EXPRESS
MENGEKSPOR DAN
MENGIMPOR
BARANG/JASA
BISNIS
Bpk. Andrean Eko
INTERNASIONAL
Haryoko,M.M
@stieppi.ac.id
Disusun Oleh:
01 03
Rismayanti Oktapiani Nina Nurjanah
1816120171 1816120082
02 04
Zenaba Dilla -
1816120233
DHL EXPRESS
DHL (Dalsey, Hillblom and Lynn) International GmbH adalah sebuah penyedia jasa
kurir, parsel, dan pos kilat yang merupakan salah satu divisi dari Deutsche Post DHL.
Perusahaan ini mengantarkan lebih dari 1,3 milyar parsel per tahun.
Perusahaan ini didirikan di Amerika Serikat pada tahun 1969 dan mengembangkan
layanannya ke seluruh dunia pada akhir dekade 1970-an. Pada tahun 1979, melalui DHL
Air Cargo, perusahaan ini berekspansi ke Kepulauan Hawaii dengan menyediakan jasa
kargo antarpulau menggunakan dua unit pesawat terbang DC-3 dan empat unit pesawat
terbang DC-6. Dalsey dan Hillblom mengawasi sendiri aktivitas DHL Air Cargo hingga
perusahaan tersebut bangkrut pada tahun 1983. Pada masa kejayaannya, DHL Air Cargo
mempekerjakan lebih dari 100 orang pelaksana, staf, dan pilot.
Perusahaan ini lebih fokus pada pengantaran lepas pantai dan antarbenua, namun
kesuksesan FedEx membuat perusahaan ini mengembangkan layanan pengantaran
domestiknya di Amerika Serikat mulai tahun 1983
(lanjutan
Pada tahun 1998, Deutsche Post mulai mengakuisisi saham DHL. Deutsche Post akhirnya
memegang mayoritas saham DHL pada tahun 2001, dan kemudian berhasil memegang
semua saham DHL pada bulan Desember 2002. Deutsche Post kemudian melebur DHL ke
dalam divisi pos kilatnya, serta mengembangkan penggunaan nama DHL ke divisi, unit
bisnis, dan anak usahanya yang lain. Saat ini, DHL Express berbagi nama DHL dengan
unit bisnis yang lain, seperti DHL Global Forwarding dan DHL Supply Chain. DHL lalu
memperkuat eksistensinya di Amerika Serikat dengan mengakuisisi Airborne Express.
Laporan keuangan DHL Express dimuat di dalam laporan tahunan Deutsche Post AG.
Pada tahun 2016, pendapatan divisi ini meningkat sebesar 2,7% menjadi €14 milyar.
Sementara laba sebelum pajaknya meningkat sebesar 11,3% menjadi €1,5 milyar.
Sejarah
Logo lama DHL sebelum dibeli oleh Deutsche Post AG Logo lama DHL EXPRESS
Awal mula
Saat Larry Hillblom masih berkuliah hukum di Sekolah Hukum Boalt Hall Universitas
California, Berkeley pada akhir dekade 1960-an, ia mulai bekerja sebagai kurir untuk perusahaan
asuransi Michael's, Poe & Associates (MPA). Ia mulai menjalankan tugas kurir antara Bandar Udara
Internasional Oakland dan Bandar Udara Internasional Los Angeles, yakni mengambil paket dari
penerbangan terakhir di hari tersebut, dan mengantar paket ke penerbangan pertama di keesokan
harinya, selama lima kali dalam seminggu
Setelah lulus kuliah, Hillblom bertemu dengan seorang pemasar MPA, Adrian Dalsey dan mereka pun
berencana mengembangkan konsep pengantaran cepat MPA ke perusahaan lain. Mereka terbang antara
Honolulu dan Los Angeles, guna mengangkut konosemen untuk klien pertamanya, Seatrain Lines.
Permulaan
Hillblom mengambil sebagian uang pinjaman kuliahnya untuk memulai perusahaan ini, serta mengajak
Adrian Dalsey dan Robert Lynn sebagai mitra, dengan gabungan inisial nama belakang ketiganya
sebagai nama perusahaan (DHL).[9] Mereka menggunakan sebuah Plymouth Duster untuk berkeliling
seantero San Francisco guna mengambil dokumen di dalam koper, lalu bergegas ke bandara untuk
memesan tiket penerbangan dengan menggunakan kartu kredit perusahaan. Dengan makin
berkembangnya perusahaan, mereka pun mulai mempekerjakan kurir. Kurir pertamanya adalah Max
dan Blanche Kroll, yang apartemennya di Hawaii kerap menjadi tempat istirahat bagi kurir DHL yang
lain.
Ekspansi domestik
Pada dekade 1970-an, DHL resmi menjadi sebuah penyedia jasa pengantaran internasional, mirip
seperti Loomis dan Purolator, yang saat itu merupakan satu-satunya penyedia jasa kurir internasional.
Satu-satunya kompetitor DHL di bisnis pengantaran kilat adalah Federal Express (FedEx), yang baru
membuka layanan internasional pada tahun 1981, dengan membuka rute ke Toronto, Ontario, Kanada.
Walaupun begitu, pengantaran domestik sangat menguntungkan, sehingga DHL baru menempati
peringkat ketiga di belakang FedEx dan UPS.
!
your email…
What is This Topic About
Mars Saturn
It’s a cold place. Saturn is composed
The planet is full of of hydrogen
iron oxide dust
Mercury Venus
Mercury is the Venus is the second
smallest one in the planet from the Sun
solar system
Definition of Concepts
333,000.0 148.9 M
0earths is the km
Is the distance to
sun’s mass the sun
Mars Saturn
It’s a cold place. The planet is Saturn is composed mostly of
full of iron oxide dust hydrogen and helium
Mercury Venus
Mercury is the smallest one in Venus is the second planet
the solar system from the Sun. It’s terribly hot
Visual Examples
Mercury
Mercury is the closest
planet to the Sun and
the smallest one in the
Solar System.
A Picture is
Worth a
Thousand
Words
Did You Know This
Venus
Mercury 70 20 K
%
Mars
Jupiter 95
%
15 K Neptune
Saturn 45
5K
%
Problem and Solution
Problem Solution
Mercury is the closest Venus is the second
planet to the Sun and planet from the Sun.
the smallest one in the It’s terribly hot—even
Solar System. hotter than Mercury.
Awesom
e Words
Process
Step 1 Step 2
It’s a cold place. The Saturn is composed
planet is full of iron mostly of hydrogen
oxide dust and helium
Step 4 Step 3
Mercury is the Venus is the second
smallest one in the planet from the Sun.
solar system It’s terribly hot
Overview Diagram
Mars
259 624
Mars is a cold
place, not hot
156 236
Neptune is the If you want to modify this graph, click on it, follow the link, change
farthest planet the data and replace it
4,498,300
Big numbers catch your audience’s attention
Exercise
Europe Africa
Asia Oceania
01 02 03 04
Step 1 Step 3
Mars is a cold Venus is the
place, not hot second planet
Assignment
Surface
Mass Diameter
Gravity
(earths) (earths)
(earths)
For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Fonts & colors used
This presentation has been made using the following fonts:
Cairo
(https://fonts.google.com/specimen/Cairo)
Neucha
(https://fonts.google.com/specimen/Neucha)
PHASE 1
Task 1
Task 2
PHASE 2
Task 1
Task 2
PHASE
1
Task 1
Task 2
...and our sets of editable icons
You can resize these icons, keeping the quality.
You can change the stroke and fill color; just select the icon and click on the paint bucket/pen.
In Google Slides, you can also use Flaticon’s extension, allowing you to customize and add even more icons.
Educational Icons Medical Icons
Business Icons Teamwork Icons
Help & Support Icons Avatar Icons
Creative process Icons Performing Arts Icons
Nature Icons
SEO & Marketing Icons