Anggota : • Ika Aqidatul Izzah (191031322004) • Nurjannah (1910313120007) • Della Dini Yeyen Simanjuntak (1910313120045) • Wanda Safitri (1910313220026) Konsep Legalitas Perusahaan
Setiap badan usaha yang berdiri harus melengkapi usahanya
dengan syarat operasional usaha. Syarat operasional tersebut dapat menjadi bukti bahwa perusahaan yang berdiri dinyatakan mempunyai legalitas usaha. Legalitas usaha merupakan keadaan dimana suatu perusahaan yang berdiri dan bergerak dalam bidang apapun dinyatakan sah secara hukum. Bentuk-bentuk Legalitas Perusahaan Nama Perusahaan
Merek Perusahaan
Akta Pendirian
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
Surat Izin Perdagangan (SIUP)
Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dan AMDAL
(Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) Nama Perusahaan Nama perusahaan adalah jati diri yang dipakai oleh perusahaan untuk menjalankan kegiatan usahanya (Muhammad, 2010:331). Dengan adanya nama perusahaan tersebut, perusahaan dikenal oleh khalayak atau masyarakat, dicirikan sebagai perusahaan tertentu yang berbeda dengan perusahaan lain yang sejenis.
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Nama perusahaan Pemohon dapat mengajukan nama perusahaan bersamaan dengan permohonan akta pendirian perusahaan ke kantor notaris. Merek Perusahaan Menurut ketentuan Pasal 1 butir 1 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 bahwa: “Merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda, dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa.”
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Merek Pendaftaran merek bertujuan untuk memperoleh kepastian dan perlindungan hukum mengenai hak atas merek. Pendaftaran merek dilakukan pada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual, Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Akta Pendirian Salah satu bentuk legalitas suatu perusahaan adalah akta pendirian yang dibuat dimuka notaris.
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Akta pendirian langkah-langkah untuk membuat akta pendirian secara umum sama dengan pengajuan nama perusahaan. Akta pendirian perusahaan persekutuan badan hukum harus mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM. Sedangkan akta pendirian perusahaan persekutuan badan badan hukum tidak perlu mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM, cukup dibuat didepan notaris didaftarkan pada kepaniteraan Pengadilan Negeri setempat. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) merupakan suatu sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas wajib pajak.
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Pendaftaran Wajib Pajak juga dapat dilakukan secara elektronik, yaitu melalui internet melalu situs Direktorat Jenderal Pajak dengan alamat http://www.pajak.go.id Surat Izin Perdagangan (SIUP) Sebelum memulai menjalankan sebuah usaha, terlebih dahulu perlu mengurus perizinan usaha, salah satunya adalah Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) SIUP harus diajukan oleh pendiri badan usaha atau penanggung jawab ke pihak yang berwenang Surat Izin Tempat Usaha (SITU) Surat izin tempat usaha (SITU) adalah surat izin yang diberikan kepada setiap pengusaha yang mendirikan tempat usaha maupun menempati tempat usaha yang disediakan oleh pemerintah dalam melakukan usaha yang dilaksanakan secara teratur dalam bidang usaha tertentu dengan maksud mencari keuntungan atau laba
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Surat Izin Tempat Usaha (SITU) Pemohon mengajukan permohonan tertulis kepada Bupati atau Walikota dengan mengisi daftar isian yang sudah disediakan Pemerintah Kabupaten atau Kota melalui Kantor yang ditunjuk untuk melayani izin Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Setiap perusahaan yang telah memperoleh TDP dalam jangka waktu tiga bulan terhitung mulai tanggal diterbitkannya TDP wajib mendaftarkan perusahaannya dalam daftar perusahaan sesuai dengan ketentuan UU No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan.Tidak semua perusahaan diwajibkan memiliki TDP.
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Dokumen persyaratan pendaftaran perusahaan baru untuk masing-masing bentuk usaha syaratnya sebagai berikut : • Fotokopi Akta Pendirian Perusahaan (apabila ada). • Fotokopi Kartu Tanda Penduduk atau Paspor pengurus atau penanggungjawab. • Fotokopi izin usaha atau surat keterangan yang dipersamakan dengan itu yang diterbitkan oleh Instansi yang berwenang. • Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak. AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) AMDAL adalah kajian mengenai dampak penting suatu usaha dan atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan atau kegiatan.
Cara Memperoleh Legalitas Perusahaan
• AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan) • Dokumen AMDAL dinilai oleh KPA. Penilaian dokumen AMDAL dilakukan beberapa tahapan yang telah ditetukan Manfaat Legalitas Perusahaan Untuk mengetahui tujuan pendaftaran perusahaan, lebih dahulu perlu dibaca penjelasan umum Undang-Undang Wajib Daftar Perusahaan. Dalam penjelasan umum tersebut pada pokoknya dinyatakan bahwa tujuan pendaftaran perusahaan adalah untuk: 1. Melindungi perusahaan jujur dan terbuka dari kemungkinan kerugian akibat praktik persaingan usaha yang tidak sehat, seperti persaingan curang, penggunaan merek terdaftar tanpa izin, dan penyelundupan. 2. Melindungi masyarakat atau konsumen dari kemungkinan akibat persaingan tidak sehat atau insovabel suatu perusahaan. 3. Mengetahui perkembangan dunia usaha dan perusahaan yang didirikan, berkerja, serta berkedudukan di Indonesia melalui Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan 4. Mengetahui perkembangan dunia usaha dan perusahaan yang didirikan, berkerja, serta berkedudukan di Indonesia melalui Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan