PERKEMBANGAN
“ Sistem Saraf
”
Disusun Oleh :
Amanda
D-III Kebidanan
• Tersusun dari semua saraf yang membawa pesan dari dan ke sistem saraf pusat.
• Dibagi menjadi dua divisi, yaitu divisi aferen dan divisi eferen.
Aferen bertugas membawa informasi ke SSP mengenai lingkungan eksternal dan
aktivitas-aktivitas internal yang diatur oleh SSP.
Eferen bertugas membawa instruksi dari SSP ke
organ efektor, seperti otot atau kelenjar yang
melaksanakan perintah untuk menimbulkan efek
yang diinginkan.
Sistem saraf ini dibedakan menjadi sistem saraf
somatis (dipengaruhi saraf sadar ) dan sistem saraf
otonom ( dipengaruhi saraf tidak sadar ) dan
sistem saraf otonom terdiri atas sistem saraf
simpatik dan sistem saraf parasimpatik. Sistem saraf parasimpatik memiliki fungsi
yang berkebalikan dengan fungsi sistem saraf simpatik.
Misalnya pada sistem saraf simpatik berfungsi mempercepat denyut jantung,
sedangkan pada sistem saraf parasimpatik akan memperlambat denyut jantung.
• Hubungan penyampaian impuls dari satu neuron ke
Sinapsis
neuron yang lain.
• Terjadi dari ujung percabangan akson dengan ujung
dendrit neuron yang lain
• Secara struktural tersusun atas membran presinaptik
(bagian akson terminal), celah sinapsis (ruang antara
presinaptik dan postsinaptik), dan membran
postsinaptik (bagian dendrit).
• Proses penghantaran impuls saraf melalui sinapsis
disebut transmisi sinapsis.
Terima Kasih
Ada yang
ingin bertanya
???