KONSEP MIKROBIOLOGI

(PEMBAGIAN MIKROBIOLOGI, KLASIFIKASI ORGANISME DAN

KEANEKARAGAMAN MIKROBA)

NAMA KELOMPOK :
1. AZURLY DIFI FAHRANDIS 5. ZETA ZAHWA
2. DEA AZRA 6. ANGEL TRISHE
3. LIDIA SEPTI HANDAYANI 7. NABILA AISAFARA
4. RIDHO RAFIARDI PRATAMA 8. RHOMADANI
 PENDAHULUAN
Mikrobiologi adalah cabang ilmu pengetahuan (sains) yang mempelajari
mengenai jasad renik, makhluk mikro atau lebih dikenal mikroorganisma.
Mikrobiologi adalah salah satu cabang ilmu dari biologi. Konsep mikrobiologi
meliputi jenis-jenis mikroorganisme, pertumbuhan mikroorganisme dan faktor
lingkungan yang mempengaruhinya.
Dalam mikrobiologi tercakup lima kelompok mikroorganisme yaitu bakteri,
jamur, alga, protozoa dan virus. Mikroorganisme diketahui sangat beraneka
ragam, dan ditemukan pada hampir semua tempat di bumi ini. Penelitian yang
dilakukan oleh ahli-ahli mikrobiologi menghasilkan berbagai aspek penting yang
menentukan berkembangnya mikrobiologi sebagai ilmu dasar dan terapan.
Kemajuan pengetahuan dalam bidang molekuler, rekayasa genetika dan
bioteknologi tidak lepas dari peran mikrobiologi
 Pembagian Mikrobilogi
Mikrobiologi merupakan bagian dari biologi,
tersusun oleh banyak disiplin ilmu. Pembagian ini
tergantung arah atau orientasinya, apakah
terhadap taksonomi (susunan dan
pengelompokan mikroba), terhadap habitat
(tempat hidup dan perkembangan mikroba) atau
terhadap problemaproblema (permasalahan yang
ada atau ditimbulkan akibat mikroba). Di bawah ini
pembagian sub-bidang mikrobiologi berdasarkan
taksonomi, habitat serta problema dasar dan
A. Orientasi terhadap taksonomi.

1. Virologi : Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian

kelompok jasad, yakni virus.

2. Bakteriologi : Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian

kelompok jasad yang termasuk bakteri.

3. Mikologi : Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian

kelompok jasad yang termasuk fungi atau jamur.

4. Fikologi (Algologi) : Ilmu yang mempelajari susunan dan

pembagian kelompok jasad yang termasuk ganggang atau
alga.

5. Protozoologi : Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian

kelompok jasad yang termasuk protozoa atau hewan bersel
satu.
B. Orientasi terhadap habitat
1. Mikrobiologi air : Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan
mikroorganisme di dalam air (untuk bidang pertanian, peternakan,
perikanan, kesehatan, industri, pengairan, pengolahan buangan, dan
sebagainya).

2. Mikrobiologi tanah : Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan

mikroorganisme di dalam tanah (untuk bidang pertanian, pertambangan,
geologi, dan sebagainya ).

3. Mikrobiologi udara : Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan

mikroorganisme di udara (untuk bidang kedokteran/kesehatan, industri,
ruang angkasa, dan sebagainya).

4. Mikrobiologi rumen : Ilmu yang mempelajari kehidupan dan peranan

mikroorganisme di dalam sistem lambung manusia dan hewan (untuk
bidang kedokteran/kesehatan, peteranakan, perikanan, dan sebagainya).
C. Problema Dasar

1. Ekologi mikroba : Ilmu yang mempelajari penyebaran

dan asosiasi kehidupan mikroba dengan lingkungannya.

2. Fisiologi mikroba : Ilmu yang mempelajari sifat-sifat faal

mikroba.

3. Kimia/Biokimia mikroba : Ilmu yang mempelajari bentuk

dan sifat kimia atau biokimia mikroba.

4. Genetika mikroba : Ilmu yang mempelajari sifat-sifat

turunan, kebakaan mikroorganisme.
 D. Problema Terapan
1. Mikrobiologi kesehatan : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan peranan
mikroorganisme di bidang kesehatan (penyakit, imunisasi, antibiotika, dan
sebagainya ).

2. Mikrobiologi industri : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan peranan

mikroorganisme di bidang industri, baik yang menguntungkan (di dalam
proses) maupun yang merugikan (menghambat proses, toksikasi dan
sebagainya).

3. Mikrobiologi makanan : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan peranan

mikroorganisme di dalam bahan makanan, baik yang mendatangkan
keuntungan (misalnya dalam proses pembusukan dan kerusakan).

4. Mikrobiologi Lingkungan : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan

peranan mikroorganisme di dalam lingkungan (tanah, air, dan udara).

5. Mikrobiologi sanitasi : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan peranan

mikroorganisme di bidang sanitasi (termasuk di dalamnya bidang
6. Mikrobiologi geologi dan pertambangan : Ilmu yang mempelajari
bentuk, sifat, dan peranan mikroorganisme di bidang pertambangan
dan geologi (misalnya minyak).

7. Mikrobiologi pasaca-panen : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan

peranan mikroorga nisme pada masa pasca-panen (pertanian
pangan, tanaman industri, tanaman obat, dan sebagainya).

8. Mikrobiologi analitik : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan

peranan mikroorganisme yang harus dianalisis kehadirannya di
dalam suatu bahan atau habitat.

9. Mikroorganisme kesenjataan : Ilmu yang mempelajari bentuk, sifat,

dan peranan mikroorganisme di dalam sistem kesenjataan (bidang
kesenjataan NUBIKA : Nuklir, Biologi, dan Kimia).
 KLASIFIKASI ORGANISME
Klasifikasi (pengelompokan) merupakan suatu cara memilah
dan mengelompokkan makhluk hidup menjadi golongan atau
unit tertentu.

Tujuan klasifikasi makhluk hidup untuk mempermudah mengenali,

membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup. Membandingkan
berarti mencari persamaan dan perbedaan sifat atau ciri pada makhluk
hidup.
 a. DASAR KLASIFIKASI b. Dasar Klasifikasi Lanjutan

 Persamaan dan perbedaan

1. Berdasarkan manfaatnya :
ciri yang dimiliki makhluk tanaman obat- obatan ,
hidup dari morfologi, tanaman hias, tanaman
anatomi, fisiologi pangan,dsb.
1. Berdasarkan ukuran tubuhnya. contoh 2. Berdasarkan jenis
: tumbuhan dikelompokan menjadi makanannya : karbivora,
pohon, perdu dan semak. herbivora, omnivora
2. Berdasarkan lingkungan tempat
hidupnya. Contoh: tumbuhan xerofit
( lingkungan kering), tumbuhan
hidrofit ( lingkungan air), tumbuhan
higrofit ( lingkungan lembab)
KLASIFIKASI ORGANISME
 KLASIFIKASI ORGANISME

Klasifikasi Tumbuhan Klasifikasi Hewan

Regnum ( dunia ) Kingdom
Divisio ( divisi ) Filum
Class ( kelas ) Class
Ordo (bangsa) Ordo
Familia (suku) Familia
Genus ( marga ) Genus
Species ( jenis) Species
KEANEKARAGAMAN
MIKROORGANISME
A.Virus
Bidang ilmu yang mengkai virus disebut virology. Virus berasal dari
Bahasa lain yang artinya "racun". Artinya sebagian besar virus
menyebabkan penyakit pada hewan, tumbuhan dan manusia. Penyakit
yang ditimbulkan oleh virus antara lain : Cacar, campak, gondong,
influenza, kanker, demam berdarah, herpes simpleks, hepatitis, tetelo
(NCD), mosaic tembakau.
Ciri – Ciri Virus
● Merupakan organisme nonseluler
● Tidak punya protoplasma maupun taka da organel
● Ukurannya 20 – 300 milimikron
● Tubuh tersusun dari selubung protein (kapsid) dan asam inti ( DNA atau
RNA saja )
● Reproduksi virus spesifik
●  Bentuk virus bervariasi bisa bulat, batang dan bentuk T (bakteriofag)
● Hanya berkembangbiak pada makhluk hidup
B. Kingdom Monera
Kingdom monera merupakan mikroorganisme bersel tunggal.
Disebut juga Protista prokariot karena membrane inti belum
nyata. Bahan inti tersebar di protoplasma, berdinding sel dan
membrane sel nya bersifat semipermeable.
 
1.Bakteri
Bidang ilmu yang mengkaji bakteri adalah bakteriologi.
Ciri – ciri bakteri :
• Tubuh bersel tunggal
• Berukuran 4-8 mikron
• Bentuknya : Batang (bacillus subtilis ), Koma (Vibrio colera),
Spiral(Treponema pallid), Bulat (Escherichia coli).
 Ciri – ciri bakteri :
● Tubuh bersel tunggal
●  Berukuran 4-8 mikron
● Bentuknya : Batang (bacillus subtilis ), Koma
(Vibrio colera), Spiral(Treponema pallid), Bulat
(Escherichia coli).

Cara bakteri mengambil makanan

Autotrof, menyusun makanannya sendiri contohnya
bakteri purpurin
Heterotrof, parasite maupun saprofit
Bakteri yang menguntungkan :
● -Acetobacter xylinum = pembuatan na de coco
● - Lactobacillus thermophylus = Membuat yogurt
● - Streptomyces griceus = Membuat antibiotic
● - Escherichia coli = Pembuatan vitamin K dan
hormone insulin sintetis
Bakteri terbagi menjadi 2 yaitu Eubacteria ( Bakteri sejati ) dan Archabacteria ( Bakteri Primitif ). Contoh
eubacteria : shigella dysentriae dan Diplococcus pneumonia. Contoh Archabacteria : Nitrosococcus Sp dan
Nitrosomonas Sp.
 2. Cyanobacteria atau Alga Biru

Ciri – cirinya :
1.Disebut Alga hijau – biru karena bentuknya mirip alga
berklorofil (kebiruan) dan pigmen fikosianin
2. Dapat berfotosintesis
3. Tempat hidupnya : di atas tanah, batu, tembok, sawah, parit,
perairan, dan ada pula yang bersimbiosis dengan
tumbuhan tingkat tinggi
4. Perkembangbiakan dengan membelah dan fragmentasi
      C. Kingdom Protista
 Ciri – ciri kingdom protista : 
● Merupakan kelompok makhluk hidup bersel satu dan bersifat
Eukariotik ( membrane inti nyata )
● Mempunyai sifat antara hewan dan tumbuhan
●  Berkembang biak secara vegetative dengan membelah diri dan yang
generative dengan gametogoni
● -          Contohnya Protozoa, Alga monoseluler dan Protista mirip
jamur.

1.Protozoa
Ciri – cirinya :
a. Protozoa merupakan organisme yang hidup di perairan sebagai
zooplankton da nada yang endoparasit dalam tubuh yang menjadi
penyebab penyakit malaria. Contohnya Plasmodium malaria
b. Anggotanya ada yang mampu berfotosistesis. Contohnya Euglena
viridis
c. Anggotanya ada 4 kelas yang meliputi :
 Protozoa Alat gerak Contoh
Rhizopoda Kaki semu Amoeba,
Foraminifera
Flagellata Bulu cambuk Euglena,
Trypanosoma
Cilliata Rambut getar Paramaecium,
Stentator
Sporozoa Taka da Plasmodium

Anggota protozoa yang menguntungkan :

● Foraminifera : Indikator temuan minyak bumi
● Radiolaria : Cangkangnya ( bahan pembersih )

2. Alga bersel tunggal

● Ciri – cirinya :
● Struktur tubuhnya mirip dengan tumbuhan yaitu berklorofil sehingga
mampu berfotosistesis
● Hidup di perairan sebagai fitoplankton dan di tempat lembab.
Contohnya Chlorococcum, Chlorella, Chlamidomonas, Diatome,
Ochromonas dan Navicula
3. Protista mirip jamur
Ciri – cirinya :
Organisme ini dapat bergerak mirip amoeba yaitu
dengan gerak amoeboid
Tubuhnya tidak berklorofil
Reproduksi denganmenghasilkan spora
Contoh dari Protista mirip jamur
1. Jamur lender (Myxomycota)
pada musim penghujan atau di tempat lembap
tubuhnya berlendir dan bergerak menjalar yaitu di
hutan tropis maupun kayu lapuk
 
2. Jamur air (OOmycota)
Hidup di tempat yang berair, koloninya berbentuk
serupa kapas pada bagian hewan kecil seperti
serangga air. Contohnya saprolegnia. Sp
 
 D. Kingdom Fungi ( Jamur )
● Ciri – cirinya :
● Tempat hidup : di atas tanah, tempat lembap, pegunungan, parit, sawah, dan substrat
lain.
● Tubuhnya bersel banyak, berplastida tetapi tidak berklorofil
● Berkembangbiak secara vegetatif dengan spora dan alat generatifnya dengan tubuh
buah (fruiting bodies) yang dibentuk oleh beberapa miselium sehingga bisa
menghasilkan spora generatif seperti zigospora jamur Rhyzopus.
Fungi terdiri dari 4 Divisi yaitu : Peran fungi bangi manusia
● Zygomycotina contohnya Rhyzopus, Mucor ●  Aspergillus wentii, pembuatan kecap
mucedo ● Neurospora crassa, pembuatan oncom
●  Ascomycotina contohnya Saccharomyces, ● Rhyzopus oryzae. Pembuatan tempe
Aspergillus, Penicilium ●  Penicelium notatum, pembuatan antibiotik
● Basidiomycotina contohnya Auricularia, ●  Penicelium camemberti, pembuatan keju
Volvariela ● Saccharomyces. Sp, pembuatan alkoho
● Deuteromycotina contohnya Monilia,
Mallazezia
 THANKS
ANY QUESTIONS?