Anda di halaman 1dari 20

04

Modul ke:

FISIKA
Hukum Newton

Fakultas

Teknik Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng

Program Studi

Teknik Mesin
PENDAHULUAN
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Pendahuluan

• Bagian lain dari fisika yang membahas gerak adalah bahasan


mengenai dinamika.

• Pada bahasan dinamika, penyebab bergeraknya benda adalah


gaya (force).

• Secara sederhana, gaya dapat dibayangkan seperti tarikan dan


dorongan pada benda sehingga benda mengalami perubahan
kecepatan.
KONSEP GAYA
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Konsep Gaya

Contoh gaya kontak (contact forces) dan gaya medan (field forces)
Konsep Gaya

• Gaya, selain memiliki besar (nilai), juga memiliki arah. Oleh


sebab itu gaya termasuk ke dalam besaran vektor.

• Dengan demikian, interaksi yang melibatkan lebih dari satu


gaya akan membutuhkan pemahaman mengenai penjumlahan
dan pengurangan vektor gaya resultan atau gaya netto (nett
force).

• Gaya dibutuhkan untuk memberikan percepatan pada benda.


Arah percepatan akan searah dengan arah gaya.
HUKUM NEWTON I
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Hukum Newton I

Hukum pertama Newton menyatakan bahwa jika tidak ada gaya


netto yang bekerja (gaya netto sama dengan nol), maka
kecepatan benda tidak akan berubah, benda tidak akan
mengalami percepatan.

Berdasarkan hukum ini, maka benda yang terisolasi (tidak


mengalami interaksi dengan lingkungannya,) baik dalam keadaan
diam maupun bergerak dengan kecepatan konstan, maka benda
tetap dalam kondisinya. Kecenderungan benda untuk
mempertahankan keadaaannya disebut sebagai inersia.
KONSEP MASSA
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Konsep Massa

• Semakin besar massa suatu benda, maka semakin besar pula


gaya yang harus diberikan untuk mengubah kecepatan benda
dari nol menjadi memiliki kecepatan, atau dari kecepatan
tertentu menjadi kecepatan yang lebih tinggi atau lebih rendah.

• Dengan demikian, secara logika, massa suatu benda


berbanding lurus dengan gaya yang dibutuhkan untuk
mengubah kecepatan benda tersebut.
HUKUM NEWTON II
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Hukum Newton II

• Jika
  kita memberikan gaya netto sebesar kepada sebuah
benda, maka benda itu akan bergerak dengan percepatan . Jika
kita memberikan gaya netto sebesar kepada benda yang sama,
maka percepatan benda akan menjadi . Jika kita memberikan
gaya netto sebesar kepada benda yang sama pula, maka
percepatan benda itu akan menjadi .

• Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan bahwa gaya akan


berbanding lurus dengan percepatan, karena semakin besar
gaya, percepatannya semakin besar (asumsikan massa benda
tidak berubah)
Hukum Newton II

Hukum kedua Newton menyatakan bahwa gaya netto yang


bekerja pada sebuah benda akan berbanding lurus dengan
percepatannya tetapi akan berbanding terbalik dengan massanya.

 Dengan
demikian, hukum kedua Newton dapat ditulis secara
matematis sebagai
Hukum Newton II

Persamaan Hukum kedua Newton dalam Berbagai Arah Sumbu

Arah Sumbu-x

Arah Sumbu-y

Arah Sumbu-z
KONSEP GRAVITASI DAN BERAT
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Konsep Gravitasi dan Berat

• Semua benda akan tertarik ke arah pusat bumi. Gaya yang


menarik benda-benda tersebut dinamakan gaya gravitasi, dan
merupakan gaya medan (field force).

• Dari perspektif kita yang berdiri di atas permukaan bumi, gaya


ini akan mengarah vertikal ke bawah. Besar (nilai) gaya gravitasi
inilah yang dinamakan berat (weight).

• Massa adalah properti dari sebuah benda. Artinya, setiap


benda memiliki massa tertentu. Massa tidak sama dengan
berat (weight). Kedua istilah ini seringkali disamakan, sehingga
membuat orang-orang bingung.
Konsep Gravitasi dan Berat

• Kita
  telah membahas bahwa gerak jatuh bebas adalah gerak
vertikal ke bawah yang diakibatkan oleh gaya gravitasi.

• Berdasarkan hukum kedua Newton, maka gaya yang


menyebabkan benda mengalami jatuh bebas adalah,

• Berat adalah besar (nilai) dari persamaan tersebut, sehingga,


HUKUM NEWTON III
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Hukum Newton III

Hukum ketiga Newton menyatakan bahwa kapanpun sebuah


benda memberikan gaya kepada benda yang kedua, maka benda
kedua akan memberikan gaya yang sama kepada benda pertama
namun arahnya berkebalikan. Secara sederhana, hukum ketiga
Newton ini berbicara mengenai gaya aksi-reaksi.
Terima Kasih
Alief Avicenna Luthfie, S.T., M.Eng.

Anda mungkin juga menyukai