Pasien Anak
Kelompok 2 :
Acep Maskur
Eka Purnama Dewi
Elis Parida
Hendri Firmansyah
Pengertian :
Nebulisasi merupakan terapi inhalasi yang
menggunakan alat nebulizer
Tindakan ini dapat ditujukan untuk
mengencerkan lendir, melebarkan
(dilatasi) bronkus dan mengatasi proses
radang (inflamasi) yang langsung ke target
organ sesuai dengan indikasi dan jenis
obat yang dipilih.
Nebulizer adalah alat yang dapat
mengubah obat yang berbentuk
larutan menjadi aerosol secara terus-
menerus dengan tenaga yang berasal
dari udara yang dipadatkan atau
gelombang ultrasonik (Wahyuni
2015)
Indikasi Pemberian Nebulasi :
Bronkospasme akut
Produksi secret berlebih
Batuk dan sesak napas
Radang pada epiglotis
Klien yang mengalami kesulitan mengeluarkan
sekret
Kontra Indikasi Nebulasi :
Idrus, I. S., et al. (2012). "Perbandingan Efek Salbutamol dengan Salbutamol yang
Diencer-kan dengan NaCl 0, 9% pada Pasien Dewasa dengan Asma Akut Sedang di RS
Persahabatan." J Respiro Indonesia 32(3): 168.
Smeltzer, S., et al. (2008). Brunner and Suddarth’s textbook of medicalsurgical nursing
10th edition, Philadelphia: Lipincott Williams & Wilkins.
Supriyatno, B. and H. M. D. Nataprawira (2016). "Terapi inhalasi pada asma anak." Sari
Pediatri 4(2): 67-73.
Tanto, C., et al. (2014). "Kapita selekta kedokteran." Edisi IV. Jilid II. Jakarta: Media
Aesculapius: 839-842.
Yosmar, R., et al. (2015). "Kajian Regimen Dosis Penggunaan Obat Asma pada Pasien
Pediatri Rawat Inap di Bangsal Anak RSUP. Dr. M. Djamil Padang." Jurnal Sains Farmasi &
Klinis 2(1): 22-29.