Anda di halaman 1dari 11

Journal Reading – IKGM-P

Analisis
Permasalahan
Human
SIMPUS pada resources slide 1
Penerimaan Pasien
Rawat Jalan
Oleh : Annisa Aulia Rahmah | 1931111320048

Pembimbing : Ika Kusuma Wardani, S.Tr. Keb., MMRS


Jurnal Utama Jurnal Pendukung

Judul : Analisis Penyebab Tidak Judul : Analisis Penyebab Kegagalan


Digunakannya Sistem Informasi Penggunaan Sistem Informasi
Jurnal Jurnal
Manajemen Puskesmas (Simpus) Manajemen Puskesmas (Simpus)
dalam Penerimaan Pasien Rawat dalam Penerimaan Pasien Rawat
Jalan di Puskesmas Kalimas Jalan di Puskesmas Adimulyo
Kecamatan Randudongkal Kabupaten Kebumen
Kabupaten Pemalang Novi Dwi Christanti & Rita Dian
Linda Ida Tiara & Subinarto Penulis :
Penulis : Pratiwi
Jurnal
Jurnal
Jurnal Rekam Medis dan Jurnal : Jkesvo (Jurnal Kesehatan
Jurnal :
Informasi Kesehatan Vokasional) Vol. 1 No 1
Volume 2 No 2 (Oktober, 2019) (Oktober, 2016)
LATAR BELAKANG
Human resources slide 2
UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan, untuk menyelenggarakan upaya
kesehatan yang efektif dan efisien diperlukan informasi kesehatan

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2014 tentang Sistem


Informasi Kesehatan: Sistem Informasi Kesehatan wajib dikelola oleh Fasilitas
Pelayanan Kesehatan untuk pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan skala
Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Puskesmas : SIMPUS)

Kenyataan : Puskesmas tidak menjalankan Simpus dalam penerimaan pasien


rawat jalan, sehingga proses penerimaan menjadi lebih lama dan tidak efektif
Pencatatan hasil kegiatan di setiap unit harus direkap ulang dan disesuaikan
dengan format yang disediakan oleh Dinkes

Karena permasalahan diatas, perlu adanya Analisa faktor penyebab tidak


digunakannya Simpus.
Rumusan Masalah
Faktor apa saja yang menjadi
penyebab tidak digunakannya Simpus
dalam penerimaan pasien rawat
jalan?
Metodologi Penelitian
Human resources slide 7
Jenis Penelitian Subjek Penelitian Metode Pengumpulan Data Pengelolaan data

Deskriptif Kualitatif Petugas Penerimaan Pasien Observasi dengan instrumen Penyusunan data,
Puskesmas dan Kepala penelitian menggunakan penyuntingan data, dan
Puskesmas checklist dan metode penarikan kesimpulan
wawancara dengan pedoman
wawancara

Metode penelitian yang digunakan sudah sesuai, yaitu menggunakan penelitian deskriptif kualitatif.
Menurut Nazir (1988), metode deskriptif merupakan suatu metode dalam meneliti status sekelompok
manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan kejadian atau fakta, keadaan, fenomena, variabel
dan keadaan yang telah terjadi saat penelitian berlangsung dengan menyuguhkan apa yang sebenarnya
terjadi.
Aspek Man / Sumber daya
• Kurangnya tenaga ahli dalam penerimaan pasien

Human resources slide


5M 3
UNSUR MANAJEMEN

rawat jalan
Kurangnya pengetahuan tenaga dalam
penerimaan pasien rawat jalan
Man
Aspek Money / Dana
Hasil &
Manusia / Sumber Daya
Tidak adanya dana untuk menunjang sarana dan

Pembahasan
prasarana dalam pengoperasian Simpus
Money
Aspek Method / Pelaksanaan
Penelitian Dana / Keuangan
• Belum adanya surat resmi mengenai kewajiban
pengoperasian Simpus dari Dinkes
Pembahasan Method • Belum ada prosedur Teknis pengoperasian Simpus
• SOP penerimaan pasien rawat jalan yang masih
Metode / Pelaksanaan
hasil Penelitian belum sesuai

menggunakan Aspek Material / Bahan


Material • Integrasi sistem Simpus yang masih tidak sesuai
teori unsur Bahan dan sulit dalam pengoperasiannya
• Tidak lengkapnya sarana dan prasarana
manajemen 5M penunjang (modem & wiFi)
Machine
Aspek Machine / Perangkat
Mesin / Perangkat
Kurangnya jumlah komputer dalam pengoperasian
Simpus
• Identifikasi faktor permasalahan Simpus pada
jurnal utama dan jurnal pendukung menggunakan
teori unsur-unsur manajemen 5M (Man, Money,
Method, Machine, dan Material).
• Identifikasi permasalahan dengan metode ini sudah
tepat, karena kelima unsur manajemen tersebut
merupakan elemen dasar dalam melakukan
fungsi sebuah sistem.
• Apabila salah satu dari kelima unsur tidak
terpenuhi, maka fungsi suatu manajemen tidak
akan berjalan secara optimal. Perlu adanya
kesinambungan antara unsur satu dengan yang
lainnya agar manajemen bisa berjalan tanpa
masalah.
• Akibat hal itu, kelima unsur manajemen tersebut
Analisis Hasil dan
dapat menjawab dan menjelaskan faktor-faktor
Pembahasan Jurnal dari suatu permasalahan yang terjadi pada
Simpus dalam penerimaan pasien rawat jalan.
Saran Penelitian
Human resources slide 8
Saran yang dipaparkan dalam jurnal utama adalah sebagai
berikut;

Merencanakan pelatihan terkait Simpus bagi tenaga pelaksana pendaftaran


atau perekam medis dengan pendidikan minimal SMA.

Jika waktu yang akan datang Simpus tersebut digunakan maka diperlukan
retensi rekam medis dengan sekaligus melakukan pembenahan nomor baru.

Programer tidak boleh membuat otomatis nomor rekam medis dalam simpus,
nomor rekam medis tetap menggunakan yang ada di family folder. Sehingga
petugas tidak perlu merubah ulang nomor yang sudah ada di family folder

Mempersiapkan anggaran sarana prasarana pengadaan Simpus, seperti


angaran untuk komputer
Analisis
Human Saran slide 5
resources
Saran yang dipaparkan dalam jurnal utama memberikan nilai manfaat dan dapat diterapkan.

Merencanakan pelatihan terkait Simpus bagi tenaga Mempersiapkan anggaran sarana prasarana
pelaksana pendaftaran atau perekam medis dengan pengadaan Simpus, seperti angaran untuk komputer
pendidikan minimal SMA.

• Pada saran ini akan lebih baik jika rencana ini • Persiapan anggaran ini perlu dipersiapkan
dijadikan sebagai suatu kegiatan internal puskesmas secara matang dan lebih baik jika anggaran
yang berkelanjutan. untuk Simpus bisa diajukan dalam anggaran
• Hal ini perlu dilakukan karena seiring dengan program wajib atau program pokok
berjalannya waktu program Simpus bisa saja berubah Puskesmas, sehingga diharapkan dana BOK
mengikuti update perkembangan informasi dan dari Dinas Kesehatan bisa diadakan dengan
teknologi, sehingga petugas penerimaan pasien juga mudah.
perlu menambah ilmu untuk mengikuti perubahan
tersebut agar Simpus bisa terus beroperasi
Keterbatasan dan Kelebihan Penelitian

Keterbatasan Kelebihan
• Penelitian hanya dilakukan di • Peneliti menggunakan metode
puskesmas sehingga identifikasi perekaman wawancara dalam
faktor permasalahan yang terjadi menggali informasi. Rekaman
hanya didapatkan dari internal wawancara dalam menggali
puskesmasnya itu sendiri informasi cukup detail untuk
• Peneliti tidak tahu seperti apa mengidentifikasi faktor penyebab
upaya sektor luar (Dinkes) dalam tidak digunakannya Simpus
pengoperasian program Simpus
Human resources slide 10

Thank You

Anda mungkin juga menyukai