Anda di halaman 1dari 15

KIDNEY DISEASE IS

ASSOCIATED WITH
IN-HOSPITAL DEATH
OF PATIENTS WITH
COVID-19
zYichun Cheng, Ran Luo, Kun Wang, Meng Zhang, Zhixiang Wang, Lei
Dong, Junhua Li, Ying Yao, Shuwang Ge, and Gang Xu

Departement of Nephrology, tongji Hospital Affiliated to Tongji Medical


College, Huanzhong University of Science and Technology, Wuhan, China.

5th March 2020

Nadira Tasya - 1815142

Pembimbing : dr. Limdawati., Sp.PD


Setelah infeksi paru-
PENDAHULUAN paru, virus dapat
z masuk darah dan
11 Februari 2020
menyebabkan
Desember 2019 :
WHO : corona kegagalan organ
virus disease contohnya pada ginjal.
- Kasus di Wuhan,
provinsi Hubei, 2019 (COVID-19). Dilaporkan bahwa
China. 6,7% pasien dengan
SARS mengalami
29 Februari gagal ginjal akut
Disebabkan oleh 2020 : 79.389
“severe acute (AKI) dan mortalitas
respiratory syndrome
pasien terinfeksi dengan AKI adalah
corona virus 2” dan 2.168 pasien 91,7%
(SARS-CoV-2). yang meninggal

Penelitian ini merupakan penilitian prospective cohort study skala luas mengenai pasien
yang terinfeksi COVID – 19 di Rumah Sakit Tersier di Tjongji Hospital di 3 cabang
bertujuan untuk menentukan prevalensi AKI pada pasien dengan COVID-19 dan untuk
menentukan hubungan antara penanda penyakit ginjal dan kematian pada pasien yang
terinfeksi COVID-19.
METODE
z

• Sebanyak 701 pasien dengan COVID-19 positif yang dirawat di Tongji Hospital di 3 cabang dari tanggal 28 Januari
– 11 Februari 2020
Partisipan

• Pasien pediatric dan pasien dengan riwayat dialysis atau pasien dengan transplantasi ginjal
• Pasien dengan proteinuria dan hematouria dengan hasil nilai yang invalid pada Cox proportional hazard
mode (n ¼ 259)
EKSLUSI

• Karakteristik demografis, gejala klinis, data laboratorium, dan obat diambil dari rekam medis elektronik.
• Data laboratorium terdiri dari darah lengkap, fungsi hati dan ginjal, pemeriksaan parameter hemostasis,
Pengumpulan pengukuran sensitivitas tinggi C-reaktif protein, prokalsitonin, dehidrogenase laktat, dan kadar serum kreatin
Data kinase; dan sedimen eritrosit.
METODE
z
• Kreatinin serum normal pada pria dan wanita adalah 104 mmol / l dan 84 mmol / l
• BUN normal pada pria dengan usia <60, 60 hingga 80, > 80 tahun adalah 8,0, 9,5, dan 8,3
FUNGSI mmol / l
GINJAL • BUN normal pada wanita dengan usia <60, 60 hingga 80,> 80 tahun masing-masing 7,5,
8,8, dan 8,3 mmol / l

• Meninjau beberapa literature, variable yang diambil pada penelitian ini meliputi : umur, jenis kelamin,
komorbiditas, disease severity, dan hitung jenis limfosit
KAVARIAT

• Variable kategori digambarkan sebagai peersentase dan variable kontinu digambarkan sebagai rata-rata.
• Dua sample T test atau Wilcoxo rank-sum test digunakan untuk variable kontinu dan chi-square test atau Fisher’s
exact test untuk kategori variable.
• Angka kumulatif kematian di rumah sakit menggunakan metode Kaplan-Meier.
ANALISIS • Hubungan antara indikator penyakit ginjal dengan kematian pasien yang dirawat inap diperiksan menggunakan
DATA Cox propotional hazard regression analysis.
• Statistik analisis dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak R. (versi 3.6.1; R Foundation, Vienna, Austria),
dengan signifikansi statistik yang ditetapkan 2- sisi P <0,05.
HASIL
z
HASIL
z
HASIL
z
HASIL
z
HASIL
z
DISKUSI
z

Hungan antara
Ditemukan prevalensi gangguan pada ginjal
tinggi antara penyakit dan hasil yang buruk
ginjal dengan pasien pada penanganan
pasien dengan COVID-
COVID-19 yang dirawat 19.
di RS.
>40% pada pasien
dengan penyakit ginjal : Penelitian sebelumnya,
Pasien dengan
meningkatnya serum meningkatnya baseline
pasien dengan
serum kreatinin
kreatinin dan BUN gangguan ginjal
memerlukan perawatan
sebanyak 13%. meningkatkan risiko
instensif di ICU dan
kematian pada HINI dan
memakai alat bantu
SARS.
ventilator
DISKUSI
z
Pengendapan kompleks imun
Novel corona virus  efek sitopatik antigen virus atau imunologi spesifik Sitokin yang diinduksi oleh virus atau
pada jaringan ginjal yang diinduksi oleh virus mekanisme mediator  efek tidak langsung.
efektor

Novel coronavirus Hipoksia, syok, dan


menggunakan angiotensin
converting enzyme 2
Dapat merusak jaringan ginjal rhabdomiolisis pada jaringan
(ACE2)sebagai sel reseptor ginjal

ACE2 diekspresikan 100 kali Spesimen mikroskop ginjal dari


Cenderung meningkatkan kadar
lebih banyak di organ ginjal pasien dengan SARS : normal dan
tidak adanya endapan padat elektron creatine kinase
daripada di paru.

Coronavirus memasuki ginjal Ini tidak mendukung 138 pasien dengan COVID-19 pada
penelitian ini menunjukkan
sel melalui jalur ACE2- glomerulonefritis yang dimediasi kecenderungan ke arah peningkatan
dependent. imun aktif kadar kreatin kinase,
HUBUNGAN PEMBERIAN OBAT DENGAN
zPASIEN DENGAN AKI DAN NON AKI

Karena jumlah pasien dengan


Pasien dengan AKI diberikan ACE2 mungkin dapat menjadi
AKI yang sedikit dipenelitian ini
dosis glukokortikoid yang lebih resptor untuk virus, pemberian
 hubungan sebab akibat
tinggi, anti viral dan RAAS RAAS inhibitor harus
antara obat dan AKI pada
Inhibitor yang lebih rendah dipertimbangkan efek bahaya
pasien COVID-19 harus
saat admisi pada pasien AKI
dipelajari lebih lanjut.
LIMITASI
z

Penetuan Data klinis pasien Struktur dan


setelah keluar fungsi ginjal dan
base line Kesalahan data dari rumah sakit insidensi dari
serum bisa saja tidak dapat diikuti CKD pada pasien
creatinine didapatkan dan  dampak jangka ini harus
human error panjang dari dilakukan
yang akurat COVID-19tidak pemeriksaan lebih
tidak tersedia dapat dipelajari lanjut.
Prevalensi pasien COVID-19 Dokter dan klinisi harus
z
dengan penyakit ginjal yang meningkatkan kewaspadaan
dirawat inap dirumah sakit di penyakit ginjal pada pasien rawat
Wuhan tinggi. inap COVID19.

KESIMPULAN SARAN

Penyakit ginjal yang terdiagnosis Deteksi dini dan intervensi efektif


saat admisi dan AKI selama
pada penyakit ginjal dapat
perawatan berkaitan dengan
tingginya risiko kematian saat membantu mengurangi kematian
perawatan di Rumash Sakit pasien dengan COVID-19.
z

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai