PERTEMUAN II

TEORI ORGANISASI dan

MANAJEMEN KLASIK
 LATAR BELAKANG
PERTUMBUHAN BIROKRASI
Konsep birokrasi yang lahir pada abad ke-19 telah membawa angin segar bagi
pemikiran baru tentang organisasi yang efisien.

Max Weber: digunakan sbg

Menyajikan bentuk birokrasi Pedoman dalam mengelola
yang ideal organisasi modern dan berskala luas

Melahirkan suatu masalah dan tema

pemikiran antipasti masyarakat, orang
mengeluh krn merasa seluruh
kehdpannya diresapi birokrasi dan diatur
oleh alat negara, mereka sulit melakukan
aktivitasnya karena semua dikendalikan
oleh birokrasi.
 Gejala birkrasi di negara2 ber
kebudayaan tinggi
1.PERTUMBUHAN BIROKRASI DI
MESIR
2.PERTUMBUHAN BIROKRASI DI
CINA
PERTUMBUH 3.BIROKRASI DI INCA
AN 4.BIROKRASI DI ROMAWI
BIROKRASI
5.BIROKRASI DI EROPA
6.SISTEM KEKUASAAN SENTRAL
menampakan diri thn
2500 SM, walaupun blm
7.BIROKRASI DI NEGARA
PERANCIS
memakai istilah
birokrasi 8.PERTUMBUHAN BIROKRASI DI
PRUSIA
 PERTUMBUHAN BIROKRASI
DI MESIR
• Sungai Nil, pemakaiannya di atur scr sentral dan
terkoordinasi shg tdk sembrawut, ada peraturan dan
sanksinya.

• Ada pembagian tugas dan pelimpahan wewenang dari

Ramses III, dikenal birokrasi berbentuk Piramida

• Pemberlakuan birokrasi yg ketat terutama dibid. Ekonomi

dan perdagangan
 PERTUMBUHAN BIROKRASI DI CINA
(500SM)

1. Dinasti Han(2002 SM), mengatur adm dgn baik dan utk

kepentingan dan kesejahteraan rakyat
2. Meadows, ada 3 prinsip yg dijadikan pedoman dlm pem. cina :
a. Rakyat hrs diperintah oleh aparat2 yg bermoral & tdk scr
paksaan fisik
b. Pelayanan yg dilakukan oleh orang2 ahli dan bijaksana sangat
diperlukan bagi suatu pemerintahan yg baik
c. Rakyat mempunyai hak utk menolak kedaulatan raja yg
memerintah berdasarkan kesewenang2an dan tirani
Di cina baik itu dinasti Han, Ming, raja Manchu, ada pendelegasian
wewenang dr atasan kebawahan dan birokrasi dapat dijalan dgn
baik, walaupun pada masa stlh Han ada bbrp penyimpangan
 BIROKRASI DI INCA

• Berkembang suatu adm yg birokratis dlm bid pertanian

setelah ditaklukan Spanyol

• Ada hirarchi kedudukan dan wewenang

• Ada aturan dan sanksi

 BIROKRASI DI ROMAWI

• Birokrasi sdh dilaksanakan dgn baik di abad ke 3, yg

membawa ketenaran

• Pada tahun 45 SM sdh ada kodifikasi hukum (Twelves

Tables)

• Ada peraturan dan UU utk mengelola negara

 BIROKRASI DI EROPA

• Menurut Francois Gizet ada 3 kekuatan yg mengontrol

masyarakat;
1. Golongan kebebasan, utk menciptakan kebesan berpikir bg
rakyat & ikut dlm menentukan kebijakan negara
2. Monarki, tdk berkembang krn sumber penghasilan yg
biasanya dr daerah dikuasai oleh tuan2 tanah, jd raja tdk
bisa berbuat apa2
3. Lahirnya tuan2 tanah(Feodal), para bangsawan yg ditugasi
raja utk memungut pajak di daerah dan membelot dr raja
Lahirnya ekonomi perdagangan dikota2, shg birokrasi
berkembang dikota2 dan mampu memberikan pelayanan
yg baik kpd warga kota
 SISTEM KEKUASAAN
SENTRAL

• Muncul akibat hancurnya otonomi daerah (tuan2 tanah)

• Lahir kelas Fungsionaris yg setia mengabdi utk

mempertahankan kekuasaan raja, yg selanjutnya disebut
birokrasi

• Adm negara dilaksanakan dgn system pembagian kerja yg

didasarkan pd keahlian atau skill

• Ada delegasi tugas & wewenang dr pusat kedaerah2 (system

Hirarki)
 BIROKRASI DI NEGARA
PERANCIS

• Kekuasaan sentral (adm sentral), semua di dominasi oleh

pusat (kekuatan militer, pungutan pajak & Anggaran Blj Neg)

• Disebut birokrasi absolut, krn semua dilakukan sesuai

kehendak raja

• Setelah revolusi Perancis, pem raja absolut pindah ke tangan

rakyat dan dilakukan oleh pemimin2 politik.

• Terjadi perbaikan dan perkembangan birokrasi

 PERTUMBUHAN BIROKRASI DI
PRUSIA

• Raja Frederick, pertumbuhan dan perbaikan system

birokrasi

• Adm pemerintah Eropa pd umumnya dapat menyesuaikan

diri dan mengalami perkembangan yg pesat berkat kemajuan
birokrasi
 POLEMIK BIROKRASI DI ABAD XVIII

PERHATIKAN PENDAPAT PARA AHLI BERIKUT:

1. SAINT SIMON
2. HOBBES & LOCKE
3. WILLIAM & HUMBOLT
4. KARL MARX
5. JOHN STUART MILL
SAINT SIMON mengatakan bahwa administrator akan menguasi
dunia, tetapi yg dikerjakan oleh apparat pemerintahan tdk beda dgn
pekerjaan rakyat biasa

HOBBES & LOCKE, percaya bahwa kegiatan politik yg paling

penting adl membuat UU yg menjadi pengatur dlm segala
kehidupan. Dimana apparat pem. Memegang peranan penting dlm
tugasnya menjalankan peraturan UU

WILLIAM & HUMBOLT, jlh apparat pem meningkat, tetapi

kebebasan subyek menurun, melakukan kritik pd;
1.Sikap birokrasi, birokrasi dianggap tirani kantor
2.Gaya kerja biroktat, yg lebih banyak menggunakan waktu utk
kepentingan pribadi disbanding bekerja dikantor
KARL MARX;
1.birokrasi merupakan suatu kelas tersendiri yg
memp. Kepentingan tersendiri pula.
2.Negara tdk mengelola kepentingan umum
3.Birokrasi sbg alat kaum kapitalis

JOHN STUART MILL;

1.Birokrasi merupakan suatu bentuk pemerintahan yg
dilakukan scr professional dan berdsrkan keahlian.
2.Semua lapang kehidupan ditentukan oleh birokrasi
 1. MENGAPA MEMPELAJARI
BIROKRASI?
2. APA ITU BIRO?
3. BAGAIMANA BIRO SURVIVE?

Biro adl suatu lembaga yg menyelenggarakan fungsi tertentu khususnya bid. Adm.

Anthony Down, ada 4 cara terbentuknya Biro;

1. Merutinkan kharismatik, pendiri yg memp. Ide utk mengokohkan
pengabdiannya pemimpin yg kharismatik (Pesantren)
2. Memecah diri, (memisahkan diri dari kelompok yg besar)
3. Kewirausahaan, inginmmepromosikan suatu kebijakan tertentudlm salah satu
bid. kehdpan
4. Secara wajar, bila ada kel. Yg menginginkan suatu fungsi khusus yg sangat
diperlukan oleh masyarakat (UT, RS, Bank, dll)

BIRO SURVIVE;
1. Adanya bantuan dana
2. Adanya Motivasi dari atasan
3. Ada dukungan dari pengguna
 FAKTOR-FAKTOR YANG MENJADI PENYEBAB KEMATIAN
BIRO?

1. Biro gagal melaksanakan fungsi sosialnya walaupun

pengguna msh ingin trs mendukungnya (intern & ekstern)
2. Tugas dan Fungsi biro menurun
3. Tugas dan Fungsi biro tdk bisa efektif
4. Biro lain tdk dpt melaksanakan fungsinya
 KRITERIA BIRO &
BIROKRAT

PERHATIKAN PENDAPAT :

1. ANTHONY DOWN (1967)

2. MAX WEBER
 BIROKRASI

1. TIPE BIROKRASI YANG IDEAL

2. KEDUDUKAN APARAT BIROKRASI
 BENTUK DOMINASI

1. DOMINASI YANG KHARISMATIK

2. DOMINASI YANG TRADISIONAL
3. DOMINASI YANG BERASASKAN
PERATURAN (LEGAL)
 KEUNGGULAN BIROKRASI

1. EFISIEN
2. TEGAS
3. JELAS
4. PASTI
5. KONSISTEN
6. RASIONAL
 PRO KONTRA PEMIKIRAN
WEBER
1. BIROKRASI & EFISIENSI
2. BIROKRASI & DEMOKRASI
3. NETRALITAS BIROKRAT
4. HUBUNGAN LEGISLATIF DAN BIROKRASI
5. BIROKRASI DAN OLIGARKI
6. KEWENANGAN HIRARKI DAN KEWENANGAN
TEKNIS
7. KEKUASAAN BIROKRAT DAN POLITISI
8. TIPE BIROKRASI IDEAL
9. BIROKRASI DI DUNIA INDUSTRI
 MANAJEMEN ILMIAH & TEORI
ADMINISTRATIF
1. MANAJEMEN ILMIAH
2. SISTEM UPAH DAN BONUS
3. TEORI ADMINISTRATIF
4. HUBUNGAN LEGISLATIF DAN BIROKRASI
5. BIROKRASI DAN OLIGARKI
6. KEWENANGAN HIRARKI DAN KEWENANGAN
TEKNIS
7. KEKUASAAN BIROKRAT DAN POLITISI
8. TIPE BIROKRASI IDEAL
9. BIROKRASI DI DUNIA INDUSTRI
TEORI ORGANISASI
NEO-KLASIK
 PENDEKATAN TEORI NEO-
KLASIK

Teori Neoklasik disatu arah berkembang pada

Human Relation Movement dengan pendekatan
behavioral dan pada arah lain berkembang
Management Sciences dengan pendekatan kuantitatif
 HUMAN RELATION MOVEMENT

1.PENDEKATAN TEORITIS
2.PENDEKATAN EMPIRIS
3.MICA SPLITTING STUDY
 MANAGEMENT SCIENCE

1.Pengertian Management Science

2.Penerapan MS/OR dalam organisasi
3.Berbagai masalah dalam penerapan MS/OR
 KESIMPULAN TEORI NEO-KLASIK

1. Teori Neo-Klasik berfokus kepada efektivitas

2. Berorientasi kepada orang (people oriented) yang
memandang manusia kerja sebagai manusia yang
hidup. Dari segi ini teori Neo-Klasik juga disebut Teori
Organisasi Oganik.
3. Sistem atau mekanisme kerjanya berkelompok yang
terbentuk dari hubungan perasaan atau pribadi. Dari
segi ini organisasi Neo-Klasik juga disebut
Organisasi Informal
4. Pengawasan perilaku dan tugas pekerjaan
anggotanya dilakukan oleh kelompok.
 DINAMIKA KELOMPOK DALAM ORGANISASI

1.Manusia dalam kodratnya adalah makhluk

sosial dalam arti tidak dapat hidup sendiri
dalam memenuhI kebutuhan hidupnya
2. Manusia berinteraksi dengan manusia
lainnya dalam mencapai tujuan hidupnya
3. Manusia itu hidup dalam kelompok
4. Kelompok yang terbentuk adalah kelompok
formal dan informal
 PENGERTIAN KELOMPOK

Kast & Rosenzweig (1979) mendefinisikan kelompok sebagai suatu

kumpulan, gabungan atau sejumlah orang yang berhubungan karena
berbagai cara atau disatukan oleh ikatan-ikatan atau kepentingan
bersama. Mencakup kelompok besar dan kelompok kecil

Kast & Rosenzweig, 1979) mendefinisikan kelompok sebagai sejumlah

orang yang berinteraksi satu sama lain dan secara psikologis
memandang diri mereka sebagai bagian dari kelompok

Hellriegel & Slocum (1978) mendefinisikan kelompok sebagai gabungan

dari dua orang atau lebih yang berhubungan secara pribadi, penuh
pengertian satu sama lain dan berdasarkan atas suatu kepentingan
tertentu
 PENGERTIAN KELOMPOK (lanjutan)

Huse & Bowditch (1977) mendefinisikan kelompok sebagai sejumlah orang yang
mempunyai tujuan bersama, berintegrasi satu sama lain dalam mencapai tujuan
saling menyadari bahwa mereka senasib dan sepenanggungan dan memandang
diri mereka sebagai bagian kelompok.
 TERBENTUKNYA KELOMPOK SECARA TEORITIS

1. Teori Propinquity
2. Teori Interaksi
3. Teori Keseimbangan
 TEORI PROPINQUITY

a. Kesamaan Daerah
b. Kesamaan Kegemaran
c. Kesamaan Asal-usul
d. Kesamaan Ras
e. Kesamaan Profesi
f. Kesamaan Almamater
 TEORI INTERAKSI (HOMANS)

a. Aktivitas
b. Interaksi
c. Sentimen
d. Norma
 HUBUNGAN AKTIVITAS, INTERAKSI,
SENTIMEN DAN NORMA

INTERAKSI

NORMA

AKTIVITAS SENTIMEN
 TEORI KESEIMBANGAN

• Teori keseimbangan bertitik tolak dari propinquity dan interaksi

• Orang akan berinteraksi dan tertarik satu sama lain atas dasar
kesamaan sikap terhadap sesuatu hal
• Sekali hubungan tercipta maka setiap peserta akan
mempertahankannya dengan cara membuat suatu keseimbangan
simetris antara keterikatan dan sikap tingkah laku
• Jika keseimbangan terganggu atau tidak lagi simetris maka harus
segera diperbaiki.
• Jika keseimbangan itu tidak cepat dikembalikan kepada
keseimbangan semula maka interaksi dapat putus dan kelompok akan
bubar

Catatan: setelah melakukan kajian materi, tutor melakukan studi

kasus.
 TERBENTUKNYA KELOMPOK SECARA PRAKTIS

a. Alasan Keamanan
b. Alasan Ekonomi
c. Alasan Sosial
 TIPE KELOMPOK

a. Kelompok Formal
b. Kelompok Informal
 PROSES TERBENTUKNYA KELOMPOK

a. Hubungan Personalia
b. Fungsi Tugas Anggota Kelompok
 FASE PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
KELOMPOK

a. Fase Terbentuk
b. Fase Tersusun
c. Fase Terfokus
d. Fase Dewasa

Catatan: setelah melakukan kajian materi, tutor melakukan studi kasus

EMPAT FASE PERKEMBANGAN KELOMPOK
 POLA HUBUNGAN DALAM KELOMPOK

a. Model Linking-pins
b. Model Ketergantungan Thompson
 PENDEKATAN POOLED
• organisasi terdiri dari kelompok-kelompok yang satu sama lain
bertindak saling tumpang tindih.
• Setiap kelompok akan terpatri dengan kelompok diatasnya sejalan
dengan hierarki organisasi.
• Setiap pejabat dalam organisasi akan menjadi anggota kelompok
rangkap yaitu anggota dari kelompok bagiannya dan anggota dari
kelompok bagian diatasnya.
• Pejabat yang mematri lingking-pins tersebut berada di tingkat tengah
organisasi.
• Setiap tingkat organisasi mulai dari bawah sampai ke tingkat yang
paling atas terpatri satu sama lain dalam berinteraksi dalam
pengambilan keputusan.
• Model ini diterapkan dalam organisasi formal terutama untuk
membuat organisasi formal lebih luwes karena semua pejabat
didorong untuk terlibat di dalam pengambilan keputusan
• Dalam keadaan ketergantungan yang bersifat khusus tidak dapat
digunakan
MODEL HUBUNGAN LINKING-PINS
 MODEL KETERGANTUNGAN THOMPSON

1.Bentuk Pooled
2.Bentuk Sequential
3.Bentuk Reciprocal
 SUMBER KONFLIK

1.Situasi Bertolak Belakang

2.Persaingan dalam Memanfaatkan Sumber
3.Ketidaksamaan Status
4.Perbedaan Pendapat
5.Kebutuhan Pembaharuan dan Perubahan
 BENTUK KONFLIK KELOMPOK

1.Perbedaan antara Anggota Kelompok

2.Pertentangan antara Kelompok
 CARA MENGURANGI KONFLIK KELOMPOK

1.Model menghilangkan hambatan (smooting)

2.Model Perintah (directing)
3.Model Konfrontasi

Model menurut Huse & Bowditch

 STRATEGI MENYELESAIKAN KONFLIK KELOMPOK

1.Membentuk tim gerak cepat (task force)

2.Mengadakan rotasi di antara kelompok
3.Melakukan pengenalan lebih dalam terhadap saling
ketergantungan kelompok
4.Menonjolkan musuh bersama
5.Singkirkan pemimpin kelompok yang tidak disukai kelompok
6.Mengubah lingkungan fisik tempat kerja
7.Melakukan latihan kepemimpinan
Model menurut Huse & Bowditch
 LATIHAN

1. Tuliskan Kekuatan Birokrasi?

2. 2. Mengapa dalam organisasi terjadi konflik kelompok?
Bagaimana cara mengatasinya?
Jelaskan jawaban Anda!
PENUTUP