Bisa mengganti air dengan medium yang lebih ringan misalkan minyak?
Skematik Alat
Mengukur density dengan pycnometer
Piknometer terdiri dari 2 bagian yaitu:
1. Flask
2. Glass stopper dengan pipa kapiler
Cara menggunakan:
3. Mengukur volume dari pikonometer terlebih dahulu
a. Timbang massa pikonometer ketika kering/ bersih/ kosong
• Misal didapat beratnya 16.7g
b. Isi dengan air destilat sampai penuh (sampai leher flask), jangan sampai ada gelembung
c. Tutup dengan glass stopper, lap air yang berlebih
d. Timbang massa piknometer setelah diisi air destilat
• Misal beratnya 47.3g
• 47.3g = berat piknometer + berat air destilat
• 47.3g = 16.7g + berat air destilat
• Berat air destilat = 30.6g
• Density of distilled water
• @0C = 1.000g/ml
• @23C = 0.99753g/ml
• Volume piknometer = volume air destilat = 30.6g/0.99753g/ml = 30.68ml (volume piknometer yang tertera di flask tidak sama
dengan volume yang diukur, kita pakai dengan volume yang diukur)
Mengukur density dengan pycnometer
2. Mengukur density dari activated carbon
a. Masukkan activated carbon kedalam piknometer
b. Timbang berat piknometer
c. Misal beratnya 121.0g
d. Berat karbon aktif = 121.0g – 16.7g = 104.3g
e. Isi piknometer dengan air destilat sampai penuh
f. Timbang piknometer
g. Misal beratnya 138.3g = berat karbon aktif + berat air destilat + berat piknometer
h. 138.3g = 104.3g + berat air destilat + 16.7g
i. Berat air destilat = 17.3g
j. Volume air destilat = 17.3g/0.99753g/ml = 17.34ml
k. Volume total = 30.68ml = 17.34ml + volume karbon aktif
l. Volume karbon aktif = 13.34ml
m. Densitas karbon aktif = 104.3g/13.34ml = 7.82 g/ml
Mengukur density dengan pycnometer
Kalau karbon aktif ditambah surfaktan dulu supaya air bisa masuk ke dalam pori-pori didapatkan true density
Kalau karbon aktif dilapis agen hidrofob supaya air tidak bisa masuk ke daalam pori-pori didapatkan apparent density
Kalau isi karbon aktif ke dalam piknometer sampai penuh lalu ditimbang akan dapat bulk density