Anda di halaman 1dari 8

KLIMAKTERIUM

KELOMPOK 5 :
1. SUKMA MAYA SARI (
2. CHRISTIYAN YULIANTO (
3. ZULIANA MAGHFIROH (
4. LIYA FATMAWATI (1020183083)
5. DINDA (
GEJALA
KLIMAKTERIU
M

APA SIH
KLIMAKTERIUM
ITU???
GEJALA PASCA
KLIMATERIUM
KLIMAKTERIUM
Pengertian Klimakterium adalah masa
peralihan dalam kehidupan normal seorang
wanita sebelum mencapai senium, yang
mulai dari akhir masa reproduktif dari
kehidupan sampai masa non-reproduktif
(Kasdu,2013).
 Masa klimakterium meliputi pramenopause,
menopause, dan pascamenopause. Masa ini
dialami pada wanita pada usia antara umur
40-65 tahun.
Klimakterium prekoks adalah klimakterium yang terjadi
pada wanita umur kurang dari 40 tahun.
 Pramenopause adalah masa 4-5 tahun sebelum
menopause, keluhan klimakterik sudah mulai timbul,
hormon estrogen masih dibentuk. Bila kadar estrogen
menurun maka akan terjadi perdarahan tak teratur.
Menopause adalah henti haid yang terakhir yang terjadi
dalam masa klimakterium dan hormon estrogen tidak
dibentuk lagi, jadi merupakan satu titik waktu dalam
masa tersebut. Umumnya terjadi pada umur 45-55 tahun.
Pascamenopause adalah masa 3-5 tahun setelah
menopause, dijumpai hiper-gonadotropin (FSH dan LH),
dan kadang-kadang hipertiroid.
GEJALA-GEJALA KLIMAKTERIUM
Gangguan neurovegetatif (vasomotorik-
hipersimpatikotoni) yang mencakup: · gejolak panas
(hot flushes)
· keringat malam yang banyak
· rasa kedinginan
· sakit kepala
· desing dalam telinga
· tekanan darah yang goyah
· berdebar-debar
· susah bernafas
· jari-jari atrofi
· gangguan usus (meteorismus)
 Gangguan psikis · mudah tersinggung
· depresi
· lekas lelah
· kurang bersemangat
· insomania atau sulit tidur
Gangguan organik · infark miokard (gangguan
sirkulasi)
· atero-sklerosis (hiperkolesterolemia)
· osteoporosis
· gangguan kemih (disuria)
· nyeri senggama (dispareunia)
· kulit menipis
· gangguan kardiovaskuler
GEJALA PASCA KLIMAKTERIUM
Penurunan aktivitas ovarium yang mengurangi
jumlah hormon steroid seks ovarium. Keadaan ini
menimbulkan gejala-gejala klimakterik dini
(gejolak panas, keringat banyak, dan vaginitis
atrofikans) dan gejala-gejala lanjut akibat
perubahan metabolik yang berpengaruh pada organ
sasaran (osteoporosis).
Sosio-budaya menentukan dan memberikan
penampilan yang berbeda dari keluhan klimakterik
Psikologi yang mendasari kepribadian wanita
klimakterik itu, juga akan membe-rikan penampilan
yang berbeda dalam keluhan klimakterik.
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai