Anda di halaman 1dari 129

PREDIKSI UN 2017-2018

DR. SRI SULASTRI


0815.100.10.877
Nama SRI SULASTRI,
PRESTASI 1. Juara I Guru Berpretasi Tkt. Nas. Th. 2008
2. Penerima Garoda Aword, Tahun 2009
3. Penerima Satya Lencana Maha Bintang
Bid. Pendidikan (Penghargaan
Tertinggi) dari Presiden RI, 2010
3. Kepala Sekolah Berprestasi tk Nas.
2013
4. Juara II Lomba Tata Kelola Dana BOS
SMP Tk. Nasional Agustus 2015
5. Peraik Kepala Sekolah Berintegritas
Tingkat Nasional, Tahun 2015
Jangan Pernah Ragukan
Jangan pernah kau ragukan
Kesetianku padamu
Walau sikapku hanyalah biasa saja
Memang begitu sifat pribadiku
Jangan pernah kau sangsikan
ketulusan hati ini
walau tak pernah aku berkata sayang
namun semua cintaku untukmu
Tak ingin bibirku berkata tentang janji
Biarlah semua wajar dan biasa-biasa saja
Bagiku dirimu di atas segalanya
Yang ada di dalam kehidupan ini
1. Disajikan
gambar pengukuran
dengan neraca yang tidak
seimbang, peserta didik dapat
melakukan tindakan agar neraca
dalam keadaan seimbang.
Seorang peserta didik melakukan pengukuran
dengan alat dan hasil seperti gambar.

Agar neraca dalam keadaan seimbang, yang


harus dilakukan adalah ….
A. beban P ditambah 250 gram
B. beban P ditambah 150 gram
C. anak timbangan 100 gram diturunkan
D. anak timbangan 250 gram diturunkan
Ani memiliki 3 buah balok yang sama massa dan
besarnya. Ani mencoba menimbang sebuah balok
dengan beban 8 gram, ternyata terjadi seperti
gambar :

5g
3g

Ketika ketiga balok tersebut ditimbang


dengan beban 20 gram, terjadi seperti gambar :
10 g 10 g
10 g 10 g

Menurut perkiraanmu, massa satu buah balok


tersebut adalah ....
A. 8 gram C. 6 gram
B. 7 gram D. 5 gram
2. Disajikan gambar dua jenis zat
dalam wadahnya masing-masing
dan dua wadah kosong. Masing-
masing zat tersebut dipindahkan ke
wadah yang kosong, peserta didik
dapat mengidentifikasi perubahan-
perubahan yang terjadi pada
bentuk dan volume zat-zat tersebut
serta alasannya yang dituangkan
dalam table sebagai optionnya.
Sifat Zat
Jenis Zat Gaya Tarik Gerakan Bentuk Volume
Partikel Partikel
Zat Sangat kuat Di Tetap Tetap
Padat tempatnya
Zat Cair Kurang kuat Mudah Berubah Tetap
berpidah
Gas Sangat Berubah berubah
lemah
Perhatian gambar berikut!

200ml 200ml
1 3
Air Gas

K K

300ml 300ml
2 4
kosong hampa

Jika tutup K dibuka, maka yang terjadi ….


1.Volume air menjadi 200 ml, bentuknya seperti wadah 2
2.Volume air menjadi 300 ml, bentuknya seperti wadah 1
dan 2
3.Volume gas menjadi 300 ml, bentuknya seperti wadah 4
4.Volume gas menjadi 500 ml, bentuknya seperti wadah 3
dan 4
Pernyataan ayang tepat adalah
nomor ….
A.1 dan 3
B.1 dan 4
C.2 dan 3
D.2 dan 4
3. Disajikan ilustrasi sebuah logam
yang dicelupkan kedalam air yang
suhunya berbeda, peserta didik
dapat mengidentifikasi jenis logam
bila disediakan tabel kalor jenis
berbagai logam.
Q = m x c x ∆t
Azas Blak:
Qkalor dilepas = Qkalor diterima
Perhatikan Tabel berbai jenis kalor jenis
suatu logam berikut!
No Nama Zat Kalor Jenis J/kg°C
1 Alumunium 840
2 Perak 234
3 Besi 450
4 Tembaga 385
5 Air 4.200
Apabila sebuah logam yang massanya 4 kg
mempunyai suhu 92°C dicelupkan ke dalam 1.000
gram air yang suhunya 20 °C dan suhu akhir
campuran 52°C, logam apakah yang dicelupkan
ke dalam air tersebut?
Diketahui: Air: m= 1 kg
C = 4.200 J/kg°C
t1 = 20°C
ta = 52°C
∆t= 32°C
logam.: m = 4 kg
t1 = 92 °C
∆t= 40°C
Ditanya Jenis Logam= …?
Q diterima air = Q dilepas logam
1 kg x 4.200 J/kg°C x 32°C = 4 kg x Clog x 40°C
134.400 J = 160 kg x C
C= 134.400 J = 840 J/kg°C (Alumunium)
160 kg °C
4. Disajikan ilustrasi sebuah
kendaraan yang olinya bocor dan
menetes di jalan raya. Peserta didik
dapat mengidentifikasi jenis gerak
lurus yang dilakukan kendaraan
tersebut dengan cara memilih grafik
(V-t) sebagai optionnya.
Cara membaca ketukan:
1.Tetesan Oli: searah dengan arah benda

F
GLBB diperlambat

1.Tiker Timer: berlawanan arah benda

F
GLBB dipercepat
Bumi berputar pada porosnya dengan
kecepatan 1.770 km/jam dan
menyelesaikan 1 putaran sekitar 23 jam, 56
menit dan 4.091 detik.
Bumi bergerak mengelilingi Matahari
dengan kecepatan 108.000 km/jam. waktu
mengililingi Matahari adalah 365¼ hari
Perhatikan lukisan tetesan oli dari mobil yang sedang
bergerak berikut!
• • • • • F

Grafik (v-t) dari gerakan benda tersebut ditunjukkan oleh….

V V
A C

t t
B V
D
V

t t
Perhatikan rekaman tiker timer berikut!

•1

••2

• 3.

Mobil-mobilan yang bergerak sesaat di atas


lantai yang licin dapat digambarkan pada
rekaman tiker timer nomor ….
A.1 saja
B.2 saja
C.3 saja
D.1 dan 2
Sebuah benda yang jatuh bebas dari udara
dapat digambarkan sebagai ketukan tiker
timer pada …
 

D
5. Disajikan ilustrasi sebuah benda yang
diketahui massanya dan percepatan yang
ditimbulkan dari sebuah gaya yang bekerja
pada benda tersebut. Peserta didik dapat
menghitung percepatan yang ditimbulkan
gaya tersebut bila beban ditambah.
Contoh:
Sebuah benda bermassa m, didorong hingga
bergerak dengan percepatan a, apabila
beban benda ditambah sehingga massa
benda menjadi 3 kali semua, berapakah
percepatan setelah massa benda ditambah?
Pembahasan:
F= m x a
Jika massa dibuat 3 kali semula, maka a
juga menjadi 1/3 kali semula
Sebuah balok dengan massa 10 kg yang awalnya diam,
didorong oleh Amir dengan gaya 1 N, balok tidak
bergerak, kemudian bergerak dibantu Abi dengan gaya 1
N, sehingga balok bergerak dengan kecepatan 10 m/s
selama 2 detik. Tentukan percepatan balok selama
bergerak!
Diketahui : m : 10 kg
t=2s
v1 = 0 m/s
v2 = 10 m/s
F=1N
a = Δv/Δt = 10/2 = 5 m/s2
Ditanya : a= . . . ?
jawab :
a = ΣF/m
a = 2/1
a = 2 m/s2
6. Disajikan ilustrasi 3 buah gaya
yang arahnya berbeda bekerja
pada sebuah benda. Peserta didik
dapat menghitung usaha yang
dilakukan ketiga gaya tersebut
bila benda mengalami
perpindahan dengan jarak
tertentu.
Perhatikan gambar!
 
 
 
 
 
 
 
 Jika benda berpindah ke kanan sejauh 2
meter, maka usaha yang dilakukan oleh
ketiga gaya tersebut sebesar….
A.90 joule C. 30 joule
B.B. 60 joule D. 20 joule
 
Beberapa gaya bekerja pada benda seperti gambar.

Percepatan yang dialami benda adalah ….


A. 1,25 m/s2
B. 1,50 m/s2
C. 2,00 m/s2
D. 2,50 m/s2
7. Disajikan ilustrasi sebuah benda
jatuh bebas dari ketinggian
tertentu, peserta didik dapat
menghitung energi kinetiknya
sebelum benda sampai tanah,
jika diketahui massa benda dan
percepatan gravitasinya.
Perhatikan buah kelapa yang jatuh dari
pohonnya setinggi 12 m berikut!
Apabila massa buah kelapa
tersebut 2 kg dan percepatan
A
gravitasi 10 N/kg, berapakah
8m energi kinetik yang dimiliki
B
buah kelapa sampai pada
titik B?

C
Pembahasan:
Ketika buah kelapa 2 kg dan g= 10N/kg msh di
pohon (12 m), maka
Ep = 2kg x 10 N/kg x 12 m = 240 J pada saat ini
Em= Ep+Ek, Ek= o J
Buah kelapa jatuh di titik B pada ketinggian 12
m – 8 m = 4 m, maka
Ep = 2 kg x 10 N/kg x 4 m= 80 J
Ketika benda jatuh, Ep semakin kecil dan Ek
semakin besar, maka:
Ek= 240 J – 80 J= 160 J
8. Disajikan gambar tuas tipe I atau II
dalam keadaan seimbang. Jika titik
beban atau titik tumpu digeser
dalam jarak tertentu, peserta didik
dapat mengidentifikasi langkah-
langkah yang harus dilakukan agar
tuas tetap dalam keadaan seimbang.
Perhatikan gambar tuas berikut!
Kuasa
300 N 75 N
Q
P
Jarak titik P ke Q 40 cm. Jika titik tumpu digeser 10
cm menjauhi beban, agar tuas tetap seimbang
yang harus dilakukan adalah ….
A.kuasa ditambah 20 N
B.kuasa ditambah menjadi 96 N
C.posisi kuasa digeser 40 cm menjauhi penumpu
D.posisi kuasa digerser 50 cm menjauhi penumpu
W= 300 N
Lw = 40 cm
F = 75 N
W x Lw = F x Lf
300 N x 40 cm = 75 N x Lf
Lf = 160 cm
TT digeser 10 cm menjauhi W, Lw= 50 cm
W x Lw = F x Lf
300 N x 50 cm = 75 N x Lf
Lf = 200 cm
Jadi posisi kuasa digerser 50 cm menjauhi
penumpu
PERHATIKAN GAMBAR TUAS BERIKUT!

Jarak P-Q = 40cm dan kuasa 120 N. Jika posisi beban


digeser 10 cm menjauhi titik tumpu, yang harus
dilakukan agar tuas tetap seimbang adalah ….
A. Kuasa ditambah menjadi 160 N
B. Titik kuasa digeser 10 cm mendekati beban
C. Kuasa digeser 60 cm menjauhi titik tumpu
D. Kausa ditambah 30 N
Perhatikan gambar!
Amin
Ani
 

Agar jungkat-jungkit setimbang, maka ….


A.Amin duduk di titik 1, sedangkan Ani duduk di titik 4
B.Ani duduk di titik 4, sedangkan Amin duduk di titik 1
C.Amin duduk di titik 1, sedangkan Ani duduk di titik 3
D.Amin duduk di tempat semula, sedangkan Ani duduk di
titik 4
Kunci: D
Pembahasan:

Beban (Ani)= 30 kg, dan gaya kuasa (Amin)= 20 kg, lengan


beban titik 3, dan 4 sedangkan lengan kuasa jarak titik 1
dan 2. Apabila jarak antar titik 1 m, supaya jungkat-
jungkit setimbang, maka
Beban x lengan beban = kuasa x lengan kuasa
A.30 kg x 2m = 20 kg x 2 m
B.30 kg x 2m = 20 kg x 2 m
C.30 kg x 1m = 20 kg x 2 m
D.30 kg x 2m = 20 kg x 3 m
9. Disajikan gambar 4 bidang miring
dengan ukurannya masing-masing,
peserta dapat menentukan dua
bidang miring yang mempunyai
keuntungan mekanis sama.
Perhatikan gambar berikut

4m

1m 15m 2m 15m 20m


3m 22,5m

1
2 4
3

Bidang miring yang memiliki keuntungan


mekanis sama besar, ditunjukkan pada ….
A.1 dan 3
B.1 dan 4
C.2 dan 3
D.2 dan 4
10. Disajikan gambar empat buah
balok dengan ukurannya masing-
masing, peserta dapat
menentukan dua balok yang
memberi tekanan sama terhadap
lantai jika diketahui massa
masing-masing balok.
Perhatikan gambar!
15 cm
3
1 150 kg
10 cm
500 kg 30 cm
5 cm
5 cm
5 cm
2 25 cm 4 15 cm

700 kg 10 cm
20cm
5 cm 1.000 kg

10cm
Manakah dari keempat balok tersebut
yang memiliki tekanan yang sama besar?
A.1 dan 2
B.1 dan 4
C.2 dan 3 P= F/A
D.2 dan 4
Empat buah benda dengan bentuk yang berbeda
diletakkan di atas lantai.

Tekanan paling kecil yang dialami lantai


diakibatkan oleh benda nomor....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
11. Disajikan gambar 3 buah benda
terapung pada zat cair dalam sebuah
bejana. Kedalaman bagian benda yang
masuk zat cair berbeda-beda, peserta
didik dapat memperkirakan massa jenis
ketiga benda dan zat cair tersebut yang
dituangkan dalam bentuk tabel sebagai
optionnya.
Perhatikan gambar ketiga benda yang dicelupkan ke
dalam suatu zat berikut!

1 3
2

Zat cair, benda 1, 2, 3, yang tepat adalah ….


No. Zat Cair 1 2 3
A. air kayu seng alumunium
B. air seng alumunium kayu
C. raksa alumunium seng kayu
D. raksa seng alumunium kayu
Perhatikan gambar berikut!

1 2 3

Ketiga benda identik ini dicelupkan ke dalam zat


cair berbeda, massa jenis zat tersebut yang tepat
adalah ….
No. Jenis |Zat
Wadah 1 Wadah 2 Wadah 3
A Air Alkohol Air aram
B Alkohol Air Air garam
C Air garam Alkohol Air
D Air garam Air Alkohol
Perhatikan gambar berikut!

Berdasarkan gambar, prediksi massa jenis benda yang


benar adalah ….
Massa Jenis (Kg/m3)
Zat Cair P Q  R S
A. 1000 600 400 1000 1200
B. 1000 400 600 1200 1000
C. 800 500 300 1000 800
D. 800 300 500 800 1000
12. Disajikan ilustrasi gambar telur yang
melayang di larutan garam. Jika larutan
garam ditambah garam atau ditambah
air, peserta dapat memprediksi
perpindahan posisi telur dan alasannya.
Perhatikan gambar!

Apa yang terjadi jika dalam larutan


tersebut ditambahkan garam?
A.posisi telur turun, karena massa
jenis larutan bertambah
B.posisi telur turun, karena massa
jenis larutan berkurang
C.posisi telur naik, karena massa
jenis larutan bertambah
Larutan garam D.posisi telur naik, karena massa
jenis larutan berkurang
Perhatikan gambar!

Apa yang terjadi jika dalam larutan


tersebut ditambahkan air?
A.posisi telur turun, karena massa
jenis larutan bertambah
B.posisi telur turun, karena massa
jenis larutan berkurang
C.posisi telur naik, karena massa
jenis larutan bertambah
Larutan garam D.posisi telur naik, karena massa
jenis larutan berkurang
13. Disajikan gambar 4 buah ayunan dengan
ukuran massa bandul, panjang tali dan sudut
simpangan yang berbeda-benda, peserta
didik dapat menentukan frekuensi atau
periode ayunan yang tetinggi dan terendah.
1 2 3 4

350

200 300
400

Perhatikan ayunan berikut!

Makin panjang tali, makin


kecil frekuensi, makin
besar periode
14. Disajikan gambar sebuah gabus yang
bergerak naik-turun dalam jumlah tertentu dan
dalam waktu tertentu di atas gelombang
transversal air laut/danau. Peserta didik dapat
menentukan kecepatan gelombang tersebut
bila jarak ruas-ruas gelombang tertentu
diketahui.
Gelombang permukaan air suatu danau seperti pada
gambar berikut :
Gabus 1

Gabus 2
90 cm

Bila kedua gabus tersebut naik turun bersama


permukaan air dengan frekuensi 2 Hz, maka cepat
rambat gelombang tersebut adalah ....
A. 20 cm/s
B. 30 cm/s
C. 80 cm/s
D. 120 cm/s
Kunci Jawaban : D
Perhatikan gambar berikut!

Apabila gelombang tersebut dari titik a sd i


memerlukan waktu 3 sekon dan menempuh jarak a-b
0,5 m, maka besarnya cepat rambat gelombang
tersebut ….
A.0,167 m/s
B.0,333 m/s
C.1,333 m/s
D.2,667 m/s
15. Disajikan ilustrasi suara orang di
ruang tetutup lebih keras dibanding
di ruang terbuka, atau suara orang
diruang tertutup tidak terdengar
dengan jelas, peserta didik dapat
menjelaskan penyebabnya.
Perhatikan pernyataan berikut!
1. Jarak dinding pemantul lebih jauh, maka bunyi pantul
tidak bersamaan bunyi asli , sehingga bunyi terdengar
tidak jelas.
2. Jarak dinding pemantul lebih jauh, maka bunyi pantul
bersamaan bunyi asli, sehingga bunyi terdengar lebih
jelas.
3. Jarak dinding pemantul lebih dekat, maka bunyi pantul
bersamaan bunyi asli , sehingga bunyi terdengar tidak
jelas.
4. Jarak dinding pemantul lebih dekat, maka bunyi pantul
tidak bersamaan bunyi asli , sehingga bunyi terdengar
jelas
Alasan yang menunjukkan bahwa suara orang di ruang
tetutup lebih keras dibanding di ruang terbuka, dan di
gedung suara tidak jelas ditunjukkan pada pernyataan
nomor ….
A. 1 dan 3 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4
16. Disajikan ilustrasi sebuah garputala
digetarkan di mulut sebuah tabung kosong
yang perlahan-lahan diisi air sambil
garputala tetap digetarkan. Peserta didik
dapat menghitung panjang gelombang
garputala tersebut
Perhatikan gambarg sebuah garfu tala yang
digetarkan di dekat tabu berisi air!

Resonansi pertama sebuah


tabung kolom udara
terjadi saat panjang
tabung 15 cm. Tentukan :
a. panjang gelombang?
b. tinggi kolom udara pada
resonansi ke2, dan ke 3?
Pembahasan::
Panjang gelombang=
a). Panjang gelombang bunyi
        Resonansi pertama → L = (1/4) x λ
        15 = (1/4) x λ 
          λ = 4 x 15
          λ = 60 cm
   b) panjang kolom udara saat terjadi resonansi kedua
       Resonansi kedua → L = (3/4) x λ
       L = (3/4) x 60 cm
       L = 45 cm
   c) panjang kolom udara saat terjadi resonasi ketiga
       Resonansi ketiga → L = (5/4) x λ
       L = (5/4) x 60 cm
       L = 75 cm
17. Disajikan sebuah ilustrasi peristiwa
pemantulan bunyi dengan diketahui besaran-
besaran tertentu, peserta didik dapat
menghitung besaran yang belum diketahui
Contoh Soal
Suatu pemancar radio mengadakan siaran
dengan menggunakan frekuensi gelombang
radio 3 MHz. Jika cepat rambat gelombang
elektromagnetik 3.108 m/s ,maka panjang
gelombang radio tersebut adalah...
A.100 m C. 600 m
B. 300 m D. 900 m
18. Disajikan 5 pernyataan yang berkaitan
dengan senar/dawai, peserta didik dapat
mengidentifikasi faktor-faktor yang
mempengaruhi frekuensi senar/dawai
atau kuat bunyi senar/dawai.

f=1√F
2L þA
Frekuensi senar:
1.Sebanding dengan akar tegangan senar
2.Bernding terbalik dengan panjang senar
3.Bernding terbalik dengan massa jenis senar
4.Bernading terbalik dengan penampang
senarluas
Perhatikan pernyataan berikut!
1.Semakin panjang senar, semakin rendah frekuensi
2.Semakin besar luas penampang senar, semakin
kecil frekuensi
3.Semakin besar tegangan senar, semakin besar
frekuensi
4.Semakin besar massa jenis senar, semakin rendah
frekuensi.
5.Semakin bagus kualitas bahan, semakin tinggi
frekuensinya`

Jawaban yang tepat ditunjukkan pada ….


A.1, 2 dan 3 C. 3, 4, 2, dan 1
B.2, 3, dan 4 D. 5, 4, 3, 2, dan 1
19. Disajikan 4 gambar/ lukisan sebuah
benda yang diletakan di depan cermin
datar, peserta didik dapat menentukan
gambar yang benar

Sifat bayangan C Datar:


1.Sama besar
2.Tegak
3.Semu
4.Jarak benda = jarak bayangan
5.Tinggi benda = tinggi bayangan
6.Tertukar sisi
Perhatiikan gambar berikut!
1 3

2 4

Lukisan yang tepat ditunjukkan pada gambar….


A.1 dan 2 C. 2 dan 3
B.1 dan 3 D. 2 dan 4
Perhatikan gambar pemantulan cahaya pada
susunan dua buah cermin datar berikut!
                

Besar sudut P adalah......


A. 60o
B. 50o
C. 40o
D. 30o
20. Peserta didik dapat menjelaskan
terjadinya fenomena alam yang
berhubungan dengan pembiasan cahaya
dan atau pemantulan sempurna.
 Pembiasan: pembelokan arak cahaya karena
melalui medium yg tidak sama
Contoh: sendok sebagian dalam air tampak
patah, danau tampak lbh dangkal
 Pemantulan sempurna terjadi apabila sinar
merambat dari optik lebih rapat ke optik
kurang rapat. (Mis. Fatamorgana)
Perhatikan pernyataan berikut!
1. Dasar kolam renang terlihat lebih dangkal, karena cahaya
dibelokkan atau dibiaskan ketika meliwati medium tidak sama
yaitu medium udara ke air.
2. Pemantulan sempurna terjadi dari medium rapat ke kurang rapat,
sehingga sudut datangnya melebihi sudut kristis.
3. Contoh cahaya merambat dari optic lebih rapat ke optic kurang
rapat adalah cahaya merambat dari air ke udara.
4. Media yang berbeda kerapannya menyebabkan terjadinya
pembiasan, yaitu jika cahaya merambat melalui dua media
tersebut.
5. Contoh pemantulan sempurna sehari-hari antara lain
fatamorgana, kilauan berlian.
Pernyataan yang berkaitan dengan konsep pembiasan ditunjukkan
pada nomor ….
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, 3, dan 4
C. 1, 2, 3, dan 5
D. 1, 2, 3, 4, dan 5
Fatamorgana
Pembiasan dari Optik lebih rapat ke Optik
kurang rapat
Contoh pembiasan cahaya
Dasar Kolam yang Terlihat Dangkal
Sedotan atau Benda Lain yang Terlihat Patah di Dalam
Gelas
Bintang di Langit yang Terlihat Lebih Dekat
Bintang berkedip-kedip
Fatamorgana, ikan di akuarium tampak 2 dr samping,
intan, berlian berkilauan , b contoh pemantulan sempurna
Fenomena alam yang satu ini juga bisa jadi “contoh
pembiasan cahaya“. Pelangi yang berwarna-warni
biasanya akan terjadi saat turun hujan yang disertai
dengan panas dari cahaya matahari. Kondisi tersebut
diketahui karena adanya dispersi cahaya dari matahari
yang memiliki sifat polikromatik berubah menjadi
monokromatik melalui bias dari tetesan air. Seingga bias
tetesan air yang terena cahaya matahari tersebut
menghasilkan warna yang bemacam-macam dan terpisah.
21. Disajikan 4 gambar/lukisan
pembiasan cahaya yang terjadi pada
kaca plan parallel, peserta didik dapat
menunjukkan 2 lukisan yang benar.

Sinar mermbatdari OKR – OLR: dibiaskan


mendekati GN

udara
kaca
Perhatikan diagram pembiasan cahaya pada berbagai medium berikut ini.

                

Perhatikan gambar berikut!

Gambar yang benar adalah.....


A. 1, 2 dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 1, 2, 3 dan 4
Perhatikan lukisan jalannya sinar ketika melalui
dua medium yang berbeda berikut!

1 3 udara
kaca

2 4

Lukisan yang benar ditunjukkan gambar . . .


A.1 dan 3
B.1 dan 4
C.2 dan 3
D.2 dan 4
22. Disajikan lukisan sebuah benda berada di
depan lensa cembung beserta bayangannya,
peserta didik dapat mengidentifikasi sifat
bayangan yang terjadi terhadap bayangan
semula setelah benda digeser kearah tertentu
Perhatikan gambar!
Sifat bayangan yang terjadi
apabila benda digeser 12 cm
menjauhi lensa adalah….
A.nyata, tegak, diperbesar
B.nyata, terbalik diperkecil
C.maya, tegak, diperkecil
D.nyata, terbalik, sama
besar
Letak Benda, Sifat Bayangan pd Cermin Cekung atau lensa cembung

No Letak Benda Ruang Letak Ruang Sifat Bayangan


. Benda Bayangan Bayangan

1. O < So < F I Di belakang IV Maya, tegak,


cermin diperbesar
2. F F Di ruang tak Di ruang Maya, tegak,
berhingga tak diperbesar
berhingga
3. F < So < M II M >Si III Nyata, terbalik,
diperbesar
4. M M Tepat di M Tepat di M Nyata, terbalik,
sama besar
5. M> So III F < Si < M II Nyata, terbalik,
lebih kecil
Perbesaran Bayangan:
Benda di ruang I (So<F)
Mata berakomodasi maksimum= Sn + 1
f
Benda di F, (So= f)
Mata berakomodasi maksimum= Sn
f
Kesimpulan:
Benda di ruang I, memiliki bayangan
lebih besar daripada benda di F
Perhatikan lukisan bayangan benda di depan
lensa cembung beriut

Bagaimmana bayangan benda digeser


mendekati lensa, hingga menempati pada pada
jarak 15 cm dari lensa?
A. maya, tegak, dan lebih besar dari benda
dan bayangan sebelumnya
B. maya, tegak, dan lebih besar dari benda
tetapi lebih kecil bayangan sebelumnya
C. nyata, terbalik, dan lebih besar dari benda
tetapi lebih kecil bayangan sebelumnya
D. nyata, terbalik, dan lebih kecil dari benda
dan lebih besar dari bayangan sebelumnya
23. Disajikan gambar dua buah benda bermuatan
listrik statis, peserta didik dapat
menghitung gaya coulomb yang terjadi setelah
kedua muatan benda dan jarak kedua benda
diubah dibanding gaya coulomb semula.

H Coulomb:
F = k x Q1 x Q2
r2
Gaya Coulomb:
 Sebanding dengan besar muatan masing-masing
 Berbanding terbalik dengan kuadrat jarak benda
Dua buah muatan A dan B yang besar dan
sejenis didekatkan pada jarak r sehingga
mengalami gaya tolak F. Jika jarak keduanya
diubah menjadi setengah dari jarak semulah
dan Q1 diubah menjadi ½ x semula sedangkan
Q2 diubah menjadi 8 x semula, maka gaya tolak
antara dua muatan tersebut menjadi . . . .
A.F F = q x q jarak didekatkan 1/2 x semula dan
B.4 F R2 muatan dibuat 2 kali semula
C.8 F
= -1/2 q x – 8 q =
D.16 F ½2
= 4 = 4x4
1/4
F = 16 dari semula
24. Disajikan 4 gambar rangkaian yang
terdiri dari 4 buah hambatan yang diseri
dan atau diparalel, peserta didik dapat
menghitung kuat arus terbesar dan terkecil
atau kuat arus yang sama atau urutan kuat
arus dari yang terkecil ke yang terbesar
bila rangkaian tersebut dihubungkan
dengan sebuah sumber tegangan yang
sama.
Beberapa penghambat sama dirangkai seperti
gambar.

Jika pada setiap rangkaian diberi tegangan sama,


arus listrik terkecil dan terbesar mengalir pada
rangkaian ….
A. 4 dan 1 C. 2 dan 3
B. 4 dan 3 D. 3 dan 4
Jika masing masing penghambat bernilai sama,
jika dihubungkan dengan sumber teangan identik,
maka di antara ke empat rangkaian penghambat
berikut yang memiliki kuat arus listrik terbesar
adalah....
Perhatikan gambar!
R2
R
R A
3 R3

1 R R
B
R
R1
R
R
R R4

2 4 R
R
R R
R R
R
R

R
Apabila nilai semua hambatan identik
dan tegangan juga identik, urutan kuat
arus listrik terbesar sampai paling kecil
berturut-turut adalah ….
A.1, 2, 3, 4
B.2, 3, 4, 1
C.3, 4, 2, 1
D.4, 3, 2, 1
25. Disajikan gambar dan skema rangkaian
listrik yang terdiri dari sebuah lampu, sebuah
rheostat dan sumber tegangan, peserta didik
dapat menjelaskan mengapa lampu bertambah
terang atau bertambah redup bila rheostat
digeser ke arah tertentu.
•Perhatikan gambar berikut !

Agar kuat arus I sebesar 2 amper mengalir dalam


rangkaian tersebut, maka scalar B harus
dihubungkan pada terminal….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
26. Disajikan sebuah ilustrasi seorang yang
akan memanaskan air dengan teko listrik
yang bertuliskan tegangan dan dayanya,
peserta didik dapat menghitung lama waktu
yang diperlukan untuk menaikan suhu air
hingga derajat tertentu.
Perhatikan gambar teko listrik berikut!

Ibu memasak air dengan teko listrik.Jika daya listrik


yang tertulias pada teko 350 W dan ibu memasakn 2 kg
air dari 20°C sd 100°C, maka lamanya untuk merebus air
tersebut?
Cair= 4200 J/kg°C,
Maka setiap 1 kg air naik 1°C,= 4200 J
Setiap 2 kg 80°C = 2 x 80 x 42.000 J= 672.000 J
W = Pxt
6.720.000 J= 350 W x t
T = 1.920 detik = 32 menit
Atau
Diketahui:
P = 350 W
V = 220 V
∆t = 100°C -20°C= 80 °C
W= V X I X t
=Pxt
Q = m x C x ∆t
P x t= m x C x ∆t
350 W x t = 2 kg x 4200 J/kg °C x 80 °C
T = 672.000 Ws = 1.920 s = 32 menit
350 W
27. Disajikan gambar pembuatan magnet
elektro, peserta didik dapat
mengidentifikasi faktor-faktor yang
memperngaruhi kekuatan magnet yang
terjadi.
Perhatikan gambar dan pernyataan berikut!

1. Memperbanyak lilitan
2. Menggunakan arus searah yang lebih besar
3. Menggunakan kawat dari tembaga
4. Menggunakan arus bolak balik yang lebih
besar
Kemagnetan yang timbul pada besi akan
semakin besar sesuai pernyataan nomor ….
A. 1 dan 2
B. 1, 2, dan 3
C. 2, 3, dan 4
D. 1, 2, 3, dan 4
28. Disajikan gambar/ skema sebuah lilitan
yang ujungnya dihubungkan dengan
galvanometer dan sebuah magnet digantung
dan digerakan di dekat kumparan. Peserta
didik dapat menjelaskan hal yang
menyebabkan simpangan jarum galvanometer
lebih lebar.
Perhatikan gambar sebatang magnet dan
kumparan berikut!
S U

Agar timbul ggl induksi pada ujung kawat


kumparan yang lebih besar, maka ....
A.magnet batang dan kumparan bersama-sama digerakkan
ke kanan.
B.membiarkan magnet batang berada di dalam kumparan
yang lebih banyak.
C.magnet batang tersebut digerakkan masuk keluar dalam
kumparan dengan cepat.
D.membalikkan magnet batang dari kutub utara menjadi
kutub selatan.
Apabila terjadi perubahan jumlah GGM yang terkurung di
dalam kumparan, maka pada ujung-ujung kumparan terjadi
beda potensial yang disebut GGL Induksi yang sehingga
mengalirlah arus listrik.
Cara menimbulkan GGL pada ujung-ujung kumparan:
1.Magnet bergerak mendekati menjauhi kumparan diam
2.Magnet bergerak berputar di sekitar kumparan diam
3.Kumparan bergerak mendekati menjauhi magnet diam
4.Kumparan bergerak berputar di sekitar magnet diam
5.Magnet dan kumparan bergerak
Cara memperbesar GGL induksi:
1.Jumlah lilitan diperbanyak
2.Gerak magnet dipercepat
3.Intensitas kemagnetan diperbesar
4.Menggunakan inti besi lunak
29. Disajikan gambar sebuah transformator
yang diketahui jumlah lilitan kedua kumparan
dan tegangan primer/sekundernya. Peserta
didik dapat menghitung tegangan yang belum
diketahui atau kuat arus sekunder bila
hambatan pada lilitan sekunder diketahui.
Perhatikan gambar berikut!


R 15V
150 Ω

Apabila perbandingan lilitan 5: 100 lilitan,


berapakah kuat arus pada tegangan 15 V dan
tegangan pada 150 ohm?
A.0.025 A, 300 V
B.0,025 A, 75 V
C.10 A, 300V
D.10 A, 75 V
30. Disajikan ilustrasi sebuah kota di dunia
dengan koordinat bujur dan lintang pada waktu
tertentu, peserta didik dapat menentukan kota
besar di Indonesia pada waktu yang
bersamaan bila diketahui koordinat kota
tersebut.
1.Suatu saat di Greenwich menunjukkan
pukul 12.00. Pukul berapa :
A. Di kota A yang terletak pada 600 BB
B. Di kota B yang terletak pada 500 BT
A. Kota A terletak pada 600 BB
Perbedaan letak kota A dan Greenwich
(bujur 00) adalah 600 – 00 = 600
Karena 10 bujur berbeda waktu 4 menit,
maka perbedaan waktu kota A dan
Greenwich adalah

Letak kota A berada di sebelah barat kota


Greenwich, sehingga kota A menunjukkan
pukul 12.00 – 4 = 08.00.
B. Kota B terletak pada 500 BT
Perbedaan letak kota A dan Greenwich
(bujur 00) adalah 500 – 00 = 500
Karena 10 bujur berbeda waktu 4 menit,
maka perbedaan waktu kota A dan
Greenwich adalah

Letak kota A berada di sebelah timur


kota Greenwich, sehingga kota A
menunjukkan pukul 12.00 + 3 jam 20 menit
= 13.00 lebih 20 menit atau 15.20.
Satu rotasi bumi= 1 hari 1 malam (24 jam) = 24 x 60
menit. Satu kali rotasi bumi= menempuh 3600 bujur.
Sehingga waktu yang dibutuhkan = 24 x 60 menit,
maka untuk 10bujur membutuhkan waktu :

Kesimpulan: tempat-tempat yang berbeda 10 bujur


akan berbeda 4 menit.
Bagaimana dengan Indonesia yang memiliki 3
daerah waktu? Apakah menggunakan dasar
yang sama?
Untuk bujur 00 ditentukan melalui kota
Greenwich (dekat London). Setiap garis
bujur yang jauhnya 150 atau kelipatan 150
di sebelah barat atau sebelah timur nol
derajat sebagai bujur standar. Bujur
standar ini yang nantinya dinamakan
waktu standar atau waktu lokal.
Setiap tempat yang berbeda bujur 10 akan
menunjukkan waktu berbeda 4 menit.
Akibatnya seluruh permukaan bumi akan
dibagi atas 360 macam waktu yang berbeda 4
menit. Untuk menyederhanakannya, secara
internasional ditetapkan 24 daerah waktu yang
masing-masing berbeda 3600/24 = 150 atau 1 jam.
Indonesia memiliki tiga bujur standar yaitu 1050,
1200 dan 1350 BT (Bujur Timur). Sehingga waktu
lokalnya berturut-turut adalah Greenwich
ditambah dengan 105/15 jam (atau 7 jam), 120/15
jam (atau 8 jam) dan 135/15 jam (atau 9 jam).
Sehingga misalnya di Greenwich menunjukkan
jam 9 pagi, maka di Indonesia menunjukkan
waktu 16.00, 17.00 dan 18.00.
Materi :
1. Mengidentifikasi atom atau molekul
berdasarkan rumus kimia atau berdasarkan
simbolnya

NOMOR 18
Perhatikan lambang kimia berikut!
No Nama unsur Lambang
kimia
1 Besi Be
2 Neon Ne
3 Nitrogen Ni
4 Raksa Hg
Nama unsur dan lambang kimia yang benar
adalah ….
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
Perhatikan lambang berikut!

Yang termasuk lambang molekul senyawa adalah


….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
1. Mengidentifikasi larutan asam, basa dan
garam berdasarkan perubahan warna lakmus
dan pH

NOMOR 19
1. Asam
Ciri-ciri asam: 33
a. Rasanya asam (tidak boleh dirasa kecuali dalam makanan)
b. Dapat menimbulkan korosif
c. Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah
d. Dapat menghantarkan listrik
e. Rumus kimianya dimulai dengan huruf H, misalnya: H 2SO4 (asam sulfat)
f. PH kurang dari 7
Contoh asam: jeruk, asam cuka, asam sulfat (H2SO4).
2. Basa
Ciri-ciri basa.
a. Licin di kulit
b. Rasanya agak pahit
c. Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru
d. Rumus kimianya mengandung OH, misalnya: Naoh (Natrium
HIdroksida), KOH (Kalium Hidroksida)
e. Contoh zat yang mengadung basa: sabun mandi, sabun cuci, sampo,
pasta gigi, obat maag, dan pupuk. Dalam penggunaan sehari-hari, pada
umumnya basa dicampur dengan zat lain.
3. Garam (PH 7)
Larutan asam sering direaksikan dengan larutan basa yang menghasilkan
senyawa netral atau dikenal dengan reaksi netralisasi. Larutan basa akan
menetralkan larutan asam dan yang membentuk air (H2O).
Perhatikan beberapa sifat zat berikut!
1)Mengubah warna kertas lakmus biru menjadi
merah
2)Menyebabkan korosi pada logam
3)Mengubah warna lakmus merah menjadi biru
4)Mengubah warna kunyit menjadi merah
5)Bilangan pH nya kurang dari 7
Yang termasuk sifat asam adalah ….
A.1), 2) dan 4)
B.1), 2) dan 5)
C.2), 4) dan 5)
D.3), 4) dan 5)
Messi menguji 5 larutan terdiri dari larutan asam,
basa dan garam dengan menggunakan kertas
lakmus. Data yang ia peroleh adalah sebagai
berikut:
Warna kertas lakmus
No. Larutan
merah biru
1. X merah biru
2. Y merah merah
3. Z biru biru
4. U merah biru
5. V biru biru
Dari data tersebut manakah yang merupakan asam, basa, dan
garam secara berurutan?
A. X, Y, and Z
B. Z,U, and V
C. U, V, and X
D. Y, Z, and U
Materi :
1. Nama unsur atau senyawa berdasarkan rumus
kimia
2. Membedakan unsur, senyawa atau campuran
berdasakan lambangnya

NOMOR 20
31 UNSUR, SENYAWA, CAMPURAN
No. Unsur Senyawa Campuran
1. Termasuk Termasuk zat Termasuk
zat tunggal tunggal Campuran
2. Tidak dapat Dapat diuraikan Dapat diuraikan
diuraikan
3. Terdiri atas Tersusun atas dua Tersusun atas dua
satu jenis atau lebih jenis atau lebih jenis
atom atom/molekul atom/molekul
4. - Perbandingan Perbandingan
massa massa
zat zat penyusunannya
penyusunannya tidak tetap
tetap
32 Materi

Zat Tunggal Campuran

Unsur Senyawa Homogen Heterogen

Larutan Suspensi
Perhatikan lambang kimia berikut!
No Nama benda Lambang
kimia
1 Air H2O
2 Garam dpur NaCl
3 Kapur NaOH
4 Gula C6H22O12
Nama zat dan lambang kimia yang benar
adalah ….
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
Perhatikan beberapa kegiatan pemisahan
campuran berikut!
1)Pembuatan minyak kelapa dari santan
2)Pembuatan minyak kayu putih
3)Pembuatan aquadestilata
4)Pembuatan gula pasir dari sari tebu
Pemisahan campuran secara destilasi terjadi pada
proses ….
A.1) dan 2)
B.1) dan 4)
C.2) dan 3)
D.2) dan 4)
Ciri Perubahan Contoh Perubahan Ciri Perubahan Contoh Perubahan
Fisika Fisika Kimia Kimia
1. Tidak 1. Perubahan 1. Terbentuk zat 1. Peristiwa
terbentuk ukuran baru peragian,
zat baru 2. Peristiwa 2. Perubahan 2. Peristiwa
2. Komposisi melarut, komposisi pembakaran,
materi tidak 3. Menghantar materi 3. Peristiwa
berubah lisktrik, sebelum dan pembusukan,
3. Tidak terjadi 4. Perubahan sesudah reaksi 4. Susu diubah
perubahan wujud, 3. Ditandai menjadi keju
bau, rasa, 5. Magnet itu bisa dengan 5. Peristiwa
dan tidak menarik terbentuknya pengkaratan
terbentuk bahan-bahan gas, endapan, (korosif),
endapan yang terbuat perubahan 6. Timbul cahaya
dari besi atau suhu, Contoh terjadinya
baja. perubahan bunga api.
warna, 1. Timbul gas
perubahan contoh: reaksi
Materi :
1. Sifat fisika atau sifat kimia suatu zat
2. Perubahan fisika dan perubahan kimia
3. Mengidentifikasi terjadinya reaksi
kimia/perubahan kimia berdasarkan hasil
percobaan

NOMOR 21
Perhatikan beberapa pernyataan berikut!
1) Jika berada di tempat lembab, besi mudah
berkarat
2) Air tidak dapat terbakar
3) Kayu mudah melapuk jika terkena air
4) Kamper di ruang terbuka semakin menipis
karena menjadi gas
5) Alkohol di tempat terbuka mudah menguap
Yang termasuk sifat kimia adalah ….
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 3) dan 4)
C. 2), 3) dan 4)
D. 2), 3) dan 5)
Perhatikan beberapa perubahan benda berikut!
1) Besi dipanaskan berpijar
2) Kayu dipanaskan membara
3) Susu berubah menjadi yogurt
4) Daun hijau berubah menjadi kuning
5) Lilin dipanaskan mencair
Yang termasuk perubahan kimia adalah ….
A. 1), 2), 3)
B. 2), 3), 4)
C. 2), 3), 5)
D. 3), 4), 5)
Pemisahan campuran
1. Filtrasi
2. Destilasi: pembuatan air murni,
pembuatan alkohol, air mawar, mnyak
kayu putih
3, Evavorasi: pemisahan campuran garam
dg air laut

Anda mungkin juga menyukai