Anda di halaman 1dari 10

NAMA-NAMA KELOMPOK 3

1. Enarlis Dita Giawa ( 200312057 ) Prodi. S1 Akuntansi


2. Erni Hulu ( 200312058 ) Prodi. S1 Akuntansi
3. Estomy K. Waruwu ( 200312059 ) Prodi. S1 Akuntansi
4. Febriani Laia ( 200312060 ) Prodi. S1 Akuntansi
5. Imam Azhari Tanjung ( 200312061 ) Prodi. S1 Akuntansi
6. Jesica ( 200312062 ) Prodi. S1 Akuntansi
7. Maslena Zai ( 200312063 ) Prodi. S1 Akuntansi
8. Lidia Lase ( 200315031 ) Prodi. S1 Ilmu Hukum
9. Michael Nobel V. Laia ( 200315035 ) Prodi. S1 Ilmu Hukum
10. Nidar Imelda Ndruru ( 200315011 ) Prodi. S1 Ilmu Hukum
11. Paskalena Gea ( 200315038 ) Prodi. S1 Ilmu Hukum
12. Renata A. Zagoto ( 200315029 ) Prodi. S1 Ilmu Hukum
13. Duma Situmorang ( 200211047 ) Prodi. S1 Kebidanan
14. Fimas Zebua ( 200211048 ) Prodi. S1 Kebidanan
15. Bernadet Sarni Telaumbanua ( 200204009 ) Prodi. S1 Keperawatan
16. Dendri Cristiani Simbolon ( 200204012 ) Prodi. S1 Keperawatan
17. Desman R Telaumbanua ( 200204014 ) Prodi. S1 Keperawatan
18. Desy Mawinda Habeahan ( 200204013 ) Prodi. S1 Keperawatan
19. Egi Ananta Ketaren ( 200204015 ) Prodi. S1 Keperawatan
20. Elysa Simanullang ( 200203029 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
21. Falentina Wau ( 200203003 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
22. Fani Naftalia Keliat ( 200203030 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
23. Fanis Albina Tafonao ( 200203004 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
24. Fatimah Azhari S Pasaribu ( 200203031 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
25. Sri Mulyati Tanjung ( 200203015 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
26. Vero Tiar Mauli br Sidabutar (200203051 )Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
27. Weny Puspita Sari Harefa ( 200203016 ) Prodi. S1 Kesehatan Masyarakat
28. Nirmala Dinalias Tafonao (200314016 )Prodi.S1 Perpustakaan dan Sains informasi

29.Septi Nindi E. Telaumbanua ( 200314023 ) Prodi.S1 Perpustakaan dan Sains Informasi


TANTANGAN IDEOLOGI
PANCASILA DIMASA
PANDEMI

01 Pengaruh Ideologi Pancasila dimasa Pandemi

Tantangan Ideologi Pancasila dalam masa Pandemi


02 1.
. Dikalangan Masyarakat
2. Sektor Pendidikan

03 ..
Implementasi Nilai Pancasila dimasa pandemi
Pengaruh Ideologi Pancasila
dimasa Pandemi

Suatu bangsa dituntut untuk menunjukkan nilai-nilai


terbaik dari ideologi kebangsaan untuk dapat mengatasi
tantangan pandemi Covid-19. Keadaan ini mengandung
semua nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam
Pancasila, yaitu efektivitas pemerintahan yang berpadu
dengan kepercayaan dan kepatuhan rakyat terhadap
semua ketentuan yang diterbitkan pemerintah, serta
kesadaran pada masyarakat untuk menghubungkan
kepentingan perorangan dengan kepentingan masyarakat.

Dalam konteks Indonesia yang sedang dilanda pandemi


covid-19, seberapa jauh sudah peran diri kita sendiri
dalam mengutamakan kepentingan umum. Minimalnya
kita mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak berkumpul
serta melakukan tindakan yang bisa merugikan orang lain.
Sebagai ideologi yang menjadi representasi
dari nilai-nilai Ketuhanan serta nilai-nilai yang
hidup dalam masyarakat Indonesia, ideologi
Pancasila tentu menjadi kaidah hidup dalam
konteks berbangsa dan bernegara. Sudah tak
terhitung terdapat perilaku yang telah
mendarah daging sehingga menjadi karakter
warga negara, serta terdapat juga nilai dan
perilaku ideal yang perlu dihabituasikan,
sebagai ikhtiar dalam membentuk warga
negara yang Pancasila. Sejauh ini, bangsa
Indonesia dinilai mampu melewati berbagai
guncangan keras arus perubahan terutama
karena bertumpu kuat pada Pancasila.
Seperti halnya sekarang ini, manakala bangsa
ini sedang mengalami masa sulit, kekuatan
Pancasila dapat menjadi sandaran filosofis
dan benteng pertahanan terakhir untuk lepas
dari semua belenggu yang menjerat sendi-
sendi kehidupan.
Tantangan Ideologi Pancasila
1. Tantangan Ideologi Pancasila dikalangan Masyarakat

a. Keuangan Masyarakat
Pandemi Covid-19 telah banyak membawa perubahan besar khususnya dibidang
ekonomi yang mempengaruhi kehidupan ekonomi ditataran rumah tangga, dimana 50%
diantaranya mengalami kesulitan dibagian keuangan.
b. Bidang Pekerjaan
Usia muda lebih rentan menganggur dan mendapat upah lebih rendah. Di sisi lain,
kaum muda harus menghadapi percepatan adopsi teknologi yang berdampak terhadap
perubahan pasar tenaga kerja.
c. Non Pekerja
Dimasa Pandemi Covid-19 ini yang membawa berbagai dampak bagi masyarakatk
yang menyebabkan beberapa orang kehilangan pekerjaannya. Hal ini juga dapat
mengakibatkan meningkatnya kejahatan seperti mencuri, kebijakan pemerintah untuk
menyalurkan bantuan bagi masyarakat cenderung tidak tepat sasaran mala keluarganya
yang menerima atau lari kepada kekalangan masyarakat teratas ataupun korupsi, atau
melakukan hal-hal pintas untuk mendapatkan uang.
Lanjutan

2. Tantangan Ideologi Pancasila Dimasa Pandemi pada Sektor


Pendidikan
Seperti yang kita ketahui bahwa ideologi memiliki pengaruh yang
sangat penting dalam suatu negara, Salah satunya dalam bidang
pendidikan. Karena fungsi dari pendidikan sendiri merupakan wadah
untuk membangun serta mengembangkan minat dan bakat individu
demi kepuasan pribadi dan kepentingan umum, Membantu
melestarikan kebudayaan masyarakat, dan menanamkan keterampilan
yang dibutuhkan dalam keikutsertaan demokrasi, serta menjadi
sumber-sumber inovasi sosial di dalam masyarakat. Jadi, dapat
dikatakan bahwa pendidikan merupakan salah satu jembatan besar
dalam mewujudkan nilai-nilai pancasila sebagai ideologi negara.
Namun, dalam masa pandemi ini membuat pola pendidikan berubah.
Implementasi Nilai Pancasila
dimasa Pandemi
Semakin meluasnya penyebaran wabah virus Covid-19 diindonesia bahkan
diseluruh dunia telah menyebabkan krisis yang sangat mendalam bagi
masyarakat Indonesia, baik dalam bidang kesehatan, sosial, politik, eoknomi
maupun dalam bidang pendidikan. Pancasila sebagai dasar ideology Negara
Indonesia memiliki nilai-nilai yang menguatkan Indonesia sebagai bangsa
antara lain persatuan, solidaritas dan gotong-royong yang dibutuhkan dalam
menghadapi pandemic global Covid-19.

Dalam setiap sila Pancasila mengandung nilai-nilai yang dapat diterapkan dan
diimplementasikan oleh masyarakat dimasa pandemic antara lain sebagai
berikut :
1. Sila Ketuhanan yang Maha Esa
2. Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
3. Sila Persatuan Indonesia
4. Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyarawatan/Perwakilan
5. Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Kesimpulan
Ideology Pancasila sebagai benteng pertahanan
perlu diperkuat dalam upaya berkelanjutan
melindungi dan mengamankan bangsa dan Negara.
Sebagai bangsa setanah air, kita dituntut untuk
menunjukkan nilai-nilai terbaik dari ideologi
kebangsaan untuk dapat mengatasi tantangan
pandemi Covid-19 serta dapat menyatukan pola
berpikir dalam merumuskan visi, misi, tujuan, dan
strategi dalam mengaktualisasikan Berbangsa,
Bernegara, Indonesia, sebagai pedoman kita dalam
bersikap
. dan berperilaku untuk menjalankan peran
dan tanggung jawab dalam berbangsa dan
bernegara. Mengimplementasikan nilai-nilai
pancasika dapat kita bangun diawali dari diri sendiri
yang nantinya akan memberikan kontribusi bagi
ketahanan masyarakat yang merupakan
pelaksanaan dari nilai gotong royong sebagai nilai
inti dari Pancasila sendiri. Dengan
mengimplementasikan nilai Pancasila untuk
melawan pandemi Covid-19, diharapkan dapat
meminimalisasi penyebaran virus dan kita mampu
melawannya bersama-sama sehingga Negara kita
terbebas dari pandemi Covid-19 ini.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai