PORTOFOLIO

CLUSTER HEADACHE

Oleh
Novia Kurniyanti
11120202031

Pembimbing
dr. Achmad Harun, Sp. N

BAGIAN NEUROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
IDENTITAS
PASIEN
• Nama : A. F
• Tgl Pemeriksaan : 28 Mei 2017
• Umur: 28 tahun
• Jenis Kelamin: Perempuan
• Poli : Saraf
• Pendidikan : S1
• Masuk RS, Tgl : 28 Mei 2017
• Pekerjaan: Karyawan
• RS : Pelamonia
• Alamat: Jl. Gunung Salahutu.
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Nyeri kepala

Riwayat Penyakit Sekarang : Seorang pasien

perempuan berumur 28 tahun masuk UGD dengan
keluhan sakit kepala yang sudah dirasakan sejak 2
?
minggu yang lalu dan dirasakan semakin memberat. Sakit
kepala dirasakan hanya di sebelah kanan atas, tepatnya
di atas mata (alis) dan menjalar ke dahi terasa sangat
tajam. Sakit kepala yang dirasakan semakin parah ketika
malam hari dan terkadang membangunkan pasien ketika
sedang tidur. Sakit dirasakan lebih dari 4 kali sehari.
Terdapat oedema pada kelopak mata kanan, ptosis, mata
berair 5 dan hidung tersumbat. Mual (+), muntah (+),
demam (-). Riwayat HT (-), kolesterol (-), DM (-). NPRS 5-
6
 Riwayat Pekerjaan,
Riwayat penyakit Riwayat penyakit
Sosial Ekonomi dan
dahulu keluarga
Kebiasaan
• Tidak ada • Tidak ada • Pasien seorang
dealer mobil yang
dikejar target setiap
bulan dan selalu
membuat pasien
stress dan tertekan
PEMERIKSAAN FISIK
A. Status Generalis :
• Kesadaran : Kompos Mentis
• Tekanan darah : 130/90 mmHg
• Nadi : 80x /menit
• Nafas : 20x /menit
• Suhu : 36,1
• Anemia : Tidak ada
• Sianosis : Tidak ada
• Ikterus : Tidak ada

B. Status Internus :
Thoraks :
• Paru : dalam batas normal
• Jantung : dalam batas normal
• Abdomen : dalam batas normal
• Corpus Vertebrae
Inspeksi : Deformitas (-), Gibbus (-), Tanda radang
(-)
Palpasi : Nyeri tekan (-)
B. Status Psikiatri :
• Perasaan hati : dalam batas normal
• Perasaan berfikir : dalam batas normal
• Kecerdasan : dalam batas normal
• Memori : baik C. Status Neurologis :
GCS 15 : E4 M6 V5
• Psikomotor : tenang
1. Kepala :
- Bentuk : Normocephal
- Memori : Baik
- Penonjolan : -
2. Leher :
- Sikap : Tegak
- Pergerakan : dalam batas normal
- Kaku Kuduk : -
RESUME

Seorang pasien perempuan berumur 28 tahun masuk UGD

dengan keluhan sakit kepala yang sudah dirasakan sejak 2
minggu yang lalu dan dirasakan semakin memberat. Sakit kepala
dirasakan hanya di sebelah kanan atas, tepatnya di atas mata
(alis) dan menjalar ke dahi terasa sangat tajam. Sakit kepala
yang dirasakan semakin parah ketika malam hari dan terkadang
membangunkan pasien ketika sedang tidur. Sakit dirasakan lebih
dari 4 kali sehari. Terdapat oedema pada kelopak mata kanan,
ptosis, mata berair dan hidung tersumbat. Mual (+), muntah (+),
demam (- ). Riwayat HT (-), kolesterol (-), DM (-). NPRS 5-6
 ASSESSMENT (DIAGNOSA KERJA)

Diagnosis Klinis : Diagnosis Topis : Diagnosis Etiologi :

Sakit Kepala Pleksus Perikarotis Cluster Headache
 TERAPI
PROGNOSIS
DD
- IVFD RL 20 tpm 14
- Ranitidin 1 amp/12
jam/iv Quo ad vitam :
- Curcuma 2x1 dubia ad bonam
Migran - Santalgesik 1 amp
drips/12 jam
Quo ad
- Ericaf tab 3x1 sanationem : bonam
TTH - Triptagic 2x1

- Clobazam 2x1
- Sanmol 3x1
 CLUSTER
DEFINISI HEADACHE
Cluster headache adalah Trigeminal Autonom

Cephalgia yang ditandai dengan serangan nyeri

kepala yang sangat menyakitkan, bersifat unilateral,

dan berlangsung singkat disertai dengan gejala

otonom yang bersifat ipsilateral atau rasa gelisah dan

agitasi, atau keduanya

 Cluster
EPIDEMIOLOGI
Headache
Cluster headace lebih sering didapatkan

pada laki-laki , dengan rasio laki-laki - wanita

sekitar 2,5:1

Nyeri kepala tipe cluster mulai menyerang

pada usia pertengahan (di atas 30 tahun);

namun demikian, terdapat laporan kasus

pada pasien berusia 1 tahun dan 79 tahun.

 Manifestasi Klinis
Nyeri kepala yang hebat seperti
ditusuk-tusuk pada separuh
kepala, yaitu di sekitar, di
belakang atau di dalam bola mata, Disertai lakrimasi, injeksi
pipi, lubang hidung, langit-langit, konjungtiva, kongesti nasal
gusi dan menjalar ke frontal, atau rinorea
pasien gelisah dan agitasi.

Disertai pembengkakan
Nyeri meningkat dengan cepat dan periorbital, ptosis atau
biasanya tetap selama 15-180 menit miosis, yang ipsilateral
ketika tidak diobati terhadap nyeri. 
 Tatalaksana serangan akut

Oksigen: 
Inhalasi oksigen, kadar 100% sebanyak 10-12 liter/menit
selama 15 menit

Triptan: 
• Sumatriptan 6 mg subkutan, 
• sumatriptan 20 mg intranasal, dan 
• zolmitriptan 5 mg intranasal

Dihidroergotamin 1 mg intramuskular 
Lidokain
Tetes nasal dapat digunakan dan dosisnya 1 ml lidokain 4%
Thank You