PENYUSUNAN DAN PENGEMBANGAN

KURIKULUM
T.A 2015
 PENGERTIAN KURIKULUM

Kurikulum : Seperangkat program (mata pelajaran) yang harus ditempuh oleh

siswa dalam upaya mewujudkan kompetensi (kemampuan standar :
pengetahuan, keterampilan, nilai yang diwujudkan dalam tindakan) yang
ditetapkan

KBK : Seperangkat program pendidikan yg dapat mengantarkan siswa untuk

memiliki sejumlah kompetensi sesuai bidang yg dipelajarinya, yg berisi
pernyataan yang dapat diharapkan dapat diketahui, disikapi atau dilakukan
siswa pada setiap jenis dik/lat yang sekaligus menggambarkan pencapaian
peserta dik/lat sesuai kompetensi yang ditetapkan

KTSP : adl kurikulum operasional yg disusun o/ masing satuan pendidikan, yg

dlm pelaksanaannya menitik beratkan proses penyusunannya o/ tk satuan dik
(sekolah2) dg memperhatikan sumber yg dimiliki sekolah maupun kebutuhan
masy sekitarnya serta mengacu pd standar isi dan standar kompetensi yg
dikembangkan o/ badan standar nasional pendidikan ( BSNP)
DOKUMEN KEGIATAN NYATA
( CURRICULUM PLAN ) ( ACTUAL CURRICULUM )

PETUNJUK UMUM : PROSES

Tujuan Dik, Profil dan PEMBELAJARAN
Kompetensi Lulusan Dik, Lama
Dik, Metode, Penilaian, Syarat
Serdik, RPP PENCIPTAAN
SUASANA
PEMBELAJARAN
SILABUS :
SK, KD, Indiator, Materi Pokok,
PROSES
Kegiatan Belajar, Sumber & EVALUASI
Media, Penilaian (ASSESSMENT)

endrop3ai@ its.ac.id
 TUJUAN PENDIDIKAN

Tujuan Pendidikan adalah

• usaha sadar dan terencana untuk membentuk

dan mengembangkan pengetahuan, sikap, dan
keterampilan peserta didik di lingkungan Satuan
Pendidikan Polri sesuai jenis dan jenjang
pendidikan;
 Profil Lulusan

• Menggambarkan peran yang akan dilakukan

lulusan dalam melaksanakan pekerjaannya
• Disusun mengacu kepada uraian Tugas (job
description)
• Harus jelas perbedaan antara jenis tugas
• Untuk menetapkan profil lulusan, dapat dimulai
dengan menjawab pertanyaan: “Setelah lulus
nanti, akan menjadi apa saja lulusan program
diklat ni?”
 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
• Kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup: sikap,
pengetahuan dan keterampilan
• Meliputi Kompetensi untuk seluruh mata pelajaran atau
kelompok mata pelajaran
• Mencakup :
1. Kompetensi Umum : dirumuskan dari deskripsi umum
KKNI
2. Kompetensi Utama : Dirumuskan dari Deskripsi KKNI
( KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA)
sesuai level
3. Kompetensi Khusus : Mendukung kompetensi utama
merupakan ciri dari satuan pendidikan tertentu yang
tampak pada visi misi
• Digunakan sebagai pedoman penilaian dalam penentuan
kelulusan serdik dari satuan pendidik
RUMUSKAN KOMPETENSI LULUSAN

• kompetensi apa saja yang harus dimiliki oleh lulusan

program diklat sebagai output pembelajarannya.

• Untuk menetapkan kompetensi lulusan, dapat dilakukan

dengan menjawab pertanyaan: “ Untuk menjadi
profil (.......yang ditetapkan) lulusan
harus mampu melakukan apa saja?”
CAPAIAN PEMBELAJARAN DITURUNKAN DARI
PROFIL DENGAN MENINJAU 3 UNSUR

• KOMPETENSI UMUM
• KOMPETENSI UTAMA
• KOMPETENSI KHUSUS
Kompetensi Umum
merupakan penjabaran dari deskripsi umum yang tercantum dalam Perpres
No. 8/2012 tentang KKNI, alokasi 10%-30% dari total beban belajar

Kompetensi Utama
kompetensi yang harus dimiliki lulusan prodik merupakan penciri suatu
lulusan prodik tertentu, alokasi 50%–80% dari total beban belajar. Perumusan
kompetensi utama disesuaikan dengan rumusan capaian pembelajaran
(learning outcomes) sebagaimana diatur dalam Perpres Nomor 8 tahun 2012
tentang KKNI

Kompetensi Khusus
Kompetensi yang menjadi penciri atau identitas yang khas dari seorang
lulusan prodik serta menjadi kompetensi yang mendukung kompetensi utama.
Merupakan istilah pengganti kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya,
dengan alokasi 20% - 40% dari total beban belajar
 PEROLEHAN KOMPETENSI
1. Pembelajaran
 Tatap muka
 Tugas terstruktur
 Kegiatan mandiri tidak terstruktur
2. Pelatihan
3. Pengasuhan
4. Pre requisite
 PENYUSUNAN SILABUS
• Kolom 1 : SK
• Kolom 2 : KD
• Kolom 3 : Indikator
• Kolom 4 : materi pokk
• Kolom 5 : Kegiatan Belajar
• Kolom 6 : Sarana
• Kolom 7 : penilaian
 KOLOM 1 : SK

• Standar kompetensi (SK) adalah ukuran

kemampuan minimal yang mencakup
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang
harus dicapai, diketahui dan mampu dilakukan
oleh peserta didik pada setiap tingkatan dari
suatu materi yang diajarkan
• Rumusannya bisa mencakup 1 atau lebih dari
level taksonomi kognitif
• Sedapat mungkin minimal level “memahami”
PERUBAHAN TAKSONOMI BLOOM
 KATA KERJA OPERASIONAL

NO LEVEL KATA KERJA OPERASIONAL

1 Remembering mengurutkan, mengidentifikasi, menamai, menempatkan,
mengulangi , menemukan kembali dsb

2 Understand menafsirkan, meringkas, mengklasifikasikan,

membandingkan, menjelaskan, menjabarkan dsb.

3 Apply melaksanakan, menggunakan,menjalankan, melakukan,

mempraktekan, memilih, menyusun,
memulai,menyelesaikan, mendeteksi dsb

4 Analyze menguraikan, membandingkan, mengorganisir, menyusun

ulang, mengubah struktur, membuat kerangka, menyusun
outline, mengintegrasikan, membedakan,
menyamakan,membandingkan, dsb.

5 Evaluate menyusun hipotesis, mengkritisi,memprediksi, menilai,

menguji, membenarkan, menyalahkan, dsb.

6 Create menguraikan, membandingkan,

mengorganisir, menyusun ulang, mengubah struktur,
membuat kerangka, menyusun outline, mengintegrasikan,
membedakan, menyamakan,
membandingkan, dsb.
 1. Remembering

• Mendapatkan kembali pengetahuan yang

relevan dari memori jangka panjang, melalui
proses : Recognizing (mengenali) dan Recalling
(memanggil/mengingat kembali)

• KKO : mengurutkan, mengidentifikasi, menamai,

menempatkan, mengulangi , menemukan
kembali dsb.
 2. Understand
• Menentukan makna dari pesan dalam pelajaran-
pelajaran meliputi oral, tertulis ataupun grafik melalui
proses : Interpreting (menginterpretasi), Exemplifying
(mencontohkan), Classifying (mengklasifikasi),
Summarizing (merangkum), Inferring (menyimpulkan),
Comparing (membandingkan), dan Explaining
(menjelaskan)

• KKO : menafsirkan, meringkas,

mengklasifikasikan, membandingkan, menjelaskan,
menjabarkan dsb.
 3. Apply
• mengambil atau menggunakan suatu prosedur
tertentu bergantung situasi yang dihadapi, melalui
proses : 1. Executing (mengeksekusi), dan 2.
Implementing (mengimplementasi)

• KKO : melaksanakan, menggunakan,menerapkan

menjalankan, melakukan, mempraktekan, memilih,
menyusun, memulai,
menyelesaikan, mendeteksi dsb
 4. Analyze
• memecah-mecah materi hingga ke bagian yang lebih
kecil dan mendeteksi bagian apa yang berhubungan
satu sama lain menuju satu struktur atau maksud
tertentu, melalui proses : 1. Differentianting
(membedakan), 2. Organizing (mengelola), dan 3.
Attributing (menghubungkan)

• KKO : menguraikan, membandingkan,

mengorganisir, menyusun ulang, mengubah struktur,
membuat kerangka, menyusun outline, mengintegrasikan,
membedakan, menyamakan,
membandingkan, dsb.
 5. Evaluate

• Membuat pertimbangan berdasarkan kriteria

dan standar melalui proses : a. Checking
(memeriksa), dan b. Critiquing (mengkritisi)

• KKO : menyusun hipotesis, mengkritisi,

memprediksi, menilai, menguji,
membenarkan, menyalahkan, dsb.
 6. Create
• menyusun elemen-elemen untuk membentuk
sesuatu yang berbeda atau mempuat produk
original melalui proses : a. Generating
(menghasilkan), b. Planning (merencanakan), c.
Producing (memproduksi)

• KKO : merancang, membangun, merencanakan,

memproduksi, menemukan, membaharui,
menyempurnakan, memperkuat, membuat,
memperindah, menggubah dsb.
 Kolom 2 : KD

• Kompetensi Dasar (KD)

adalah sejumlah kemampuan yang harus
dikuasai peserta didik dalam mata pelajaran
tertentu sebagai rujukan penyusunan indikator
kompetensi dalam suatu pelajaran. KD
merupakan penjabaran dari standar kompetensi
yang cakupan materinya lebih sempit
dibandingkan dengan standar kompetensi
• SK Bisa terdiri dari beberapa KD
 Kolom 3 : Indikator

• Indikator adalah merupakan penjabaran dari KD yang

menunjukkan tanda-tanda, perbuatan dan respons yang dilakukan
atau ditampilkan oleh serdik.

• Indikator pencapaian kompetensi dirumuskan dengan

menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan
diukur, yang mencakup pengetahuan, sikap, dan keterampilan

• Indikatordikembangkan sesuai dg karakteristik satuan

pendidikan ,potensi daerah dan serdik.

• Penggunaan KKO disesuaikan dengan kelompok KD

 Kolom 4 : Materi Pokok

• Materi pembelajaran adalah bagian dari struktur

keilmuan suatu bahan kajian yang dapat berupa
pengertian konseptual, gugus isi atau konteks,
proses, bidang ajar, dan keterampilan. Penempatan
materi pembelajaran di dalam silabus berfungsi
sebagai payung dari setiap uraian materi yang
disajikan dalam kegiatan belajar peserta didik
• Pertimbangan Memilih Materi
1. kebermanfaatan bagi peserta didik
2. struktur keilmuan
3. aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi pembelajaran
4. relevansi dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan
lingkungan
5. alokasi waktu yang tersedia

• Kriteria menyeleksi materi :

1. Sahih (Valid)
2. Tingkat Kepentingan (Significance)
3. Kebermanfaatan (utility)
4. Layak dipelajari (learnability)
5. Menarik minat (interest)
 Kolom 5: Kegiatan Belajar
• Aktivitas belajar merupakan serangkaian kegiatan
pembelajaran yang dilakukan pendidik dan peserta
didik selama proses pembelajaran.
• Belajar yang berhasil mesti melalui berbagai macam
aktivitas, baik aktivitas fisik maupun psikis. 
• Kegiatan fisik tersebut sebagai kegiatan yang tampak,
yaitu saat peserta didik melakukan percobaan,
membuat kontruksi model, dll.
• Kegiatan psikis : mendengarkan, mengamati,
menyelidiki, mengingat, memecahkan persoalan,
mengambil keputusan, dan sebagainya
PELIBATAN LANGSUNG
 Kolom 6 : Sarana dan Sumber Belajar
• Sarana belajar adalah peralatan belajar yang dibutuhkan dalam proses
belajar agar pencapaian tujuan belajar dapat berjalan dengan lancar,
teratur, efektif dan efisien

• sumber belajar adalah segala daya yang dapat dimanfaatkan guna memberi
kemudahan kepada seseorang dalam belajarnya. Dalam pengembangan
sumber belajar itu terdiri dari 2 macam, yaitu: umber belajar yang
dirancang atau sengaja dibuat atau dipergunakan untuk untuk membantu
belajar-mengajar, biasa disebut learning resources by design, misalnya :
buku, brosur, ensiklopedi, film, video, tape, slides, film strip, OHP.

• sumber belajar yang dimanfaatkan guna memberi kemudahan kepada

seseorang dalam belajar, berupa segala macam sumber belajar yang ada
disekeliling kita. Sumber belajar ini disebut learning resources by
utilityzation. Misalnya: pasar, toko, museum, tokoh masyarakat dan
sebagainya yang ada di lingkungan sekitar. 
 Kolom 7 : PENILAIAN

Menggunakan pendekatan Penilaian Berbasis Kelas

 salah satu pilar dalam KBK.
• Proses pengumpulan dan penggunaan informasi oleh pendidik
untuk pemberian nilai terhadap hasil belajar serdik berdasarkan
tahapan kemajuan belajarnya sehingga didapatkan potret/profil
kemampuan serdik sesuai dengan daftar kompetensi yang
ditetapkan dalam kurikulum.
• Dilaksanakan secara terpadu dengan kegiatan belajar-mengajar.
• Dapat dilakukan baik dalam suasana formal maupun informal, di
dalam kelas, di luar kelas, terintegrasi dalam kegiatan belajar-
mengajar atau dilakukan pada waktu yang khusus

28
TERIMA KASIH