Tn.

U L 26 th Suku Bali , Kinan

KU: nyeri perut yang dirasakan secara terus 9 Juli 2021
menerus, menjalar ke punggung

• Pasien laki – laki, usia 26 tahun sudah menikah, datang dengan keluhan nyeri perut yang
dirasakan secara terus – menerus, menjalar ke punggung, nyeri terasa seperti ditusuk –
tusuk sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit. Kadang disertai dengan perasaan mual
dan muntah. Pasien juga mengeluh demam, suhu badan naik turun, disertai dengan
batuk kering, sariawan yang hilang timbul, penurunan nafsu makan, dan lemas seluruh
badan.
• Buang air kecil dalam batas normal, riwayat buang air besar encer, frekuensi 3 – 5x/hari,
keluhan ini dirasakan sejak 5 bulan yang lalu dan dirasakan bertambah berat sejak 2
bulan terakhir dan tidak ada perubahan walaupun sudah mengkonsumsi obat – obatan,
sehingga badan pasien semakin lemas, pusing, dan pasien merasa berat badannya
semakin hari semakin menurun.
RPD : riwayat penyakit seperti ini sebelumnya disangkal. Riwayat
hipertensi, riwayat kolesterol, penyakit kencing manis, penyakit
ginjal maupun riwayat stroke sebelumnya disangkal.
RPO:-
RPK: tidak ada yang memiliki gejala yang samadalam keluarga
R. Sos: pasien saat ini tidak bekerja, sebelumnya pasien memiliki
riwayat free sex sebelum menikah, tidak ada riwayat obat – obatan
narkoba maupun riwayat alkoholik.
 PEMERIKSAAN FISIK
TANDA VITAL
• TD tangan kanan: 100/60 mmHg
(MAP 73)
• TD tangan kiri: 100/60 mmHg
(MAP 73)
• Nadi kanan: 76x/menit, regular
• Nadi kiri: 76x/menit, regular
• Nafas :20 x/mnt reguler
• Temp. ax : 36.7°C
• Berat badan : 35kg
• Tinggi badan 145 cm
• IMT : 16,6 kg/m2 (underweight)
PEMERIKSAAN UMUM
Status general:
Kepala : Normochepali
Mata : konjungtiva anemis (-/-).
Sklera ikterik (-/-)
Hidung : normonasi, sekret (-/-)
Telinga : normotia, serumen
(-/-), epistaksis (-/-)
Mulut : bibir kering (+), dengan
stomatitis pada lidah
Leher : pembesaran KGB (-),
tiroid (-)
Thorax: cor: S1-S2 murni,
regular, murmur (-), gallop (-)
Abdomen: nyeri tekan (+),
bising usus meningkat
Ekstremitas: akral hangat,
edema (-)
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Status Neurologikus :
Kesadaran sopor
• GCS E4V5M6
• Pupil bulat isokor 3mm/3mm
• Kaku kuduk (+)
• Kernig sign (+)
• Bruzinski I (+)
• Bruzinski II (-)
• Reflek patologis (-/-)
•RESUME
GCS E4V5M6
• Kaku kuduk (+)
• Kernig sign (+)
• Bruzinski I (+)
 PLANNING
DIAGNOSIS Prognosis

Diagnosis Klinis: • MRS • Ad vitam ad

• Kesadaran : compos mentis • Infus NaCl 0,9% 20 tpm bonam
• Kaku kuduk (+) • Paracetamol 3x500 mg bila demam
• Ad fungsionam ad
• Kernig sign (+) • Ranitidin injeksi 1 ampul tiap 12 jam
• Ketokonazol 3x200 mg bonam
• Bruzinski I (+) • Asam folat 3x1 • Ad sanasionam ad
• Cotrimoxazol 2x 960mg diberikan selama bonam
Diagnosis Topis : 2 minggu
• Antireoviral (zidovudine+
Diagnosis Kerja lamivudin+nevirapin)
HIV / AIDS stadium III
Diagnosis Banding:
• HIV / AIDS stadium I Planning :
• HIV / AIDS stadium II • Tes laboratorium :
- PCR
- Tes hitung CD4
- ELISA
- Western blot
HASIL LABORATORIUM

• Hb 10,2 gr/dl, leukosit 7.300/mm3,

trombosit 476.000 sel/mm3, basofil 0%,
eosinofil 0%, netrofil segmen 75%, limfosit
11%, monosit 14%, SGOT 29 u/dl, SGPT 24
u/dl, ureum 25 mg/dl, kreatinin 0,8 mg/dl,
HbsAg -/nonreaktif, anti HIV +/reaktif.
EDUKASI
• Penjelasan mengenai diagnosis pasien, hasil lab
• Faktor penyebab timbulnya kondisi saat ini
• Rencana pengobatan, tindakan, monitoring
• Prognosis
TERIMA KASIH