Universitas Riau
PERKEMBANGAN
EKONOMI RIAU
Tantangan dan Prospek
Dahlan Tampubolon
Pekanbaru, 27 April 2021
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
Ringkasan
KONDISI
Perekonomian global diprakirakan tumbuh lebih tinggi dari prakiraan
sebelumnya dengan proses pemulihan global yang semakin tidak
merata antarnegara. Perbaikan ekonomi domestik terus berlangsung
EKONOMI terutama didukung oleh membaiknya kinerja ekspor dan belanja fiskal.
Ekonomi AS membaik dan kuat dengan vaksinasi yang lancar dan tambahan
stimulus fiskal yang lebih besar. Di Tiongkok, pemulihan ekonomi yang lebih
tinggi ditopang oleh perbaikan permintaan domestik dan global
Pemulihan ekonomi global yang lebih tinggi terkonfirmasi oleh perkembangan sejumlah
indikator dini pada Maret 2021, seperti Purchasing Managers’ Index (PMI), keyakinan
konsumen, dan penjualan ritel di beberapa negara yang terus meningkat
Penjualan Ritel
Global
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
VOLUME PERDAGANGAN DAN
HARGA KOMODITAS DUNIA TERUS MENINGKAT
Sejalan dengan perbaikan ekonomi global, volume perdagangan dan harga komoditas dunia terus meningkat, sehingga
mendukung perbaikan kinerja ekspor negara berkembang yang lebih tinggi, termasuk Indonesia
PDB Dunia dan Volume Perdagangan Dunia Harga Komoditas Ekspor Indonesia
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
Stimulus fiskal
Pemerintah dalam
bentuk bantuan
sosial, belanja
barang, dan belanja
modal juga terus
meningkat lebih
tinggi dari perkiraan
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
PERBAIKAN EKONOMI DOMESTIK TERUS BERLANGSUNG TERUTAMA
DIDUKUNG OLEH MEMBAIKNYA KINERJA EKSPOR
• Kinerja ekspor juga diprakirakan terus membaik, lebih
tinggi dari proyeksi awal tahun, terutama didorong oleh
komoditas CPO, bijih logam, pulp and paper, serta
kendaraan bermotor dan besi baja
• Peningkatan ekspor tersebut ditopang oleh kenaikan
permintaan dari negara mitra dagang utama, khususnya
Tiongkok
• Secara spasial, kinerja ekspor yang membaik terjadi di
wilayah Jawa dan Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua)
PERTUMBUHAN EKONOMI
Sisi Produksi
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
PERTUMBUHAN EKONOMI
Sisi Pengeluaran
Ditinjau dari sisi pengeluaran, terjadi penurunan
pada hampir seluruh komponen kecuali Ekspor
yang menunjukkan pertumbuhan positif sebesar
13,10 persen. Pertumbuhan ini akibat
meningkatnya permintaan luar negeri terhadap
beberapa komoditas utama Riau seperti CPO
dan turunannya.
Sejak tahun 2020, Bank Indonesia telah menambah likuiditas (quantitative easing) di perbankan sebesar Rp798,85
triliun (5, 18% dari PDB), yang terdiri dari Rp726,57 triliun pada tahun 2020 dan sebesar Rp72,27 triliun pada tahun
2021 (hingga 16 April 2021)
Sinergi ekspansi moneter Bank Indonesia dengan akselerasi stimulus fiskal Pemerintah terus diperkuat dengan
pembelian SBN oleh Bank Indonesia di pasar perdana
• Setelah pada tahun 2020 melakukan pembelian dari pasar perdana sebesar Rp473,42 triliun untuk pendanaan
APBN 2020, pada 2021 Bank Indonesia melanjutkan pembelian SBN dari pasar perdana untuk pembiayaan
APBN Tahun 2021 melalui mekanisme sesuai dengan Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Gubernur
Bank Indonesia tanggal 16 April 2020, sebagaimana telah diperpanjang tanggal 11 Desember 2020, hingga 31
Desember 2021
• Besarnya pembelian SBN di pasar perdana hingga 16 April 2021 sebesar Rp101,91 triliun, terdiri dari sebesar
Rp28,33 triliun melalui mekanisme lelang utama dan sebesar Rp73,58 triliun melalui mekanisme Greenshoe
Option (GSO)
Kondisi likuiditas yg longgar pada Maret 2021 telah mendorong tingginya rasio Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga
(AL/DPK) yakni 33,58% dan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yg tinggi sebesar 9,20% (yoy). Dari besaran moneter,
pertumbuhan besaran moneter M1 dan M2 pada Maret 2021 tetap terjaga, yakni sebesar masing-masing 10,8% (yoy)
dan 6,9% (yoy)
PERKEMBANGAN
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
Share Ekspor Nonmigas Terbesar Jan-Mar 2021 Share Impor Nonmigas Terbesar Jan-Maret 2021
Lemak & minyak hewan/nabati US$ 2,46 Miliar ❑ ❑ Pupuk US$ 79,62 Juta
Kertas & Karton US$ 429,22 Juta ❑ ❑ Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 60,12 Juta
Berbagai Produk Kimia US$ 388,74 Juta ❑ ❑ Bahan Kimia Organik US$ 28,81 Juta
Lainnya US$ 697,51 Juta ❑ ❑ Lainnya US$ 134,83 Juta
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
PRODUKSI DAN EKSPOR CPO
NASIONAL
Produksi dan Ekspor CPO
55.00 80.00
52.30
78.65 51.10
78.00
50.00
47.00
76.00
45.00
74.37 42.00 73.81 74.00
73.83
73.39
40.00
72.00
71.25 36.39
71.21
70.67 35.50 35.50 70.70
34.70
35.00 70.00
32.53
31.50 31.00
30.00 68.00
30.00 29.00 67.30
26.50 66.42 26.40 66.00
25.10
25.00 23.30 24.00
21.20 21.20 64.00
REALISASI INVESTASI
PENANAMAN MODAL ASING
(PMA) BERDASARKAN LOKASI
PERIODE OKTOBER - DESEMBER (TRIWULAN
IV) TAHUN 2020
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
PENGANGGURAN TERUBUKA
DI SUMATERA
TPAK DI SUMATERA
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
KEMISKINAN DI RIAU
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau
KITB dan KIT masuk dalam RPJMN 2020 – 2024. Keduanya memerlukan
infrastruktur tambahan seperti gas dan air
Pusat Studi Sosial Ekonomi
Universitas Riau