Anda di halaman 1dari 9

Etiologi Keracunan

Makanan
Keracunan Makanan
Keracunan makanan adalah kondisi yang muncul akibat mengonsumsi
makanan yang telah terkontaminasi oleh organisme menular, seperti
bakteri, virus, dan parasit. Kontaminasi dapat terjadi saat makanan
sedang diproses atau dimasak dengan tidak benar.
Etiologi Keracunan Makanan
• Tidak menyimpan makanan dalam suhu yang tepat, misalnya tidak
disimpan di kulkas, terutama produk daging dan produk olahan susu.
• Tidak memasak makanan secara merata, terutama daging unggas-
unggasan, burger, dan sosis.
• Mengonsumsi makanan yang sudah melewati masa kedaluarsa.
• Kontaminasi silang, misalnya memakai pisau pemotong daging mentah
untuk mengiris roti atau menyimpan daging mentah di atas makanan
siap makan sehingga cairan dari daging menetes ke makanan di
bawahnya.
• Orang yang sakit atau dengan tangan yang kotor menyentuh makanan
Mikroorgansime Penyebab Keracunan
Makanan
Dapat berupa
1. Bakteri
2. Virus
3. Parasit

Penyakit Akibat Keracunan Makanan, World Health Organization.


Bakteri
Nama Penyakit Bakteri Sumber Infeksi
Salmonellosis Salmonella sp. (2500+ jenis) Daging yang tidak / kurang matang
Susu tidak dipasteurisasi dengan baik
Sayuran mentah tidak higienis
Sindrom Haemolytic Uraemic E. coli O157: H7 Daging tidak / kurang matang
Enterohaemorrhagic E. coli (EHEC) Susu tidak dipasteurisasi dengan baik
Shigellosis Shigella dysentriae Sering membuat kejadian luar biasa
Salad yang kurang bersih
Campylobacteriosis Campylobacter jejunii Unggas atau daging yang kurang
matang
Susu tidak dipasteurisasi dengan baik
Air yang tidak bersih
Virus
1. Rotavirus  penyebab diare pada anak-anak, biasanya ditularkan
melalui fecal oral. Kontaminasi melalui air, makanan, tangan, atau
objek lain. Rentan menyerang anak umur 5-35 bulan.
2. Norovirus  50% wabah diare di dunia, ditularkan melalui makanan
yang terkontaminasi, rentan menyerang anak di bawah 5 tahun dan
orang orang lansia.
Parasit
Nama Penyakit Parasit Sumber Infeksi
Amoebiasis Entamoeba hystolitica
FECAL ORAL CONTAMINATION
Giardiasis Giardia lamblia
Cryptosporidiosis Cryptosporidium parvum
Amoebiasis
Giardiasis

Anda mungkin juga menyukai