Anda di halaman 1dari 5

KEADAAN AWAL INDONESIA MERDEKA

Ahmad Reza Liyani


M. Affan Hafizan
XI MIA 4

Keadaan Awal Indonesia Merdeka

Keadaan indonesia pada awal kemerdekaan belum


begitu mapan. ketegangan, kekacauan dan
berbagai indsiden masih terus terjadi. Hal ini tidak
lain karena masih ada kekuatan asing yang tidak
rela kalau indonesia ini merdeka. Sebagai contoh
rakyat indonesia masih harus bentrok dengan sisa
sisa kekuatan jepang. Jepang beralasan bahwa ia
diminta oleh sekutu agar tetap menjaga indonesia
dalam keadaan status quo.

2
EKONOMI


Jika dilihat dari sudut ekonomi dalam bidang ekonomi negara Indonesia negara
masih sangat memprihatinkan dan sangat kesusahan itu karena Indonesia
mengalami inflasi yang cukup berat karena perderan terhadap mata uang rupiah
jepang yang sangat tak terkendali,sementara nilai tukarnya rendah. Pemerintah
tidak bisa melarang peredaran uang tersebut karena Indonesia pun belum punya
mata uang sendiri.

Pertama Indonesia belum memiliki pejabat khusus yang mengatur keuangan
Negara.

Kedua Indonesia masih mendapat peninggalan hutang peperangan Jepang. Hal
ini dikarenakan sebelum merdeka Jepang sedang berkuasa.

Ketiga terjadinya pergantian kabinet membuat perekonomian Indonesia saat itu
tidak stabil. Hal ini menghambat keuangan Indonesia pada saat itu.

3
SOSIAL

Pada awal kemerdekaan Indonesia, Belanda datang kembali. Belanda


datang dengan membonceng sekutu. Tujuan Belanda datang
kembali ke Indonesia adalah untuk menegakkan kembali
kekuasaannya di Indonesia.
Saat itu muncullah pergolakan sosial pada pergerakan pemuda.
Banyak sekali pemberontakan di daerah seperti Jogjakarta, Aceh,
Surabaya, dan daerah lain. Karena tentara Jepang lebih condong ke
Belanda, oleh karena itu, pemuda Indonesia melucuti semua senjata
tentara Jepang. Ada beberapa kejadian penting pada waktu
pergolakan ini. Rapat raksasa di lapangan Ikada dan tindakan
heroik mendukung kemerdekaan adalah kejadian penting dalam
perebutan kemerdekaan

4
POLITIK

Keadaan politik di Indonesia dimulai dengan pembentukan badan-badan


kelengkapan Negara. Ada beberapa agenda dalam pembentukan badan-
badan kelengkapan Negara ini. Membuat UUD 1945, menetapkan Ir.
Soekarno dan Drs. Moh Hatta menjadi presiden dan wakil presiden, dan
membentuk sebuah komite nasional sementara sebelum DPR dan MPR
terbentuk. Setelah komite nasional terbentuk, maka dibuatlah kabinet,
badan-badan perjuangan, dan pembentukan Tentara Nasional Indonesia.
Setelah itu ada beberapa pergantian kabinet seperti kabinet Sutan Syahrir
dan Amir Syarifudin. Kemudian juga perubahan ideologi bangsa
Indonesia. Ideologi pada awal kemerdekaan adalah ideologi nasionalis,
agamis, dan juga sosial-komunis. Ideologi komunis menjadi ideologi
haram yang ada di Indonesia karena pemberontakan.

Anda mungkin juga menyukai