MERDIANA I.P
200070300111011
KELOMPOK 2A
DEFINISI
Pneumonia adalah penyakit batuk pilek disertai sesak napas atau napas cepat.
Penumonia adalah infeksi yang menyebabkan paru-paru meradang. Penyakit ini sering
menyerang anak balita, namun juga dapat ditemukan pada orang dewasa, dan pada
orang usia lanjut (Misnadiarly, 2008).
Pneumonia adalah infeksi di salah satu atau kedua paru-paru. Yang disebabkan oleh
bakteri, virus, dan jamur. Infeksi ini menyebabkan peradangan pada kantung udara di
paru-paru atau alveoli. Alveoli terisi cairan atau nanah, sehingga sulit bernapas
(Normadian, 2019).
Pneumonia adalah suatu inflamasi pada parenkim paru. Pada umumnya pneumonia
pada masa anak digambarkan sebagai bronkopneumonia yang mana merupakan
suatu kombinasi dari penyebaran pneumonia lobular atau adanya infiltrat pada
sebagian area pada kedua lapangan atau bidang paru dan sekitar bronkhi (Sinaga,
2018).
EPIDEMIOLOGI
Streptococcus pneumoniae
Legionella pneumophila; pneumonia ini sering disebut penyakit Legionnaires
Mycoplasma pneumoniae
Chlamydia pneumoniae
Haemophilus influenzae
Virus Respiratory Syncytial (RSV)
Beberapa virus flu dan flu biasa
SARS-CoV-2, virus penyebab COVID-19
KLASIFIKASI
a.Kultur swab tenggorokan: merupakan tes gold standar. Jenis pemeriksaan ini
sering dilakukan. Namun, pemeriksaan ini tidak bias membedakan fase infektif
dan kolonisasi. Dan membutuhkan waktu 24-48 jam untuk mendapatkan
hasilnya.
b.Tes infeksi jamur: menggunakan slide dengan pewarnaan KOH
c.Tes monospot: merupakan tes antibody heterofil. Tes ini digunakan untuk
mengetahui adanya mononucleosis dan dapat mendeteksi penyakit dalam waktu
5 hari hingga 3 minggu setelah infeksi.
d.Tes deteksi antigen cepat: tes ini mempunyai spesifitas yang tinggi, namun
sensitivitasnya rendah.
e.Heterophil aglutinogen assay (Muttaqin, 2008)
PENATALAKSANAAN