SAKIT X
Kelompok 2
Sulastri Nurzainab, S.Kep
Ruangan B merupakan salah satu ruang rawat inap
man
Tingkat Pendidikan perawat yang berlatarbelakang Dkep berjumlah 7 orang,
sebagian besar perawat belum mengikuti pelatihan penanganan Penyakit Dalam
dan perawat belum ada yang mengkuti seminar tentang penanganan penyakit-
penyakit tertentu di ruang B. Perhitungan tenaga perawat menurut Depkes dan
Gillies menunjukkan masih ada kekurangan. Perhitungan menurut Depkes
WEAKNE
berjumlah 15 orang dan menurut Gillies berjumlah 17 orang.
SS
Rumah Sakit memberikan kesempatan pelatihan bagi
perawat ruangan adapun juga kesempatan bagi
perawat diruangan untuk melanjutkan Pendidikan ke
jenjang yang lebih tinggi. Terjalin kerjasama yang baik
OPPORTUNI
antara perawat dengan mahasiswa praktek
TY
man
Tingginya persaingan Tenaga Kesehatan dalam tingkat
pendidikan dan pelatihan di Indonesia serta adanya
tuntutan dari masyarakat untuk melakukan perawatan
THREAT professional.
Dalam ruangan B Dalam ruangan B tidak Alat yang sudah tidak Adanya tuntutan yang
terdapat Nurse terdapat ruang diskusi berfungsi dilaporkan tinggi dari pasien/
Stasion, Ruangan mahasiswa, banyak alat ke pihak PSRS untuk masyarakat untuk
material
Karu, hand rub tenun yang tidak perbaikan atau melengkapi sarana dan
man
diruang perawat dan tersedia (laken, stik penggantian dan prasarana
pasien, ada 1 KIT laken, perlak, Mengajukan barang
Emergency dan baju+celana tidur, habis pakai
terdapat ruang Spoel sarung tidur, waslap,
Hook khusus barakshot dan restrain)
ruangan serta tidak ada handrail
dan pispot di kamar
mandi.
Pengelolaan keuangan
dilakukan langsung oleh Rumah Sakit bekerjasama
sentral bidang keuangan dengan beberapa asuransi
material
money
Rumah Sakit, pekerja akan terkait kesehatan dan
man
mendapatkan tunjangan hari pengajuan untuk mencukupi
raya, dana kesejahteraan dan keperluan diruangan 1 tahun
uang transport. Adapun sekali
system gaji yang diberlakukan
menggunakan payroll/transfer
Ruangan B memiliki 2
program promkes (internal dan
Tersedia media elektronik :
eksternal). Pendkes dilakukan
Monitor di RS menyangkup
oleh perawat saat melakukan
promosi kesehatan dan
tindakan dan jika pasien akan
informasi seputar pelayanan
pulang. Dalam ruangan B
RS seperti web RS, sosial
terdapat leafet,banner dan
media RS (Instagram, WA
poster serta adanya tim PKRS
material
bussines, facebook)
market
money
(Promosi Kesehatan Rumah
man
Sakit)
material
method
market
money
man
perawat mempunyai wewenang dan sudah di atur dan lindungi oleh
Undang – Undang Keperawatan pasal 30 ayat (1) Undang-Undang No. 38
tahun 2014
material
method
market
money
mutu
man
Nilai AVLOS di Pekerja RS X
ruangan B belum ideal melakukan Pelatihan
(2 hari), nilai BTO pun dan seminar patient
belum ideal (36 kali) safety
serta kejadian Hais
pada bulan Januari
2011 0,1%
D
I
A
G
R
A
M
K
A
R
T
E
S
I
U
S
PRIORITAS MASALAH
SKORING ANALISA SWOT
NO MASALAH JUMLAH
IFAS EFAS
1 MAN 1,28 1,4 2,68
2 MATERIAL 1,18 3,5 4,68
3 MONEY 1,15 2,4 3,55
4 MARKET 1,6 2,0 3,6
5 METHOD 0,68 1,0 1,68
6 MUTU 1,04 4,0 5,04
Berdasarkan tabel tersebut, dapat diketahui bahwa masalah paling menonjol dari Ruang B RS X adalah Mutu,
sedangkan menurut perioritasnya, masalah manajemen dalam Keperawatan di Ruangan B RS X adalah sebagai
berikut: (1). Method, (2). Man, (3). Money, (4). Market, (5). Material dan (6). Mutu
RENCANA STRATEGIS
(POA)
METHODE MAN
Masalah Masalah
Ronde keperawatan belum dilakukan Jumlah tenaga keperawatan vokasional lebih banyak dibandingkan dengan
tenaga keperawatan professional
Kegiatan
Sosialisasi berupa media video mengenai Kegiatan
ronde Keperawatan Mengusulkan untuk meningkatkan tingkat pendidikan bagi perawat yang
masih berlatar belakang DIII Keperawatan
Sasaran
- Kepala Ruangan Sasaran
- Kepala Tim Kepala Ruangan
- Perawat Associate
Waktu
Waktu 17-20 Februari 2021
17-20 Februari 2021
Target
Target Tingkat pendidikan perawat sebanding sesuai perhitungan Ners 55% : DIII
Ronde Keperawatan bisa terlaksana 45%
MARKET MATERIAL MUTU
Masalah Masalah Masalah
Waktu untuk promkes di ruangan tidak Sarana untuk ruang isolasi, alat tenun, Angka terjadinya flebitis dan dekubitus
terprogram dan di ruangan tidak memiliki hand rail kamar mandi, ruang diskusi 0,1%
tim promkes mahasiswa belum tersedia
Kegiatan
Kegiatan Kegiatan Mengusulkan pelatihan inhouse
Mengusulkan untuk membuat jadwal atau Mengusulkan kepada kepala ruangan
program promkes di ruangan dan membuat terkait penyediaan sarana yang Sasaran
tim promkes di ruangan dengan dilakukan dibutuhkan di ruangan Kepala ruangan, Kepala tim dan perawat
sesuai jadwal pelaksana
Sasaran
Sasaran Kepala Ruangan Waktu
Kepala Ruangan 17-20 Februari 2021
Waktu
Waktu 17-20 Februari 2021 Target
17-18 Februari 2021 Terlaksana kegiatan pelatihan inhause dan
Target angka terjadinya flebitis dan dekubitus 0%
Target Sarana keperluan ruangan terpenuhi/
Adanya program promkes dan tim promkes lengkap
di ruangan dan dilakukan sesuai jadwal
~TERIMAKASIH~