Anda di halaman 1dari 15

RENCANA TINDAK

LANJUT
MATERI PENUNJANG 3
DISKRIPSI SINGKAT
• AGAR HASIL PELATIHAN INI DAPAT MEMBERIKAN DAMPAK YANG
BERMAKNA TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PETUGAS YANG
DILATIH PERLU DILAKUKAN UPAYA NYATA PASCA PELATIHAN YANG
DIJABARKAN DALAM RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)
• RTL MERUPAKAN BENTUK KOMITMEN DARI PESERTA
• RTL DILAKUKAN UNTUK MENGINDIKASIKAN KEGIATAN KEGIATAN
YANG DILAKUKAN AGAR DAPAT MERUBAH KONDISI SAAT SEBELUM
DAN SESUDAH MENGIKUTI PELATIHAN
TUJUAN PEMBELAJARAN
A. TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
• Setelah mengikuti materi ini peserta mampu membuat RTL
B. TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
C. Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu :
1. Mengidentifikasi (discovery) kondisi saat ini sesuai tujuan pelatihan
2. Menetapkan kondisi yang diinginkan (dream) sesuai tujuan pelatihan
3. Menyusun gagasan (desain) untuk mewujudkan perubahan
4. Menyusun kegiatan (do it) untuk mencapai gagasan
POKOK BAHASAN DAN SUB POKOK
BAHASAN
POKOK BAHASAN DALAM PELATIHAN INI MELIPUTI :
1. Identifikasi (discovery) kondisi saat ini sesuai tujuan pelatihan
2. Kondisi yang diinginkan (dream) sesuai tujuan pelatihan
3. Gagasan (desain) untuk mewujudkan perubahan
4. Langkah kegiatan (do it) untuk mencapai gagasan
POKOK BAHASAN I
IDENTIFIKASI KONDISI (DISCOVERY) SAAT INI
• UNTUK MENEMUKAN KONDISI SAAT INI DI TEMPAT KERJA DENGAN
TEHNIK ANALISIS SITUASI SEDERHANA DENGAN MEMPELAJARI DAN
ATAU MENCERMATI DATA HASIL KEGIATAN PENCEGAHAN DAN
TATALAKSANA GIZI BURUK PADA BALITA MENGACU PADA :
• PENCEGAHAN DAN PENEMUAN DINI
• TATALAKSANA GIZI BURUK PADA BALITA RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP
• MENELUSURI KEDUA POINT DIATAS MELALUI PERTANYAAN :
• Apakah ada hambatan dalam pelaksanaanya
• Jika ada Temukan hambatanya
• Selanjutnya cari penyebab dari hambatan tersebut
Contoh Analisis Situasi (ANSIT)
Permasalahannya
Masalah Area permasalahan
(kondisi saat ini)
1 2 3
Kurang kompeten melakukan
Tenaga Kesehatan/Petugas
pencegahan
Tidak cukup waktu untuk
  melakukan surveilans
pertumbuhan anak
Medote Kerja/Bahan Tidak tersedia sarana untuk
Belum optimalnya pencegahan
Kerja/Dukungan Data melakukan konseling
gizi buruk pada balita
  Alokasi dana khusus tidak ada
Anak/keluarga/masyarakat Anak tidak terpantau
(external pertumbuhannya
Tidak teridentifikasi gejala gizi
 
buruk
 
Kurang kompeten melakukan
Tenaga Kesehatan/Petugas
pencegahan
Belum optimalnya tata laksana Medote Kerja/Bahan Tidak cukup sapras untuk
gizi buruk pada balita Kerja/Dukungan Data melakukan tatalaksana
Anak/keluarga/masyarakat Anak tidak mau ditatalaksana atau
(external proses tatalaksana terputus
POKOK BAHASAN 2. KONDISI YANG
DIINGINKAN (DREAM)
• KONDISI YANG DIINGINKAN ADALAH CAPAIAN YANG HARUS
DIPEROLEH UNTUK MERUBAH KONDISI SAAT INI yang masih
merisaukan.
CONTOH : KONDISI YANG DIININKAN
Permasalahannya
Masalah Area permasalahan Kondisi yang diinginkan
(kondisi saat ini)

1 2 3 4
Petugas terampil melakukan
pencegahan gizi buruk pada balita
Tenaga Kurang kompeten
dengan cara melakukan pemantauan
Kesehatan/Petugas melakukan pencegahan
secara terus menerus terhadap
pertumbuhan dan perkembangan anak
Tidak cukup waktu untuk
Mengupayakan adanya dukungan
melakukan surveilans
sarana prasarana dan anggaran
Belum pertumbuhan anak
optimalnya
Medote Kerja/Bahan Tidak tersedia sarana
pencegahan gizi Anak terpantau pertumbuhannya
Kerja/Dukungan Data untuk melakukan konseling
buruk pada balita
Alokasi dana khusus tidak
ada
Anak/keluarga/masyarakat Anak tidak terpantau
(external pertumbuhannya
Tidak teridentifikasi gejala
gizi buruk

Tenaga Kurang kompeten


Kesehatan/Petugas melakukan pencegahan
Belum
optimalnya tata Medote Kerja/Bahan Tidak cukup sapras untuk
laksana gizi Kerja/Dukungan Data melakukan tatalaksana
buruk pada balita Anak/keluarga/masyarakat Anak tidak mau
ditatalaksana atau proses
(external
tatalaksana terputus
POKOK BAHASAN 3.
GAGASAN (DESAIN)
• SETELAH MENETAPKAN KONDISI YANG DIINGINKAN MAKA PERLU
MERUMUSKAN GAGASAN SEBAGAI OUTPUT UNTUK MERUBAH
KEADAAN
CONTOH MENETAPKAN GAGASAN
Permasalahannya
Gagasan perubahan
Masalah Area permasalahan Kondisi yang diinginkan
yang akan dilakukan
(kondisi saat ini)

1 2 3 4 5
Petugas terampil melakukan
pencegahan gizi buruk pada balita
Tenaga Kurang kompeten
dengan cara melakukan pemantauan
Kesehatan/Petugas melakukan pencegahan
secara terus menerus terhadap
pertumbuhan dan perkembangan anak
Tidak cukup waktu untuk
Mengupayakan adanya dukungan
melakukan surveilans
sarana prasarana dan anggaran
Belum pertumbuhan anak
Pelaksanaan
optimalnya
Medote Kerja/Bahan Tidak tersedia sarana Pemantauan
pencegahan gizi Anak terpantau pertumbuhannya
Kerja/Dukungan Data untuk melakukan konseling Pertumbuhan Anak
buruk pada balita
Alokasi dana khusus tidak
ada
Anak/keluarga/masyarakat Anak tidak terpantau
(external pertumbuhannya
Tidak teridentifikasi gejala
gizi buruk

Tenaga Kurang kompeten


Kesehatan/Petugas melakukan pencegahan
Belum
Perbaikan
optimalnya tata Medote Kerja/Bahan Tidak cukup sapras untuk
Kerja/Dukungan Data melakukan tatalaksana TatalaksanaGizi
laksana gizi
Anak tidak mau Buruk Pada Balita
buruk pada balita Anak/keluarga/masyarakat
ditatalaksana atau proses
(external
tatalaksana terputus
POKOK BAHASAN 4. LANGKAH KEGIATAN
(DO IT) UNTUK MENCAPAI GAGASAN
• UNTUK MEWUJUDKAN GAGASAN YANG SUDAH DITETAPKAN MAKA
HARUS DIBUAT LANGKAH LANGKAH KEGIATAN UNTUK MENCAPAI
GAGASAN TERSEBUT
CONTOH FORM KEGIATAN YANG DILAKUKAN
Gagasan
pe rubahan yang Ke giatan yang dire ncanakan
akan dilakukan

5 6

Pelaksanaan
Pemantauan
Pertumbuhan
Anak

Perbaikan
TatalaksanaGizi
Buruk Pada
Balita
PENUGASAN
• MENYUSUN MATRIKS RENCANA TINDAK LANJUT
GUNAKAN TABEL DI BAWAH UNTUK MERUMUSKAN RENCANA TINDAK LANJUT DI WILAYAH KERJA SAUDARA

Permasalahannya Kondisi yang diinginkan Gagasan perubahan Kegiatan


(kondisi saat ini) yang akan dilakukan yang
direncana
Masalah Area permasalahan kan

3 4 5 6
1 2
       
 
Belum optimalnya      
pencegahan gizi buruk pada  
balita      
 

Belum optimalnya tata        


laksana gizi buruk pada  
balita      
 
     
 
PETUNJUK PENGISIAN
• KOLOM 1. DIISI LINGKUP DARI UPAYA YG DILAKUKAN YAITU 1. PENCEGAHAN GIZI BURUK, 2
TATALAKSANA GIZI BURUK PADA BALITA
• KOLOM 2 DIISI DENGAN AREA PERMASALAHAN DI SETIAP LINGKUP UPAYA MELIPUTI 1.
TENAGA KESEHATAN, 2 METODE KERJA/BAHAN/DUKUNGAN DANA, 3.
ANAK/KELUARGA/MASYARAKAT (EKSTERNAL)
• KOLOM 3 DIISI DENGAN PERMASALAHAN KONDISI SAAT INI MENGACU PADA KOLOM 1 ( 1.
PENCEGAHAN, 2 TATALAKSANA)
• KOLOM 4 DIISI KONDISI YANG DIINGINKAN UNTUK MERUBAH KONDISI SAAT INI
(KEINGINAN/DREAM)
• KOLOM 5. DIISI DENGAN GAGASAN YANG AKAN DILAKUKAN UNTUK MERUBAH KONDISI
SAAT INIMENJADI KONDISI YANG DIINGINKAN
• KOLOM 6. DIISI DENGAN LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN YANG AKAN DILAKUKAN UNTUK
MENCAPAI ATAU MEWUJUDKAN GAGASAN YANG SUDAH DITETAPKAN
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai