Anda di halaman 1dari 21

SELAMAT DATANG PARA DEWAN PENGUJI

01 02

IBU PENGUJI IBU PEMBIMBING


Hj. Teny Hernawati, SKM., M.Kes Elizabeth Widayati SST., M.Keb
PROFIL PROFIL
PROFIL PROFIL
BAB 5

BAB 4

BAB 3

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU NIFAS


BAB 2

TENTANG MANAJEMEN ASI PERAH DI PMB NY.A


DESA MAYAK KEC.CIBEBER KAB.CIANJUR
BAB 1

TAHUN 2020

Grethania Meylani S
(A.12.17.0016)
BAB 5

BAB 4

BAB 3

PEMBAHAS
BAB 2

AN
1 PENDAHULUAN
BAB 1

TINJAUAN 2
PUSTAKA
METODOLOGI
3 PENELITIAN

HASIL DAN 4
PEMBAHASAN
SIMPULAN DAN
5 SARAN
BAB 5

BAB 4 PENDAHULUAN

Latar Belakang
BAB 3

Salah satu target Sustainabel Development Goals (SDGs) yang akan dicapai adalah
menurunkan angka kematian anak dengan indikatornya yaitu menurunnya AKB menjadi
BAB 2

12/1000 kelahiran hidup di tahun 2030. Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan
tingkat kematian bayi tersebut antara lain adalah dengan pemberian ASI secara eksklusif.

BAB 1
Provinsi Jawa Barat tahun 2017 menunjukkan
Riskesdas 2018 cakupan pemberian ASI eksklusif mencapai 53%
dan Kabupaten Cianjur mencapai 63,18% (Profil
Proporsi pola pemberian ASI pada bayi Kesehatan Jawa Barat, 2017)
umur 0-5 bulan di Indonesia sebanyak
37,3% ASI ekslusif, 9,3% ASI parsial, dan Kecamatan Cibeber tahun 2019 mencapai
3,3% ASI predominan 60,29% dengan jumlah 835 orang, sedangkan di
Desa Mayak tahun 2019 mencapai 58,52% dengan
jumlah 79 orang.
Sementara itu jumlah ibu bekerja menyusui
yang berada di Desa Mayak berjumlah 22 orang
(Laporan KIA Puskesmas Cibeber, 2019).
BAB 5

BAB 4 PENDAHULUAN
BAB 3

Rumusan Masalah
BAB 2

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah


dalam penelitian ini adalah “Bagaimana gambaran tingkat

BAB 1
pengetahuan ibu nifas tentang manajemen ASI perah di
PMB Ny.A Desa Mayak Kecamatan Cibeber Kabupaten
Cianjur Tahun 2020?”
BAB 5

BAB 4 PENDAHULUAN

Tujuan Umum
BAB 3

Untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu


nifas tentang manajemen ASI perah di PMB Ny.A Desa
BAB 2

Mayak Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur Tahun 2020.

BAB 1
Tujuan Khusus

1 Pengertian ASIP

Cara memerah ASIP 2

3 Panduan Penyimpanan ASIP

Metode Pemberian ASIP 4


BAB 5

BAB 4 PENDAHULUAN
BAB 3

Hasil Penelitian ini dapat memberikan


sumbangan ilmu pengetahuan khususnya dalam
BAB 2

Manfaat Teoritis ilmu kebidanan dan dapat dijadikan dasar untuk


melakukan penelitian yang lebih lanjut.

BAB 1
Bagi Penulis
Manfaat Praktis Bagi Instansi
Bagi Responden
BAB 5

BAB 4 TINJAUAN PUSTAKA


BAB 3

MATERI

BAB 2
1 PENGETAHUAN

BAB 1
KONSEP DASAR 2
MASA NIFAS
KONSEP DASAR
3 LAKTASI DAN
MENYUSUI
MANAJEMEN
METODOLO 4
GI ASI PERAH
BAB 5

BAB 4 TINJAUAN PUSTAKA

Kerangka Teori
BAB 3

Variabel Independen Variabel Dependen

BAB 2
Manajemen ASI
Pengetahuan Ibu Nifas
Perah

BAB 1
Faktor yang mempengaruhi pengetahuan :
1. Pendidikan Keterangan
2. Umur
: Variabel diteliti
3. Pekerjaan  
4. Informasi : Variabel tidak diteliti
 
5. Lingkungan
BAB 5

BAB 4 METODOLOGI PENELITI

Tahap Laporan

BAB 3

BAB 2
1 Tahap Persiapan

BAB 1
03
Tahap Pelaksanaan 2

3 Tahap Akhir
BAB 5

BAB 4 METODOLOGI PENELITI

BAB 3
Rancangan

BAB 2
Lokasi Waktu
Laporan

BAB 1
PMB Ny.A Maret s.d 03 Metode
Desa Mayak Juli deskriptif
Kecamatan 2020
Cibeber
Kabupaten
Cianjur
BAB 5

BAB 4 METODOLOGI PENELITI

BAB 3
Populasi

BAB 2
Semua ibu nifas berjumlah 8
orang di PMB Ny.A
Ibu nifas sebanyak 8 orang di PMB Sampel

BAB 1
Ny.A. Pengambilan sampel dengan
teknik saturation sampling (sampling Kuesioner pengetahuan
Instrumen Laporan 03 berjumlah 15
jenuh).
pertanyaan dengan 2
pilihan (dichotomus
Teknik Pengumpulan Data
choice) yaitu benar dan
Data Primer salah.
Analisis Data
Analisa Univariat
BAB 5

HASIL LAPORAN DAN PEMBAHASAN


1. Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Gambaran Tingkat

BAB 4
Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Manajemen ASI Perah

BAB 3
No Tingkat Frekuensi (%) Berdasarkan tabel 4.1 gambaran tingkat
Pengetahuan
pengetahuan ibu nifas tentang manajemen ASI
1 Baik 6 75 perah bahwa yang memiliki pengetahuan baik

BAB 2
2 Cukup 1 12,5 sebanyak 6 orang (75%), pengetahuan cukup
3 Kurang 1 12,5 sebanyak 1 orang (12,5%), dan pengetahuan kurang
Total 8 100 sebanyak 1 orang (12,5%).

BAB 1
03
Dapat disimpulkan gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang manajemen ASI perah
bahwa sebagian besar dari responden memiliki pengetahuan baik sebanyak 6 orang dengan
presentase 75%.
Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan Nurfarida (2014), hal ini
karena selalu dilakukannya pemberian informasi dan penyuluhan di PMB Ny.A tentang ASI
termasuk manajemen ASI perah kepada setiap ibu nifas sehingga sebagian besar dari responden
memiliki pengetahuan baik.
BAB 5

HASIL LAPORAN DAN PEMBAHASAN


2. Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Gambaran Tingkat

BAB 4
Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Pengertian ASI Perah

BAB 3
No Tingkat Frekuensi (%)
Pengetahuan Berdasarkan tabel 4.2 gambaran tingkat
pengetahuan ibu nifas tentang pengertian ASI
1 Baik 4 50 perah bahwa yang memiliki pengetahuan baik

BAB 2
2 Cukup 3 37,5 sebanyak 4 orang (50%), pengetahuan cukup
3 Kurang 1 12,5 sebanyak 3 orang (37,5%), dan pengetahuan kurang
Total 8 100 sebanyak 1 orang (12,5%).

BAB 1
Dapat disimpulkan gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang 03 pengertian ASI perah
bahwa setengahnya dari responden.yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 4 orang dengan
presentasi 50%.
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Anestesia (2013). Hal ini perlu
dipertahankan dengan melakukan pemberian informasi dan penyuluhan tentang pengertian ASI
perah di PMB Ny.A serta lebih meningkatkan kembali agar lebih banyak lagi yang memiliki
pengetahuan baik dengan melakukan pemberian informasi dan penyuluhan seperti di posyandu
dan saat kegiatan kesehatan lainnya dengan media yang lebih menarik dan mudah dipahami
seperti leaflet, pamflet, dan sebagainya.
BAB 5

HASIL LAPORAN DAN PEMBAHASAN


3. Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Gambaran Tingkat

BAB 4
Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Cara Memerah ASI

BAB 3
No Tingkat Frekuensi (%)
Pengetahuan Berdasarkan tabel 4.3 gambaran tingkat
pengetahuan ibu nifas tentang cara memerah ASI
1 Baik 5 62,5 bahwa yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 5

BAB 2
2 Cukup 2 25 orang (62,5%), pengetahuan cukup sebanyak 2
3 Kurang 1 12,5 orang (25%), dan pengetahuan kurang sebanyak 1
Total 8 100 orang (12,5%).

BAB 1
03
Dapat disimpulkan gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang cara memerah ASI
bahwa sebagian besar dari responden.yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 5 orang dengan
presentase 62,5%.
Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian yang dilakukan Andri (2015), hal ini karena
selalu dilakukannya pemberian informasi dan penyuluhan di PMB Ny.A tentang ASI termasuk
manajemen ASI perah khususnya bagaimana cara memerah ASI kepada setiap ibu nifas sehingga
sebagian besar dari responden memiliki pengetahuan baik.
BAB 5

HASIL LAPORAN DAN PEMBAHASAN


4. Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Gambaran Tingkat

BAB 4
Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Panduan Penyimpanan ASI
Perah

BAB 3
No Tingkat Frekuensi (%)
Pengetahuan Berdasarkan tabel 4.4 gambaran tingkat
pengetahuan ibu nifas tentang panduan
1 Baik 4 50 penyimpanan ASI perah bahwa yang memiliki

BAB 2
2 Cukup 3 37,5 pengetahuan baik sebanyak 4 orang (50%),
3 Kurang 1 12,5 pengetahuan cukup sebanyak 3 orang (37,5%), dan
Total 8 100 pengetahuan kurang sebanyak 1 orang (12,5%)

BAB 1
03 panduan penyimpanan
Dapat disimpulkan gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang
ASI perah bahwa setengahnya dari responden yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 4 orang
dengan presentase 50%.
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Fitri (2018). Hal ini perlu
dipertahankan dengan melakukan pemberian informasi dan penyuluhan tentang panduan
penyimpanan ASI perah di PMB Ny.A serta lebih meningkatkan kembali agar lebih banyak lagi
yang memiliki pengetahuan baik dengan melakukan pemberian informasi dan penyuluhan seperti
di posyandu dan saat kegiatan kesehatan lainnya dengan media yang lebih menarik dan mudah
dipahami seperti leaflet, pamflet, dan sebagainya.
BAB 5

HASIL LAPORAN DAN PEMBAHASAN


5. Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Gambaran Tingkat
Pengetahuan IbuNifas Tentang Metode Pemberian ASI

BAB 4
Perah

BAB 3
No Tingkat Frekuensi (%)
Pengetahuan Berdasarkan tabel 4.5 gambaran tingkat
pengetahuan ibu nifas tentang metode pemberian
1 Baik 3 37,5 ASI perah bahwa yang memiliki pengetahuan baik

BAB 2
2 Cukup 3 37,5 sebanyak 3 orang (37,5%), pengetahuan cukup
3 Kurang 2 25 sebanyak 3 orang (37,5%), dan pengetahuan kurang
Total 8 100 sebanyak 2 orang (25%)

BAB 1
Dapat disimpulkan gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang
03 metode pemberian ASI
perah bahwa hampir setengah dari responden yang memiliki pengetahuan baik sebanyak 3 orang
dengan presentase 37,5%.
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Wiwi (2018). Hal ini perlu
dipertahankan dengan melakukan pemberian informasi dan penyuluhan tentang metode
pemberian ASI perah di PMB Ny.A serta lebih meningkatkan kembali agar lebih banyak lagi yang
memiliki pengetahuan baik dengan melakukan pemberian informasi dan penyuluhan seperti di
posyandu dan saat kegiatan kesehatan lainnya dengan media yang lebih menarik dan mudah
dipahami seperti leaflet, pamflet, dan sebagainya.
BAB 5
SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan

BAB 4

BAB 3
Dari 8 responden gambaran tingkat pengetahuan ibu nifas tentang manajemen ASI
perah diketahui sebagai berikut :

BAB 2
Manajemen ASIP Pengertian ASIP
Sebagian besar dari responden 01 02 Setengahnya dari responden
memiliki pengetahuan baik yang memiliki pengetahuan

BAB 1
sebanyak 6 orang dengan baik sebanyak 4 orang dengan
presentase 75%. presentasi 50%.
03

Cara Memerah ASI Panduan Penyimpanan ASIP


Sebagian besar dari responden 03 04 Setengahnya dari responden
yang memiliki pengetahuan baik yang memiliki pengetahuan
sebanyak 5 orang dengan baik sebanyak 4 orang
presentase 62,5%. dengan presentase 50%.

Metode Pemberian ASIP 05


Hampir setengah dari responden yang
memiliki pengetahuan baik sebanyak 3
orang dengan presentase 37,5%.
BAB 5
SIMPULAN DAN SARAN

Saran

BAB 4

BAB 3
• Diharapkan ibu nifas yang berpengetahuan baik dapat
mempertahankan pengetahuan tersebut dengan selalu
mengaplikasikannya, dan untuk ibu nifas yang
Manajemen ASIP

BAB 2
berpengetahuan cukup dan kurang dapat meningkatkan
kembali dengan menambah wawasan tentang ASI perah
dengan banyak membaca buku tentang ASI ataupun dari
Pengertian ASIP media lainnya serta diharapkan mengikuti kegiatan dan

BAB 1
penyuluhan yang diselenggarakan oleh petugas
Cara Memerah kesehatan.
ASI • Diharapkan tenaga kesehatan 03 khususnya bidan, dapat
meningkatkan pemberian informasi tentang ASI,
Panduan khususnya informasi tentang ASI perah serta melakukan
Penyimpanan ASIP kegiatan berupa penyuluhan di posyandu ataupun
kegiatan lainnya yang berkaitan dengan ASI perah.
Metode
• Diharapkan penelitian ini dapat menjadi masukan dan
Pemberian ASIP sumber inspirasi untuk melakukan penelitian selanjutnya
dengan mengkaji gambaran tingkat pengetahuan ibu
nifas tentang manajemen ASI Perah dengan sampel yang
lebih banyak serta desain penelitian yang lebih baik lagi.
BAB 1
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
LAMPIRAN

03
Dokumentasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai