( OSTEOARTHRITIS )
Terapi Fisik
Tujuannya untuk menghilangkan nyeri
dan mempertahankan kekuatan otot dan
jangkauan gerakan otot.
Pemanasan, dengan heating pads, lampu
infra red dll pada sendi yang sakit dapat
menghilangkan ras nyeri untuk sementara
Latihan untuk mempertahankan jangkauan
gerakan seperti latihan – latihan isometrik
Latihan isotonik sebaiknya tidak dengan
tahanan sebab akan memberikan tekanan
yang memberatkan sendi
Penatalaksanaan :
Terapi pembedahan
Pembedahan profilaksis
Koreksi terhadap deformitas yang
secara sekunder akan menimbulkan
penyakit sendi degeneratif seperti
subluksasi panggul.
Pembedahan terapeutik
Osteotomi
Arthroplasti
Arthrodesis
Pengkajian
Riwayat Kesehatan
Keluhan utama klien, nyeri pada persendian,
keterbatasan gerak setelah istirahat dan
melakukan aktifitas
Usia dan jenis kelamin, merupakan faktor
penting pada pengkajian awal
Riwayat pekerjaan dan lingkungan kerja klien
Riwayat trauma, olahraga, berat badan
Riwayat keluarga yang menderita arthritis
Riwayat pengobatan sehubungan dengan
gangguan muskuloskeletal
Pengkajian
Pemeriksaaan fisik
Inspeksi adanya pembesaran pada
persendian, adanya nodus Heberden,
atrofi pada rangka
Pemeriksaan ROM serta kemampuan
untuk melakukan aktifitas sehari – hari
Pengkajian
Pemeriksaan penunjang
Laboratorium
Tidak ada pemeriksaan darah khusus
osteoarthritis, hanya untuk
menyingkirkan bentuk – bentuk arthritis
lainnya seperti :
– Faktor rheumatoid terdapat dalam
serum karena faktor ini meningkat
secara normal seiring dengan
peningkatan usia
– LED eritrosit sedikit meningkat, jika ada
sinovitis yang luas
Pengkajian
Pemeriksaan penunjang
Diagnostik
Gambaran radiogram : penyempitan
ruang sendi dan peningkatan
densitas tulang di sekitar sendi,
osteosit (spur) terlihat pada aspek
marginal dari sendi kadangkala
terlihat perubahan–perubahan kistik
dalam berbagai ukuran
Diagnosa Keperawatan :