OLEH : 1. AYS PUTRI WICAHYANI/ 22001031040 2. BINTANG SAFITRI PUTRI/ 22001031038 3. MUHAMMAD SYIFA LAZUARDI.S/ 22001031047 A. PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU ◦ Konsep Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu ◦ Pengertian Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat mengacu pada beberapa jenis pemahaman. Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengn nilai- nilai yang terkandung dalam pancasila. Kedua, bahwa setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri. Ketiga, bahwa nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia, artinya mampu mengendalikan iptek agar tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal dengan istilah indegenisasi ilmu (mempribumian ilmu). B. PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN ILMU
◦ Ilmu pengetahuan mempunyai peran penting dalam setiap aktivits
berfikirnya manusia. Ilmu pengetahuan sendiri memiliki 2 kata yang berbeda makna, yaitu Ilmu sebagai pengetahuan tentang suatu bidang yang telah di susun secara sistematis dengan metode tertentu. Sedangkan pengetahuan yaitu sesuatu yang telah kita ketahui. Ilmu yang di miliki manusia pada awalnya sangat sederhana tetapi lama kelamaan terus berkembang & mengalami perkembangan yang sangat pesat. ◦ Pancasila sebagai Ideologi negara tercantum dalam pembukaan UUD 1945. Dalam setiap perkembangan ilmu pengetahuan haruslah berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Nilai-nilai itu tersendiri terdiri dari 5 nilai yaitu : ◦ 1. Nilai Ketuhanan sebagai dasar pengembagan ilmu ◦ 2. Nilai Kemanusiaan sebagai dasar pengembangan ilmu ◦ 3. Nilai Persatuan sebagai dasar pengembangan ilmu ◦ 4. Nilai Kerakyatan sebagai dasar pegembangan ilmu ◦ 5. Nilai Keadilan sebagai dasar pengembangan ilmu ◦ Ada beberapa bentuk tantangan terhadap Pancasila sebagai dasar pengembangan iptek di Indonesia: ◦ a. Kapitalisme yang sebagai menguasai perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Akibatnya, ruang bagi penerapan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu menjadi terbatas. Upaya bagi pengembangan sitem ekonomi Pancasila yang pernah dirintis Prof. Mubyarto pada 1980- an belum menemukan wujud nyata yang dapat diandalkan untuk menangkal dan menyaingi sistem ekonomi yang berorientasi pada pemilik modal besar. ◦ b. Globalisasi yang menyebabkan lemahnya daya saing bangsa Indonesia dalam pengembangan iptek sehingga Indonesia lebih berkedudukan sebagai konsumen daripada produsen dibandingkan dengan negaranegara lain. ◦ c. Konsumerisme menyebabkan negara Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain yang lebih maju ipteknya. Pancasila sebagai pengembangan ilmu baru pada taraf wacana yang belum berada pada tingkat aplikasi kebijakan negara. ◦ d. Pragmatisme yang berorientasi pada tiga ciri, yaitu; workability (keberhasilan), satisfaction (kepuasan), dan result (hasil) (Titus, dkk., 1984) mewarnani perilaku kehidupan sebagian besar masyarakat Indonesia. C. HUBUNGAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM PENGEMBANGAN ILMU DI INDONESIA
◦ Pancasila sebagai paradigma ilmu pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas. Oleh karena itu, kemajuan dan perkembangan IPTEK sangat diperlukan dalam upaya mempertahankan segala kekayaan yang dimiliki oleh Indonesia serta menjawab segala tantangan zaman. ◦ Dengan penguasaan IPTEK kita dapat tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia sesuai dengan sila ketiga yang berbunyi Persatuan Indonesia. Maka dari itu, IPTEK dan Pancasila antara satu dengan yang lain memiliki hubungan yang kohesif. IPTEK diperlukan dalam pengamalan Pancasila, sila ketiga dalam menjaga persatuan Indonesia. Di lain sisi, kita juga harus tetap menggunakan dasar-dasar nilai Pancasila sebagai pedoman dalam mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi agar kita dapat tidak terjebak dan tepat sasaran mencapai tujuan bangsa. Kata Kunci : Pancasila, Dasar Nilai Ilmu Pengetahuan. ◦ Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai hasil budaya manusia harus didasarkan pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Pancasila yang sila-silanya merupakan satu kesatuan yang sistemik haruslah menjadi sistem etika dan moral dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. ◦ Kesimpulan ◦ Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu, artinya kelima sila Pancasila merupakan pegangan dan pedoman dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Beberapa terminologi yang dikemukakan para pakar untuk menggambarkan peran Pancasila sebagai rujukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, antara lain Pancasila sebagai intellectual bastion, Pancasila sebagai common denominator values, Pancasila sebagai paradigma ilmu. ◦ Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas. ◦ Kita sebagai generasi penerus bangsa, sudah menjadi kewajiban bersama untuk senantiasa menjaga kelestarian nilai-nilai yang terkandung didalam Pancasila sehingga apa yang terjadi di masa lalu tidak akan terpendam di masa yang akan datang. Tidak hanya itu saja, kita sebagai generasi penerus bangsa yang hidup di era milenial juga harus pintar-pintar dalam memilih kebudayaan asing yang masuk ke neraga kita. Dengan itu kita harus memilih kebudayaan yang sesuai dengan kebudayaan di negara kita. Sebagai warga negara Indonesia yang baik, juga harus saling menjaga keutuhan negara dengan perpedoman pada Pancasila sebagai dasar negara. TERIMA KASIH SEMOGA BERMANFAAT