Liken Planus kuku Penyakit matrik kuku, kuku menyerang kuku jempol longitudinal yang dalam hingga
idiopatik menjadi rapuh mencapai margin distal yang
pendek dan ireguler

(Djuanda, 2018).

Onikomikosis Sering Kerusakan kuku kuku jari tangan Kuku tampak keputihan, menebal
disebabkan disertai nyeri dan kaki dan terlepas dari dasar kuku
Oleh candida
dan jamur

.(Siregar,2016)
V. Penatalaksanaan
• non farmakologi :
1. Hindari faktor pencetus alergi (cat kuku)
2. Menghindari cedera pada kuku

• Farmakologi :
R/ Gliserol topikal 25% No I (Sirega, 2016)
S 3 dd applic part dol

Pro : DQ
Usia : 7
VI. KOMUNIKASI DAN EDUKASI

 Menjelaskan kepada pasien bahwa penyakit ini merupakan penyakit


keturunan.
 Hindarilah cedera atau benturan pada kuku.
 Kenakanlah sarung tangan dan Alas kaki empuk orthotic saat
beraktivitas untuk melindungi kuku dari benturan atau senyawa-
senyawa keras yang dapat merusak
kuku.
 Menjaga kesehatan kuku agar tetap lembab sehingga tidak mudah
rusak oleh benturan.
 Kurangi penggunaan cat kuku yang terlalu sering tanpa merawat
kuku, yang dapat membuat kuku rapuh

(Maria Rita Bongiorno & Mario Arico. 2016)


VII. KOMPLIKASI

Komplikasi yang dapat terjadi Pakionikia Kongenital,


1.Osteolisis
2. Penipisan dan penyempitan epifisis secara prematur
3. peningkatan kurvatura pada tulang panjang dengan
osteo penia.
. (Takayama M, 2020).
VIII. PROGNOSIS

Pakionikia Kongenital dengan penataklasanaan


yang tepat dan adekuat mendapatkan hasil yang
baik.
(Mahajan BB, 2018).
IX. PROFESIONALISME

1. Membantu mengontrol
kesembuhan penyakit
dengan
memberikanpengobatan yang
tepat dan adekuat.
2.Kontrol ulang, bila terjadi
komplikasi pada dokter
spesialis kulit dan kelamin.

(El-Darouti MA, 2016).

Anda mungkin juga menyukai