Anda di halaman 1dari 10

Kanker Payudara

Disusun (CA MAMAE)


Cut Putri Cantika
Ulfatur Muayyah
Adea Natasya
Yusniar
Putri Nuraini
Rauzatul Muna Dosen
Rahmat Subni
Misna Asyura Dr. Nanda Desreza M.Kes
PENGERTIAN
Ca mammae (carcinoma mammae) adalah sebuah keganasan yang sebelumnya berasal dari
sel kelenjar ,saluran kelenjar dan juga jaringan penunjang payudara. Ca mammae yaitu
tumor mengganas yang tumbuh di jaringan payudara seseorang. Kanker dapat mulai
tumbuh dalam kelenjar payudara, bisa juga di saluran payudara, jaringan lemeak maupun
jaringan yang mengikat pada payudara.(Medicastore, 2011).

Kanker payudara adalah pertumbuhan yang tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh yang
berubah menjadi ganas. ( Harianto, 2005 )
ANATOMI FISIOLOGI
Secara anatomi fisologi payudara terdiri dari alveolusi, duktus laktiferus, sinus laktiferus,
ampulla, pori pailla, dan tepi alveolan. Pengaliran limfa dari payudara kurang lebih
75% ke aksila. Sebagian lagi ke kelenjar parasternal terutama dari bagian yang sentral
dan medial dan ada pula pengaliran yang ke kelenjar interpektoralis. setiap payudara terdiri
dari 15-20 lobulus dari jaringan kelenjar.
A. Duktus
B. Lobulus
C. Bagian duktus yang di latasi untuk menahan susu
D. putting susu
E. Jaringan lemak
F. Otot pektoralis mayor
PEMBESARAN
A. sel-sel normal
B. Membran sel
C. Lumen

Gambar lobulus dan duktus Payudara


ETIOLOGI
Etiologi kanker payudara tidak diketahui dengan pasti. Namun beberapa faktor resiko
pada pasien diduga berhubungan dengan kejadian kanker payudara (Erik ,2005)
1. Tinggi melebihi 170 cm
2. Usia
3. Wanita yang belum mempunyai anak
4. Ibu yang menyusui
5. Kelamin
6. Faktor genetik
MANIFESTASI KLINIK
Adapun stadium dan klasifikasi kanker payudara adalah sebagai berikut :
1. Stadium I (stadium dini)
Besarnya tumor tidak lebih dari 2 - 2,25 cm, dan tidak terdapat penyebaran (metastase)
pada kelenjar getah bening ketiak. Pada stadium I ini, kemungkinan penyembuhan
secara sempurna adalah 70 %. Untuk memeriksa ada atau tidak metastase ke bagian tubuh
yang lain, harus diperiksa di laboratorium.
2. Stadium II
Tumor sudah lebih besar dari 2,25 cm dan sudah terjadi metastase pada kelenjar getah
bening di ketiak. Pada stadium ini, kemungkinan untuk sembuh hanya 30 - 40 %
tergantung dari luasnya penyebaran sel kanker. Pad a stadium I dan II biasanya
dilakukan operasi untuk mengangkat sel-sel kanker yang ada pada seluruh bagian
penyebaran, dan setelah operasi dilakukan penyinaran untuk memastikan tidak ada lagi
sel-sel kanker yang tertinggal.
3. Stadium III
Tumor sudah cukup besar, sel kanker telah menyebar ke seluruh tubuh, dan
kemungkinan untuk sembuh tinggal sedikit. Pengobatan payudara sudah tidak ada
artinya lagi. Biasanya pengobatan hanya dilakukan penyinaran dan kemoterapi
(pemberian obat yang dapat membunuh sel kanker).
KOMPLIKASI
Menurut Sjamsuhidayat ( 2004 ), komplikasi kanker payudara adalah
1. Gangguan Neurovaskuler
2. Metastasis : otak, paru, hati, tulang tengkorak, vertebra, iga, tulang panjang.
3. Fraktur patologi
4. Fibrosis payudara
5. Kematian
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai