Anda di halaman 1dari 5

Sistem moneter internasional,

kekuatan finansial, kontrol nilai


tukar mata uang
Kelompok 10 :
1. Fadhilatul Kamilah
2. Jumiah Ines Anisiah
3. Zakiyah Auliyah Nurdanti
4. Bathi Aprilia
5. Wynda Yulia Pratiwi
Pengertian Sistem Moneter Internasional
Sistem moneter internasional dapat didefinisikan
sebagai struktur, instrumen, institusi, dan perjanjian
yang menentukan nilai tukar atau kurs mata uang dari
berbagai negara di dunia, termasuk penyesuaian aliran
modal, perdagangan internasional, dan neraca
pembayaran.
 
Sistem ini menentukan bagaimana kurs tukar asing
ditentukan dan bagaimana pemerintah dapat
mempengaruhi kurs tukar. Sistem moneter
internasional yang berfungsi dengan baik akan
memfasilitasi perdagangan internsional dan investasi,
serta mempermudah adaptasi terhadap perubahan.
Sejarah Sistem Moneter Internasional
Copeland (1989), mengelompokkan periode sistem moneter
internasional menjadi empat kelompok, yaitu :

01 02
1. Sistem Standar Emas (1876-1913) Sistem standar emas 2. Periode Perang Dunia (1914-1994) Perang Dunia I
internasional muncul mulai tahun 1870 di inggris. Pemerintah Inggris mengakhiri standar emas klasik. Periode antara kedua perang
menetapkan nilai pounsterling dengan emas. Perkembangan industry dunia secara umum ditandai oleh kekacauan perdagangan dan
yang terjadi di inggris serta perdagangan dunia yakin makin keuangan internasional. Terjadinya fluktuasi kurs sejak akhir
berkembang pada abad 19 menambah kepercayaan dunia terhadap perang sampai tahun 1925 (kecuali di Amerika Serikat, yang
emas. kembali standar emas dalam tahun 1919).

03 04

3. Post Bretton Woods (1944-1973). Pada tanggal 22 Juli 1944 4. Sistem Semenjak 1973. Semenjak 1973 sistem moneter
diadakan suatu konferensi moneter internasional, yang dikenal dengan internasional merupakan campuran antara kurs tetap dengan
The Bretton Woods Conference, yang dihadiri oleh 44 negara. kurs berubah-ubah. Mata uang Yen, dolar Kanada, franc
Konferensi tersebut bertujuan untuk menyusun rencana pembuatan Perancis, dan Swiss berfluktuasi tergantung dari permintaan
sistem moneter. Dua tahun setelah konferensi tersebut, didirikan IMF dan penawaran sering juga penguasa moneter negara-negara
dan Bank Dunia untuk mengawasi sistem tersebut. tersebut melakukan campur tangan di pasar valuta asing untuk
mengurangi fluktuasi kurs yang berlebihan.
Sistem Penetapan Kurs

Floating Exchange Rate / Fixed Rate / Fixed Exchange /


Kurs Mengambang Sistem Kurs Tetap Perjanjian Zona Target tertentu
Floating exchange adalah sistem penetapan Pada sistem kurs tetap, pemerintah melalui otoritas moneter atau Bank Melalui perjanjian ini, beberapa negara sepakat
kurs melalui mekanisme kekuatan Sentral secara resmi menetapkan nilai kurs uang yang berlaku untuk untuk menentukan kurs mata uangnya secara
permintaan dan penawaran yang terjadi di negarnya. Bank Sentral aktif melakukan intervensi di pasar valuta asing
bersama dalam wilayah kurs tertentu. Jika kurs
pasar valuta asing. Kurs mata uang ini
untuk menjaga kurs yang telah ditetapkannya. Pemerintah menjaga melewati batas atas atau batas bawah, Bank
dibiarkan mengambang bebas tergantung
nilai mata uang pada tingkat yang telah ditetapkan dengan membeli Sentral negara yang bersangkutan akan
kekuatan pasar.
dan menjual valuta asing dalam jumlah yang tidak terbatas melakukan intervensi

Dikaitkan dengan Mata Uang Dikaitkan dengan Kelompok Dikaitkan dengan indikator
lain Mata Uang Lain tertentu
Sekitar 62 dari 162 negara anggota IMF Sekitar 21 negara mengaitkan mata dua negara, Chili dan Nikaragua mengaitkan mata
mengaitkan nilai mata uangnya terhadap uangnya terhadap indikator tertentu, seperti kurs riil
uangnya terhadap kelompok mata uang
mata uang lainnya. sebagian mengaitkan efektif, kurs yang telah memasukkan inflasi terhadap
lainnya.
nilai mata uangnya terhadap mata uang partner dagang mereka yang penting
negara tetangga.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai