Patologi Tulang 2 Boki Jaleha, S.Fis., M.

Fis
 Click icon to add picture Click icon to add picture

Topic :

Osteomalasia
Penyakit Paget
Osteomielitis

Presentation Title
 Penyakit metabolisme tulang yang
dikarakteristikkan oleh kurangnya mineral
dari tulang (menyerupai penyakit yang
menyerang anak-anak yang disebut rickets)
Osteomalasia pada orang dewasa, osteomalasia berlangsung
kronis dan terjadi deformitas skeletal, terjadi
tidak separah dengan yang menyerang anak-
anak karena pada orang dewasa pertumbuhan
tulang sudah lengkap (komplit).

9/3/20XX Presentation Title 3

Penyebab Osteomalasia

• Penyebabnya mencakup kekurangan absorpsi kalsium dalam usus,

kehilangan fosfat sebagai akibat malfungsi ginjal, hipertiroidisme, dan
hiperparatiroidisme.
• Kekurangan Vit D atau ketidakmampuan u/ memproses vitamin juga
dapat menyebabkan hipokalsemia.

9/3/20XX Presentation Title 4

Tanda dan Gejala

• Tanda dan gejala meliputi sakit dan nyeri pada tubuh secara umum,
kelemahan otot, nyeri tulang, perubahan postural peningkatan kifosis
toraks, dan pembengkokan tulang panjang ekstremitas bawah, fraktur
tekan, dan penurunan berat badan

9/3/20XX Presentation Title 5

Patofisiologi
• Faktor yang berbahaya untuk perkembangan
osteomalasia diantaranya kesalahan diet,
malabsorbsi, gastrectomy, gagal ginjal kronik,
terapi anticonvulsan jangka lama (phenyton,
phenobarbital) dan insufisiensi vitamin D (diet,
sinar matahari).
9/3/20XX
• Tipe malnutrisi (defisiensi vitamin D sering
digolongkan dalam hal kekurangan calsium)
terutama gangguan fungsi menuju
kerusakan, tetapi faktor makanan dan
kurangnya pengetahuan tentang nutrisi yang
juga dapat menjadi faktor pencetus hal itu
terjadi dengan frekuensi tersering dimana
kandungan vitamin D dalam makanan
kurang dan adanya kesalahan diet serta
kurangnya sinar matahari
Presentation Title 6
Lanjutan…

•  Osteomalasia kemungkinan terjadi sebagai akibat dari kegagalan dari absorbsi calsium atau
kekurangan calsium dari tubuh. Gangguan gastrointestinal dimana kurangnya absorbsi lemak
menyebabkan osteomalasia. Kekurangan lain selain vitamin D (semua vitamin yang larut dalam
lemak) dan kalsium. Ekskresi yang paling terakhir terdapat dalam faeces bercampur dengan asam
lemak (fatty acid).
• penyakit hati dan ginjal dapat menyebabkan kekurangan vitamin D, karenanya organ-organ
tersebut mengubah vitamin D ke dalam untuk aktif. Terakhir, hyperparatiroid menunjang
terjadinya kekurangan pembentukan calsium, dengan demikian osteomalasia menyebabkan
kenaikan ekskresi fosfat dalam urine.

9/3/20XX Presentation Title 7

 • Penyakit tulang dengan struktur tulang sehat
digantikan o/ struktur yang lebih padat yang
menurunkan kekuatan tulang.

Penyakit Paget • Penyakit lansia yang secara primer terjadi

pada orang-orang yang berusia > 70 th,
tetapi penyakit ini dapat terjadi pada mereka
yang usia > 40 th.

9/3/20XX Presentation Title 8

Penyebab

• Tumor tulang yang

• Penyebab yang signifikan • Faktor genetik. benigna atau maligna
belum diketahui, tetapi
• salah satu teori • Defisiensi vitamin D
teori baru menyatakan
mengatakan bahwa selama fase pembentukan
bahwa perkembangan
infeksi virus yang dini tulang selama usia kanak-
secara lambat virus
menyebabkan infeksi kanak
osteoklas yang
skeletal yang dorman dan
bertanggungjawab. • Penyakit autoimun
baru muncul beberapa
tahun kemudian sebagai • Faktor lingkungan
penyakit paget
• Infeksi virus : paramyxo
viruses

9/3/20XX Presentation Title 9

Tanda dan Gejala
• Sekitar 70-90% dari pasien dengan penyakit Paget tidak menunjukkan
gejala, namun beberapa individu minoritas mengalami berbagai gejala,
seperti berikut:
1. Nyeri tulang (Gejala yang paling umum)
2. Osteoarthritis sekunder (ketika penyakit Paget terjadi sekitar sendi)
3. Deformitas tulang (paling Umumnya membungkuk ekstrim)
4. Kehangatan berlebihan (karena hipervaskuler)
5. Komplikasi neurologis (Disebabkan oleh kompresi jaringan saraf)

9/3/20XX Presentation Title 10

Lanjutan…

•  penyakit paget menyerang spina, pelvis, femur, tibia dan tengkorak.

• Saat tengkorak terkena, tanda dan gejalanya ialah perbesaran tengkorak,
kehilangan pendengaran, sakit kepala dan vertigo.
• Tanda dan gejala lain meliputi keletihan, kekakuan sendi umum, nyeri tulang,
peningkatan kifosis toraks, gangguan gaya berjalan, sering fraktur, dan sesekali
penyakit jantung.
• Tumor (sarcoma) tulang terjadi pada beberapa pasien penyakit paget

9/3/20XX Presentation Title 11

Patofisiologi
• Penyakit Paget dimulai Dengan fase litik, tulang
normal diresorbsi oleh osteoklas lebih banyak,
lebih besar, dan memiliki lebih banyak inti
(hingga 100) dari osteoklas normal (5-10 inti).
Tahap kedua, fase campuran, yang ditandai
dengan peningkatan yang cepat dalam
pembentukan tulang dari banyak osteoblas.
Meskipun terjadi peningkatan dalam jumlah,
secara morfologi osteoblas tetap normal.
9/3/20XX Presentation Title
• Pada tahap akhir dari penyakit Paget, fase
sklerotik, pembentukan tulang mendominasi dan
tulang yang dibentuk memiliki pola tidak teratur
(woven bone) dan biasanya lebih lemah
dibandingkan tulang dewasa. Woven bone ini
memungkinkan sumsum tulang untuk disusupi
oleh jaringan ikat fibrosa yang berlebihan dan
jaringan darah, yang mengarah ke keadaan
tulang hypervascular.
12
 • infeksi pada tulang. Berasal dari kata osteon
(tulang) dan myelo (sum-sum tulang) dan
dikombinasi dengan itis (inflamasi) untuk
menggambarkan kondisi klinis dimana
Osteomielitis tulang terinfeksi oleh mikroorganisme.
• Osteomyelitis biasanya merupakan infeksi
bakteri, tetapi mikrobakterium dan jamur
juga dapat menyebabkan osteomyelitis jika
mereka menginvasi tulang

9/3/20XX Presentation Title 13

 lanjutan…

• Osteomyelitis akut adalah • Osteomielitis kronis

infeksi tulang panjang didefinisikan sebagai
yang disebabkan oleh osteomielitis dengan
infeksi lokal akut atau gejala lebih dari 1 bulan.
trauma tulang, biasanya
• Osteomielitis kronis dapat
disebabkan oleh
escherichia coli, juga didefinisikan sebagai
staphylococcus aureus, tulang mati yang
atau streptococcus terinfeksi didalam
pyogenes jaringan lunak yang tidak
sehat

9/3/20XX Presentation Title 14

Tanda dan Gejala

• Demam yang terkait dengan awitan nyeri tiba-tiba pada tulang yang terganggu
• Nyeri tekan pada palpasi di atas area
• Keletihan dan gejala yang terkait dengan inflamasi seperti nyeri, edema, panas,
dan ketidakmampuan untuk menopang beban pada tungkai yang terganggu
• Infeksi yang tidak terdeteksi dapat menyebabkan nekrosis tulang, destruksi
kartilago sendi, dan deformitas sendi pada anak

9/3/20XX Presentation Title 15

Patofisiologi
• Terdapat tiga mekanisme dasar terjadinya
osteomielitis. Osteomielitis hematogen biasanya
terjadi pada tulang panjang anak-anak, jarang pada
orang dewasa, kecuali bila melibatkan tulang
belakang. Osteomielitis dari insufisiensi vaskuler
sering terjadi pada diabetes melitus. Contiguous
osteomielitis paling sering terjadi setelah terjadi
cedera pada ekstremitas. Berbeda dari osteomielitis
hematogen, kedua yang terakhir biasanya dengan
infeksi polimikroba, sering Staphylococcus aureus
bercampur dengan patogen lain
9/3/20XX Presentation Title
• Reaksi inflamasi awal menyebabkan trombosis,
iskemia dan nekrosis tulang. Pus mungkin
menyebar ke bawah ke dalam rongga medula
atau menyebabkan abses superiosteal. Suquestra
tulang yang mati terbentuk. Pembentukan tulang
baru dibawah perioteum yang terangkan diatas
dan disekitar jaringan granulasi, berlubang oleh
sinus-sinus yang memungkinkan pus keluar
16
Osteomielitis Hematogen Akut

•  Sering pada anak karena terutama Sering pada anak karena terutama mengenai
tulang yang sedang tumbuh mengenai tulang yang sedang tumbuh
• Umumnya mengenai tulang panjang daerah Umumnya mengenai tulang panjang
daerah metafisis metafisis
• Alkohol Alkohol
• Diabetes Diabetes
• Penggunaan Imunodepresan lama

9/3/20XX Presentation Title 17

Penyebab
• Staphylococcus Aureus(90%),Streptokokus Staphylococcus
Aureus(90%),Streptokokus pyogenes,pneumococcus,dll
pyogenes,pneumococcus,dll  Haemophillus influensa (Anak < 4 th)
Haemophillus influensa (Anak < 4 th)  
• hampir sudah tidak ada lagi oleh karena hampir sudah tidak ada lagi oleh karena
perkembangan serta pemberian vaksin perkembangan serta pemberian vaksin
yang efekti

9/3/20XX Presentation Title 18

Faktor predisposisi

• Usia : terutama mengenai bayi dan anak Usia : terutama mengenai bayi dan
anak
• Jenis kelamin : lebih sering pada anak lakiJenis kelamin : lebih sering pada
anak lakilaki dibanding wanita (3 : 1) laki dibanding wanita (3 : 1)
• Trauma
• Lokasi : terutama daerah metafisis, karena Lokasi : terutama daerah metafisis,
karena tempat aktif pertumbuhan tulang tempat aktif pertumbuhan tulang
• Nutrisi, lingkungan, daya tahan tubuh, Nutrisi, lingkungan, daya tahan tubuh,
adanya focus infeksi

9/3/20XX Presentation Title 19

• Pada tahap selanjutnya penyakit akan berkembang menjadi
osteomielitis kronis. Pada daerah tulang tersebut infeksi dapat
terlokalisir serta diliputi oleh jaringan fibrosa yang membentuk abces
tulang kronik yang disebut Abses Brodie

9/3/20XX Presentation Title 20

 Click icon to add picture

Thank you
Click icon to add picture