Anda di halaman 1dari 12

14

Modul ke:

FISIKA
Dasar-dasar Termodinamika

Fakultas

Teknik Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng

Program Studi

Teknik Mesin
Termodinamika dan Energi
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Termodinamika dan Energi

Istilah termodinamika diambil dari


kajian termodinamika dalam bidang
bahasa Yunani, therme yang berarti
sains baru ada ketika mesin uap
energi panas atau kalor dan
pertama kali dibangun di Inggris
dynamics yang berarti tenaga
pada tahun 1697 oleh Thomas
(power).
Savery dan pada tahun 1712 oleh
Thomas Newcomen.
Dewasa ini, istilah termodinamika
digunakan untuk merujuk pada
Pada saat itu, mesin uap yang
semua proses transformasi energi
mereka bangun bekerja sangat tidak
menjadi tenaga, proses-proses
efisien, berbeda dengan mesin-
refrigerasi, dan hubungan antara
mesin yang kita sekarang.
properti-properti suatu benda
Hukum Termodinamika ke Nol
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Hukum Termodinamika ke Nol

Hukum termodinamika ke nol Hukum termodinamika ke nol ini


menyatakan bahwa jika suatu benda pertama kali dikenalkan oleh R.H.
berada dalam kesetimbangan termal Fowler pada tahun 1931. Diberi
dengan benda kedua, dan benda nama hukum ke nol, karena hukum
kedua berada daalm kesetimbangan tersebut menjadi dasar bagi hukum
termal dengan benda ketiga, maka pertama dan kedua termodinamika,
benda pertama dan ketiga juga tetapi dikemukakan lebih dari
berada dalam kesetimbangan setengah abad setelah hukum
termal. pertama dan kedua dikemukakan.
Proses dalam Kajian Termodinamika
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Proses dalam kajian Termodinamika

Sebuah sistem dikatakan berada dalam kondisi setimbang jika tidak ada
resultan gaya ataupun torsi yang bekerja padanya.

Lebih jauh lagi, sebuah sistem dikatakan setimbang jika tidak ada perubahan
tekanan pada setiap titik dalam sistem tersebut. Kesetimbangan semacam ini
dinamakan kesetimbangan mekanik.

Selain itu, sebuah sistem juga dikatakan dalam kondisi setimbang jika setiap
titik di daam sistem tersebut memiliki temperatur yang sama. Kesetimbangan
semacam ini dinamakan kesetimbangan termal.

Perubahan apapun yang dialami sistem sehingga sistem tersebut beralih dari
kondisi setimbang yang satu menjadi kondisi setimbang yang lain dinamakan
sebuah proses.
Kerja dan Panas dalam Termodinamika
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Kerja dan Panas dalam Termodinamika

•Dalam
  kajian termodinamika,

Kerja yang dikenakan kepada gas, artinya kerja “dimasukkan” kepada gas,
maka kerja tersebut haruslah positif. Sebaliknya, jika gas yang melakukan
kerja, dan mendorong piston ke atas, maka kerja tersebut haruslah negatif.

Energi panas () dari sistem juga akan berubah jika ada energi panas yang
melewati sistem, baik itu masuk ke dalam sistem maaupun keluar dari sistem.
Dan sama seperti kerja, jika energi panas tersebut memasuki sistem, maka
energi panas itu bertanda positif, dan jika energi panas itu keluar dari sistem,
maka energi panas tersebut bertanda negatif.
Hukum Pertama Termodinamika
Alief Avicenna Luthfie, ST., M.Eng
Hukum Pertama Termodinamika

•Hukum
  Pertama Termodinamika dikenal sebagai hukum kekekalan energi,
yang menyatakan bahwa jumlah energi yang masuk, dikurangi jumlah energi
yang keluar, akan sama dengan perubahan energi di dalam sistem.

Persamaan dasar yang dapat digunakan untuk menggambarkan kekekalan


energi ini adalah sebagai berikut,

Persamaan tersebut menunjukkan bahwa energi tidak dapat dimusnahkan dan


diciptakan, hanya dapat diubah bentuknya melalui sebuah proses. Persamaan
tersebut dapat digunakan untuk berbagai jenis sistem.
Terima Kasih
Alief Avicenna Luthfie, S.T., M.Eng.

Anda mungkin juga menyukai