Anda di halaman 1dari 18

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR APARATUR SIPIL NEGARA SEBAGAI


DOKTER UMUM DALAM OPTIMALISASI PELAYANAN
PROLANIS PADA PASIEN HIPERTENSI DAN DIABETES
MELITUS TIPE 2 DI UPTD PUSKESMAS BATAUGA

DISUSUN OLEH :
dr. YULIANA DIADI
NIP. 19910720 201903 2 006

DOKTER AHLI PERTAMA


UPTD PUSKESMAS BATAUGA
KELAS C/ NOSIS 13
BAB I PENDAHULUAN
• Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi
bagi pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)
yang bekerja pada instansi pemerintah
• PNS merupakan bagian dari ASN (Aparatur
Sipil Negara). Menurut UU no. 5 tahun 2014
bahwa ASN mempunyai 3 fungsi diantaranya
pelaksana kebijakan publik, pelayan publik
serta perekat dan pemersatu bangsa
• Sebagai dokter di Puskesmas Batauga, diharapkan
mampu mengaktualisasikan ANEKA (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika publik, Komitmen mutu, Anti
Korupsi) , nilai-nilai dasar ASN dapat terinternalisasi
dalam tindakan dan pekerjaan sehari-sehari, dan
mampu mempengaruhi seluruh ASN di lingkungan
kerja Puskesmas Batauga ke arah yang positif, dan
mampu mempertanggungjawabkan pekerjaan sesuai
tugas pokok dan fungsinya, akhirnya mampu
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta
mewujudkan visi misi Puskesmas Batauga
• Berdasarkan kondisi saat ini yang terjadi dalam
pelayanan kesehatan rawat jalan terutama dalam
pelayanan kesehatan prolanis menunjukan belum
optimal, khususnya pelayanan kesehatan pada
pasien hipertensi dan diabetes tipe 2. Hipertensi
merupakan tiga penyakit terbanyak di pelayanan
kesehatan rawat jalan. Sehingga penulis
mengambil isu untuk mengoptimalkan pelayanan
kesehatan prolanis pada penyakit hipertensi dan
diabetes tipe 2 di UPTD Puskesmas Batauga
TUJUAN
– Tujuan Umum
• Teraktualisasinya nilai-nilai konsepsi dasar
(ANEKA) dan kedudukan serta peran ASN dalam
pelaksanaan tugas pokok penulis sebagai Dokter
Ahli Pertama di fasilitas pelayanan kesehatan
primer (Puskesmas);
– Tujuan Khusus
• Terwujudnya upaya optimalisasi pelayanan
prolanis pada pasien hipertensi dan diabetes
melitus tipe 2 di uptd puskesmas batauga
MANFAAT
– Bagi Diri sendiri
• Menambah wawasan bagi peserta mengenai aktualisasi nilai-nilai dasar
PNS
• Dapat menerapkan nilai-nilai dasar ASN pada saat menjalankan tugas di
Puskesmas Batauga
• Meningkatkan profesionalitas kerja dokter melalui aktualisasi nilai-nilai
dasar profesi PNS
– Bagi Puskesmas Batauga
– Membantu mewujudkan visi dan misi Puskesmas Batauga
– Meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas Batauga
– Meningkatkan profesionalisme ASN di Puskesmas Batauga
– Bagi Stakeholder
– Memberikan kepuasan dan pengetahuan pada pasien tentang pentingnya
kesehatan
– Menambah pengetahuan tentang pentingnya kesehatan bagi masyarakat dan
mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik dan bermutu.
Waktu dan Tempat

– Waktu
• Pelaksanaan kegiatan aktualisasi lapangan (off
class) ini dilaksanakan berdasarkan kalender
Latihan Dasar CPNS Golongan III lingkup
Pemerintah Kabupaten Buton Selatan yaitu
dimulai tanggal 4 November – 4 Desember 2019.
– Tempat
• Lokasi pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini
bertempat di UPTD Puskesmas Batauga sebagai
satuan unit kerja dari Dinas Kesehatan
Pemerintah Kabupaten Buton Selatan.
BAB II GAMBARAN UMUM DAN NILAI-
NILAI ANEKA
• UPTD Puskemas Batauga merupakan satu-
satunya puskesmas yang ada di Kecamatan
Batauga Kabupaten Buton Selatan
• Lokasi UPTD Puskemas Batauga berada Jalan
Gajah Mada yang merupakan jalan utama
Kecamatan Batauga.
VISI MISI PKM
– Visi Puskesmas Batauga
• Terwujudnya Masyarakat Kecamatan Batauga yang
Sehat dan Mandiri
– Misi Puskesmas Batauga
• Menggerakan pembangunan berwawasan kesehatan
• Mengutamakan pelayanan kesehatan yang bermutu
• Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan/
masyarakat beserta lingkungan
• Mewujudkan kualitas sumber daya manusia guna
mewujudkan tenaga kesehatan yang profesional
• Nilai- Nilai Organisasi (BUSEL)
• B : Bersih
• U : Unggul
• S : Sehat
• E : Empati
• L : Loyal
STRUKTUR ORGANISASI
KEPALA PUSKESMAS
Awaludin, SKM

KASUBAG TATA USAHA


Karir

UKP UKM PENGEMBANGAN UKM ESENSIAL & PUSKESMAS


dr. Rezky Astarini T Yuliana Magdalena , SKM Wd. Sitti Marwiah, AMK

POLI UMUM
dr. Yuliana Diadi

POLI GIGI
drg. Rita Dewi M
• Jabatan Dokter Umum
• Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No.
73 Tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional
Dokter Umum adalah melaksanakan pelayanan
medis baik rawat jalan, rawat inap,
kegawatdaruratan, pelayanan gizi dan KIA,
menyusun catatan medis pasien, menyusun draft
visum et repertum, melaksanakan tugas jaga
sesuai dengan petunjuk kerja dan arahan
pimpinan dalam memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat.
• Uraian Tugas
– Melaksanakan pelayanan medis rawat jalan
– Melaksanakan pelayanan medis rawat inap
– Melaksanakan pelayanan kegawatdaruratan medis
– Melaksanakan pelayanan gizi dan KIA
– Menganalisis data dan hasil pemeriksaaan pasien sesuai
dengan pedoman kerja untuk menyusun catatan media
– Menyusun draft visum et repertum
– Melaksanakan tugas jaga
– Menyusun draft laporan pelaksanaan tugas
– Menyusun laporan pelaksanaan tugas
IDENTIFIKASI ISU STRATEGIS
No Tugas/ Fungsi Bermasalah Keadaan Sekarang Keadaan yang diinginkan Rumusan Isu

1 2 3 4 5
1 Melaksanakan Pelayanan Kurangnya kesadaran pasien Pasien TB Paru bisa patuh Rendahnya pengetahuan
Medis Rawat Jalan TB Paru yang putus obat dalam minum obat paket pasien TB Paru dalam
(drop out) minum obat
2 Melaksanakan Pelayanan Petugas kesehatan di di Pasien hipertensi dan DM dapat belum optimalnya
RSUD Kabupaten Buton Selatan
Medis Rawat Jalan masih belum patuh untuk dilayani dalam pelayanan pelayanan Prolanis pada
menggunakan Alat Pelindung
Diri (APD). prolanis pasien Hipertensi dan
Diabetes Melitus tipe 2

3 Melaksanakan Pelayanan
Pasien lansia masih
Medis Rawat Jalan Pasien lansia mendapatkan
mendapatkan pelayanan Kurang optimalnya
pelayanan kesehatan optimal
kesehatan sebagaimana pelayanan kesehatan Lansia
yang lebih komprehensif
pasien rawat jalan lainnya.

4 Melaksanakan Pelayanan kurangnya pengetahun ibu


Masih rendahnya kesadaran
KIA Semua ibu hamil melahirkan di hamil tentang pentingnya
ibu hamil melahirkan di
Fasilitas Kesehatan melahirkan di Fasilitas
Fasilitas Kesehatan
Kesehatan
• Tehnik analisis sebagai pisau pemangkas yang
digunakan untuk memprioritaskan isu yang
akan ditindaklanjuti yaitu metode analisa
APKL. Dengan cara menentukan tingkat
Aktualitas, Problematik, Kekhalayakan dan
Layak-nya, selanjutnya menentukan skala nilai
1-5 . Isu yang memiliki total skor tertinggi
setelah perankingan merupakan isu prioritas.
Kriteria Skor
ISU TERIDENTIFIKASI Total Ranking
NO A P KK LL
1. Rendahnya pengetahuan pasien
4 5 3 3 15 III
TB Paru dalam minum obat
2. belum optimalnya pelayanan
Prolanis pada pasien Hipertensi 5 5 4 4 18 I
dan Diabetes Melitus tipe 2
3. Kurang optimalnya pelayanan
5 4 2 3 14 IV
kesehatan Lansia
4
kurangnya pengetahun ibu hamil
tentang pentingnya melahirkan di 5 4 4 3 16 II
Fasilitas Kesehatan
Skala Keterangan

5 Sangat (Aktual, kekhalayakan, problematik, kelayakan)


4 Aktual, kekhalayakan, problematik, kelayakan
3 Cukup (Aktual, kekhalayakan, problematik, kelayakan)
2 Tidak (Aktual, kekhalayakan, problematik, kelayakan)
1 Sangat Tidak (Aktual, kekhalayakan, problematik, kelayakan)

Anda mungkin juga menyukai