Anda di halaman 1dari 9

Modul ke

02 Fakultas
Perilaku Konsumen

Ekonomi dan
Bisnis

Program Studi
Oleh :
Tim Dosen Perilaku Konsumen
Manajemen S1 Dosen Universitas Widyatama
Budaya dan Sub Budaya
Definisi Budaya

Salah satu unsur lingkungan sosial adalah budaya


(culture ). Budaya buka hanya bersifat abstrak tetapi
bisa berbentuk objek material seperti rumah, kendaraan, Unsur-Unsur Budaya
peralatan elektronik, pakaian, indang-undang, makanan,
minuman, musik, teknologi, dan bahasa. 
1. Nilai (Value)
2. Norma (Norms)
Menurut Peter dan Olson (1999) ,arti/makna
budaya adalah jika sebagian besar dari orang 3. Kebiasaan (Customs)
yang berada di dalam sebuah kelompok sosial 4. Larangan (Mores)
memiliki pemahaman mendasar yang sama
terhadap makna tersebut. 5. Konvensi (Conventions)
6. Mitos
7. Simbol
8. Budaya dan Konsumsi
Pengaruh Budaya Terhadap Perilaku Konsumen

Produk dan jasa memainkan peranan yang sangat penting dalam mempengaruhi budaya,
karena produk mampu membawa pesan makna budaya. Makna budaya akan dipindahkan
ke produk dan jasa, dan produk kemudian dipindahkan ke konsumen dalam bentuk
pemilikan produk (possession ritual), pertukaran (exchange ritual), pemakaian (grooming
ritual), dan pembuangan (divestment ritual).

1. Budaya Populer 2. Strategi Pemasaran dengan/dan


Mowen dan Minor (1998) mengartikan Memperhatikan Budaya
a
budaya populer sebagai budaya masyarakat Beberapa strategi pemasaran bisa dilakukan
banyak yang mudah dipahami dan tidak dengan pemahaman budaya suatau masyarakat,
memerlukan pengetahuan khusus. pemasar  dapat merencanakan strategi
j

a.  Iklan pemasaran pada penciptaan produk, segmentasi


dan promosi. Pemahaman tentang budaya suatu
b. Televisi
masyarakat dan bangsa akan memberikan
c. Musik inspirasi mengenai produk yang dibutuhkan oleh
d. Radio konsumen.
e. Pakaian dan Asesoris
f. Permainan (Games) a. Penciptaan Ragam Poduk
g. Film b. Segmentasi Pasar
h. Komputer c. Promosi
Sub Budaya Demografi

Sub-Budaya Etnis 01 Pasar anak dan remaja 05

02 Sub-Budaya Agama 06 Pasar Baby Boomer

Sub-Budaya Geografis
03 Pasar Dewasa 07
dan Regional

04 Sub-Budaya Usia 08 Sub-Budaya Jenis Kelamin


Lintas Budaya (Cross Cultural Consumen Behavior)
Dalam melakukan pemasaran yang melintasi batas-batas negara dituntut suatu interaksi dengan orang-
orang dan lembaga-lembaga serta organisasi yang dikelola dalam lingkungan kebudayaan yang berbeda.

Secara umum bahwa kebudayaan harus memiliki


tiga karateristik
1. Kebudayaan dipelajari, artinya, kkebudayaan Dari titik pandang seorang pemasar, suatu
diperoleh setiap orang sepanjang masa melalui cara memperoleh pemahaman kebudayaan
keanggotaan mereka di dalam suatu kelompok adalah menganalisis elemen-elemen
yang menurunkan kebudayaan dari satu kebudayaan dalam suatu negara, sebagai
generasi ke generasi berikutnya. berikut:
2. Kebudayaan bersifat kait-mengkait, artinya 1. Kehidupan material
setiap unsur dalam kebudayaan sangat berkaitan 2. Interaksi social
erat satu sama lain, misalnya unsur agama 3. Bahasa
berkaitan erat dengan unsur perkawina, unsur 4. Estetika
bisnis berkaitan erat dengan unsur status sosial. 5. Nilai dan sikap
3. Kebudayaan dibagikan, artinnya prinsip-prinsip 6. Agama dan kepercayaan
serta kebudayaan menyebar kepada setiap 7. Edukasi
annggota yang lain dalam suatu kelompok. 8. Kebiasaaan-kebiasaan dan tata karma
9. Etika dan Moral
Analisis lintas budaya adalah perbandingan
sistematik dari berbagai similaritas dan perbedaan
Analisis
dalam aspek-aspek fisik dan perilaku kultur. Dalam
Lintas Budaya
pemasaran, analisis lintas budaya digunakan dalam
rangka mendapatkan suatu pengertian atas segmen-
segmen pasar dalam dan di seberang batas-batas
nasional.
Bauran Pemasaran Dalam Lintas Budaya

1. Organisasi Perusahaan

2. Rencana Standarisasi
Berikut adalah unsur-unsur marketing mix yang perlu
dimengerti oleh pemasar internasional dalam
hubungannya dengan kebudayaan suatu negara
a. Perencanaan Produk
b. Perencanaan Distribusi
c. Perencanaan Promosi
d. Penentuan Harga
Terima Kasih Atas Perhatiannya

Tim Dosen Perilaku Konsumen


Dosen Universitas Widyatama

Anda mungkin juga menyukai

  • Pertemuan.5
    Pertemuan.5
    Dokumen21 halaman
    Pertemuan.5
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 4
    Pertemuan 4
    Dokumen3 halaman
    Pertemuan 4
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 7
    Pertemuan 7
    Dokumen17 halaman
    Pertemuan 7
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 4
    Pertemuan 4
    Dokumen2 halaman
    Pertemuan 4
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 4
    Pertemuan 4
    Dokumen2 halaman
    Pertemuan 4
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 3
    Pertemuan 3
    Dokumen15 halaman
    Pertemuan 3
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Bab 1-1
    Bab 1-1
    Dokumen13 halaman
    Bab 1-1
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen11 halaman
    Bab 1
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 1
    Pertemuan 1
    Dokumen11 halaman
    Pertemuan 1
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Makalah Full
    Makalah Full
    Dokumen14 halaman
    Makalah Full
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Makalah MKL Biaya Modal
    Makalah MKL Biaya Modal
    Dokumen11 halaman
    Makalah MKL Biaya Modal
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat
  • Capital Budgeting
    Capital Budgeting
    Dokumen11 halaman
    Capital Budgeting
    sarah sakinah
    Belum ada peringkat