PENGEMBANGAN GURU

YANG KOMUNIKATIF,
INOVATIF DAN
PROFESIONAL

Dosen Pengampu
Ayu Wahyuni, S.Pd., M.Pd

Kelompok VI

Kari’ah (180405022)
Sulistia Rahma (190405038)
Awayna Farahazwany (180405028)
Guru memiliki peran yang sangat esensial bagi
pendidikan di indonesia karena guru menjadi salah satu
faktor yang menentukan berhasil atau tidaknya proses
pembelajaran di samping kurikulum dan prasarana
pendidikan. Guru memiliki tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, dan mengevaluasi peserta didik.
Tugas utama tersebut akan menjadi efektif apabila guru
mempunya derajat yang komunikatif, inovatif dan
profesionalisme. Semakin guru memiliki ketiga derajat
tersebut maka mutu pendidikan di indonesia juga akan
meningkat.
 1. KOMUNIKATIF
Kemahiran penggunaan bahasa dalam situasi komunikasi yang nyata
sesungguhnya lebih urgen dimiliki oleh siswa ketimbang pengetahuan
tentang kaidah bahasa (pendekatan struktural). Pendekatan komunikatif
memberikan tekanan pada kebermaknaan dan fungsi bahasa atau
struktur ke fungsional.
Delapan hal yang perlu dibicarakan untuk lebih memahami pendekatan
komunikatif, antara lain:

Teori Bahasa Tipe Kegiatan

Teori Belajar Peranan Guru

Tujuan Peranan Siswa

Silabus Peranan Materi

CIRI-CIRI PENDEKATAN KOMUNIKATIF
● Membaca dan
● Makna merupakan berbicara dapat
yang terpenting dimulai sejak awal
● Komunikasi efektif ● Sistem bahasa
dianjurkan dipelajari melalui
● Ucapan yang dapat kegiatan-kegiatan
dipahami berkomunikasi

● penggunaan bahasa ● Motivasi instrinsik

secara bijaksana dapat akan timbul melalui
diterima bila memang minat terhadap hal-hal
layak yang
dikomunikasikan
 2. Inovatif

Pembelajaran lebih dicirikan oleh aktivitas eksperimentasi, pertanyaan-

pertanyaan, investigasi, hipotesis, dan modelmodel yang dibangkitkan oleh siswa
sendiri. Secara umum, terdapat lima prinsip dasar yang melandasi kelas
konstruktivistik, yaitu:
• meletakkan permasalahan yang relevan dengan kebutuhan siswa
• menyusun pembelajaran di sekitar konsep-konsep utama
• menghargai pandangan siswa
• materi pembelajaran menyesuaikan terhadap kebutuhan siswa
• menilai pembelajaran secara kontekstual
 Model Reasoning and Problem
Solving

Model Inquiry Training

5 Model Problem-Based
MODEL Instruction

PEMBELAJARAN Model Pembelajaran

Perubahan Konseptual

Model Group
Investigation
 3. PROFESIONAL

UUD Pasal 1 ayat 5, disebutkan bahwa profesional adalah pekerjaan

u kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber
ghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau
akapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta
ukan pendidikan profesi. Dengan demikian, guru yang profesional
uru yang memiliki keahlian sesuai dengan standar mutu pendidikan
yang ditetapkan oleh pemerintah.
 Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan
untuk mengembangkan kemampuan
profesionalisme guru yaitu mengembangkan
diri dengan melakukan kegiatan seperti
diklat, pelatihan atau lokarya; mengikuti
publikasi ilmiah, serta mengembangkan
Pengembangan profesional seorang
karya inovatif seperti membuat sebuah
guru antara lain adalah ditunjang
karya, alat peraga atau media belajar.
dengan kemampuannya
Meskipun terdapat beberapa cara
menciptakan kondisi dan interaksi
mengembangkan profesionalisme guru,
proses pembelajaran yang optimal
masih ada guru yang tidak melakukanya
dan kondusif. Kemampuan
dengan alasan keterbatasan waktu.
profesionalitas guru dapat terlihat
dari caranya memberdayakan,
merancang ataupun
mengembangkan sumber belajar
 BEBERAPA ASPEK YANG DAPAT MENCERMINKAN
GURU PROFESIONAL

Memahami bidang Menguasai materi

Menguasai landasan psikologi pendidikan pelajaran
kependidikan

Mampu
mengaplikasikan
Mampu dalam merancang Mampu dalam
berbagai metodologi
dan memanfaatkan melaksanakan evaluasi
dan strategi
berbagai media dan pembelajaran
pembelajaran
sumber belajar
Wilensky (1976) merumuskan ada 5 langkah untuk memprofesionalkan
suatu pekerjaan, termasuk profesi sebagai guru
Menetapkan
sekolah sebagai Mengadopsi
tempat menjalani Mendirikan secara formal
proses pendidikan asosiasi profesi kode etik yang
Memunculkan atau pelatihan
suatu pekerjaan ditetapkan
yang penuh
waktu atau full-
time, bukan
pekerjaan Melakukan agitasi secara politis
sambilan untuk memperjuangkan adanya
perlindungan hukum terhadap
asosiasi atau perhimpunan tersebut
 SIKAP PROFESIONAL
SEORANG GURU Sikap terhadap
organisasi profesi

Sikap terhadap Sikap terhadap anak

Sikap pada teman sejawat didik
peraturan

Sikap terhadap
Sikap tempat kerja pemimpin
Sikap terhadap
pekerjaan
 KESIMPULAN

Profesi guru merupakan profesi yang sangat penting dalam

kehidupan suatu bangsa. Guru merupakan unsur dominan
dalam suatu proses pendidikan, sehingga kualitas pendidikan
banyak ditentukan oleh kualitas pendidik dalam menjalankan
peran dan tugasnya di masyarakat. Oleh karena itu, upaya-
upaya untuk terus mengembangkan profesi guru menjadi
suatu syarat mutlak bagi kemajuan suatu bangsa.
Meningkatnya kualitas pendidik akan mendorong pada
peningkatan kualitas pendidikan baik proses maupun
hasilnya.
 THANKS!
Any Questions??