WORKFLOW PENYUSUNAN LK PEMERINTAH KONSOLIDASIAN

Informasi Keuangan
Konsolidasian
• Konsolidasi informasi
Keuangan Pemerintah
KONSOLIDASI Daerah terkonsolidasi
Proses Mapping,
VERIFIKASI & REKON Eliminasi, & Konsolidasi
Meningkatkan
DATA & INFORM KEU Kehandalan
Pemda

Neraca LRA LO LAK

Data posisi aset, Data anggaran dan Data pendapatan & Data Arus Kas
kewajiban & ekuitas realisasi pendapatan, beban akrual
belanja &pembiayaan

Data Utama, Data Pendukung, Data

Estimasi (Jika Tidak Dapat Diperoleh)
 JADWAL PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN
APBD
Penyampaian Penyampaian
Penyampaian Rancangan Perda
Laporan Keuangan rancangan Perda
tentang pertanggungjawaban
SKPD ke PPKD Disampaikan Pelaksanaan APBD Kepada
untuk dievaluasi Penyempurnaan
(2 Bulan setelah TA kepada BPK-RI (3 hari dari tanggal Rancangan Perda
DPRD
berakhir) pesetujuan ) berdasarkan Hasil
(6 Bulan setelah TA Berakhir)
Evaluasi
(7 Hari)

Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
Penyusunan Penyusunan Laporan Proses audit oleh Persetujuan bersama Hasil Evaluasi Pengesahan Menjadi
Laporan Keuangan Pemda & antara KDH dengan Rancangan Perda ttg Perda ttg
BPK-RI Pertanggungjawaban
keuangan Penyampaian Ke KDH DPRD Pertanggungjawaban Pengesahan Menjadi
(3 Bulan setelah TA (2 Bulan) (7 Bulan setelah TA
APBD
SKPD Pelaksanaan APBD Perkada ttg
Berakhir) Berakhir) (15 Hari) Penjabaran
Pertanggungjawaban
APBD
Saldo Normal BAS
Kode Uraian Saldo Normal
1.X.X.X.X Aset Debet
2.X.X.X.X Kewajiban Kredit
3.X.X.X.X Ekuitas Kredit NERACA
4.X.X.X.X Pendapatan - LRA Kredit
5.X.X.X.X Belanja & Transfer Debet
6.X.X.X.X Pembiayaan Kredit/Debit LRA
7.X.X.X.X Pendapatan – LO Kredit
8.X.X.X.X Beban Debet
LO
 Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
NO Akun Anggaran Realisasi
I. Pendapatan-LRA 140 160
II. Belanja (100) (90)
III. Transfer (15) (15)
IV. Surplus/Defisit (I - II - III) 25 55
V. Penerimaan Pembiayaan 15 15
VI. Pengeluaran Pembiayaan (40) (35)
VII. Pembiayaan Netto (V - VI) (25) (20)
VIII. SAL/SiLPA (Tahun Berjalan)) (IV + VII) 0 35

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LPSAL)

I. SAL/SiLPA (Awal) 10
II. Penggunaan SAL/SiLPA (Tahun Sebelumnya) (10)
(sebagai penerimaan pembiayaan tahun
berjalan)
III. SAL/SiLPA (Tahun Berjalan) 35
IV Koreksi kesalahan pembukuan tahun 1
sebelumnya
V Lain-lain 0
IV. SAL/SiLPA (Akhir) (I - II + III +IV+V) 36
Laporan Operasional
I. Pendapatan - LO 145
II. Beban 75
III. Surplus/Defisit Operasional (I - II) 70
IV. Kegiatan Non Operasional 20
V. Pos Luar Biasa (5)
VI. Surplus/Defisit - LO (III + IV + V) 85

Laporan Perubahan Ekuitas

I. Ekuitas Awal 350
II. Surplus/Defisit - LO 85
III. Ekuitas Akhir (I - II) 435

Neraca
I. Aset 515
II. Kewajiban dan Ekuitas 515
1. Kewajiban 80
2. Ekuitas 435
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Pengumpulan informasi-informasi
penting mengenai nilai-nilai yang
terdapat pada LRA, Neraca, LO & LPE

Penyusunan rincian untuk angka-

angka yang perlu dibuat rincian dan
penjelasan

Mengkompilasi semua informasi

beserta rincian kedalam format CaLK
yang telah ditetapkan dalam SAPD
CaLK
 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

A. INFORMASI UMUM
Pada bagian ini dijelaskan mengenai :
Dasar dan prosedur Penyusunan Laporan Keuangan
Sumber beserta jumlah dana yang dikelola
Penjelasan atas kinerja keuangan
Penjelasan singkat atas SKPD
B. KEBIJAKAN AKUNTANSI
Pada bagian ini dijelaskan mengenai :
Basis Akuntansi
Asumsi dasar yang digunakan
Pengakuan dan pengukuran pos-pos Neraca dan pos Laporan Operasional
C. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN (LRA)
Pada bagian ini dijelaskan mengenai :
Pos – pos Pendapatan LRA
Pos-Pos Belanja LRA
Pos-Pos Pembiayaan
SILPA
Penjelasan tersebut diata meliputi penjelasan naratif atau rincian jumlah yang tertera dalam laporan realisasi
anggaran