Anda di halaman 1dari 9

DOKUMENTASI

KEBIDANAN
Dosen Pengampu:
Titin Ifayanti, M.Biomed

Nama: Rezi Ridawati Awaliyah


Nim: 20152021
1. Aspek legal dokumentasi

• Harus dicantumkan identitas penulis (nama terang dan


tanda tangan)
• Harus memuat identitas pasien
• Harus dicantumkan waktu dan tempat (tanggal dan jam)
• Stempel (personel dan institusional)

2
2. Manfaat dokumentasi kebidanan
-Aspek Administrasi
a. Untuk mendefinisikan focus asuhan bagi klien atau kelompok
b. Untuk membedakan tanggung gugat bidan dari tanggung gugat anggota tim
pelayanan kesehatan yang lain
c. Untuk memberikan penelahaan dan pengevaluasian asuhan (perbaikan kualitas)
d. Untuk memberikan kriteria klasifikasi pasien
e. Untuk memberikan justifikasi
f. Untuk memberikan data guna tinjauan administrative dan legal
g. Untuk memenuhi persyaratan hukum, akreditasi dan professional
h. Untuk memberikan data penelitian dan tujuan pendidikan

3
-Aspek Hukum
Semua catatan informasi tentang klien merupakan dokumentasi resmi dan bernilai
hukum. Bila terjadi suatu masalah yang berhubungan dengan profesi kebidanan,
dimana bidan sebagai pemberi jasa dan klien sebagai pengguna jasa, maka
dokumentasi diperlukan sewaktu-waktu. Dokumentasi tersebut dapat
dipergunakan sebagai barang bukti di pengadilan.
Oleh karena itu data-data harus diidentifikasi secara lengkap, jelas, obyektif, dan
ditandangani
oleh pemberi asuhan, tanggal dan perlunya dihindari adanya penulisan
yang dapat menimbulkan interpretasi yang salah

4
-Aspek Pendidikan “
Dokumentasi mempunyai manfaat pendidikan karena isinya menyangkut kronologis
dari kegiatan asuhan yang dapat dipergunakan sebagai bahan atau referensi
pembelajaran bagi siswa atau profesi.

-Aspek Penelitian
Dokumentasi mempunyai manfaat penelitian. Data yang terdapat di
dalamnya mengandung informasi yang dapat dijadikan sebagai bahan
atau objek riset dan pengembangan profesi.

5
-Aspek Keuangan
Dokumentasi dapat dipergunakan sebagai dasar
untukPerincian biaya atau keuangan.

-Aspek Ekonomi
Dokumentasi mempunyai efek secara ekonomi, semua tindakan
atau asuhan yang belum, sedang, dan telah diberikan dicatat dengan
lengkap yang dapat dipergunakan sebagai acuan atau
pertimbangan dalam biaya bagi klien

-Aspek Manajemen                                         
Melalui dokumentasi dapat dilihat sejauh mana peran dan fungsi
bidan dalam memberikan asuhan kepada klien. Dengan demikian akan
dapat diambil kesimpulan tingkat keberhasilan pemberian asuhan guna
pembinaan dan pengembangan lebih lanjut.

6
3. Syarat dokumentasi kebidanan

1.        Kesederhanaan (Simplicity)
Penggunaan kata-kata yang sederhana, mudah dibaca, dimengerti, dan
hindari istilah sulit.
2.        Keakuratan (Conservatism)
Data yang diperoleh harus benar-benar akurat berdasarkan informasi
yang telah dikumpulkan.
3.        Kesabaran
Gunakan kesabaran dalam membuat dokumentasi kebidanan dengan
meluangkan waktu untuk memeriksa kebenaran terhadap data pasien
yang telah atau sedang diperiksa.

7
4.        Ketepatan (Precision)
Ketepatan dalam pendokumentasian merupakan syarat yang sangat
diperlukan.Untuk memperoleh ketepatan perlu pemeriksaan dengan
mengunakan teknologi yang lebih tinggi seperti menilai gambaran
klinis dari pasien, laboratorium dan pemeriksaan tambahan.
5.        Kelengkapan
Pencatatan terhadap semua pelayanan yang diberikan, tanggapan bidan,
tanggapan pasien, alasan pasien dirawat, kunjungan dokter dan tenaga
kesehatan lainnya (7 langkah varney).
6.        Kejelasan dan keobjektifan (Irrefutability)
Dokumentasi memerlukan kejelasan dan objektivitas dari data-data yang
ada, bukan data samaran yang dapat menimbulkan kerancuan.
7.        Rahasia (Confidentiality)
Informasi yang didapat dari pasien didokumentasikan dan petugas wajib
menjaga atau melindungi rahasia pasien yang bersangkutan.

8
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai