Anda di halaman 1dari 33

TAHSIN TILAWAH AL QURAN

TTQ

MEMPERBAGUS
BACAAN AL QURAN

UST. SHUFI ZAINAL MUTAQIN


Sasaran

3 tujuan tahsin

1 2 3

Memahami Rindu
pentingnya Membaca membaca Al
menguasai Alquran quran
ilmu tajwid dengan baik sehingga
dan ilmu dan benar. menjadikan Al
Tahsin Fashih dan quran sebagai
Tilawah Al berirama. pedoman
quran hidup.
4 TAHAPAN AWAL DALAM TAHSIN

Panjang
pendek

Makhroj
Ayat 4 pondasi
& sifat
Ghoribah awal
Huruf

Tajwid
Tahsin Tilawah Al Quran RTB

4 Hal yang perlu dibiasakan di pondasi pertama

Pengulangan
sangat penting
untuk
memantapkan asas
(pondasi) bacaan
Irama yang baik dan
Buka dasar benar.
Gunakan berbagai
tutup
macam tehnik atau
Manna media untuk
Tahan mempermudah dan
mempercepat
Ayu terbiasanya 4 hal
Ayun ini.
Praktik

Ayu Ayun

1 2 3

Setiap Tambah
panjang 2 Gunakan dengan
harokat harus tangan untuk mengetuk
di ayun. peraga agar sesuatu ke
siswa meja agar
Sebagai mengikuti tempo bacaan
pembiasaan. irama ayunan. terkontrol.
Praktik
Manna
Tahan

1 2 3
1 2 3

Menggunakan
media tangan
Setiap panjang 3 Setiap mad yang
sebagai kebalikan
harokat (Bacaan lebih dari 2
dari ayu ayun.
mendengung) harokat.
Tambah dengan
media lain.
Praktik

Buka tutup

4 5 6

Membedakan Fathah: Media bisa


menggunakan
3 harokat terbuka cermin, atau jari.
utama. Kasrah: Pembiasaan
Fathah. senyum dalam buka tutup
ini sangat penting.
Kasrah. Dhommah: Jangan terbiasa
Dhommah. manyun mulut tertutup.
Irama (lagam) dalam bacaan Alquran secara Murottalah
1 7

Bayati
Kurdi
2
Nahawand
7 irama
tilawah
Shaba 6
murottalah

Hijaz
3 jiharkah
Rast 5

4
Irama Dasar

Rumus 1 – 8

Rast

Nahawand

Menurun (monoton)
ِ‫م َخا ِرج الحروف‬
ُُ ُ َ
Tempat—tempat Keluarnya Huruf Hijaiyah

Al Jauf ‫ف‬
( ُ‫لجْو‬
َ ‫)ا‬
Al Halq (‫)ا َلح ْل ُق‬
Al Lisan ‫ان‬
(ُ ‫س‬ ِ ‫)ا‬
‫ل‬

5
َ
( ِ َ‫لش َفت‬
As Syafataan ‫ان‬ َّ ‫)ا‬
Al Khaisyum (‫شْوُم‬
ُ ‫)ا ل َخ ْي‬
”MAKRAJ”
Al Jauf ‫ف‬
( ُ‫لجْو‬
َ ‫)ا‬
1 “Rongga mulut dan rongga tenggorokan”

‫ُن ْو ِح ْي َها‬ ‫َما ِم ْي ُمو‬


Contoh:
2 Al Halq (‫لح ْل ُق‬
َ ‫ا‬)
“Tenggorokan”

‫ )غ‬dan kha (‫)خ‬


‘ghain ( ‘ain (‫ )ع‬dan Ha (‫)ح‬ ha ( ‫ه‬ ‫ء‬
) dan hamzah ( )
Al Halq (‫لح ْل ُق‬
َ ‫ا‬)
“Tenggorokan”

‫أ ََّخ‬ ‫أ ََّح‬ ‫أ ََّء‬


َّ ‫أ‬
‫َغ‬ َّ َ‫أ‬
‫ع‬ ‫أَ َّه‬
3
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬
“Lidah” َ
“10 Tempat Keluar Huruf untuk 18 huruf“
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 1
َ
“Lidah”
Pangkal lidah paling belakang
dengan posisi menempel pada
langit-langit bagian yang lunak
(daging) paling belakang setelah
tenggorokan, keluar darinya

huruf Qaf ( ‫)ق‬


۞ ‫ود‬
َ ‫َولََق ْد آَت ْينَا َد ُاو‬ َّ ‫أ‬
‫ۖ منَّا فض‬ ِ ‫َق‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 2
َ
“Lidah”
• Pangkal lidah paling belakang
pada posisi menempel langit-
langit kedepan sedikit setelah
Qaf, keluar darinya huruf Kaf

‫ك‬
( )
ٰ
ِ
‫ك َعلَ ٰى ُه ًدى ِّمن َّربِّه ْم‬ ِ
َ ‫أُولَئ‬
‫ك ُه ُم ال ُْم ْفلِ ُحو َن‬ ِ ٰ
َ ‫ۖ َوأُو‬
‫ئ‬َ‫ل‬
َّ ‫أ‬
‫َك‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 3
َ
“Lidah”

Lidah bagian tengah menempel dengan langit-langit


bagian tengah, keluar darinya 3 huruf yaitu Jim (‫ )ج‬dan
Syin (‫ )ش‬dan Ya (‫)ي‬
‫لِّس ُ (‬
‫ان ‪Al Lisan‬‬ ‫)ا‬
‫َ‬
‫”‪“Lidah‬‬

‫َي‬
‫َي أ ُّ‬
‫َي أ ِّ‬
‫ش أ َّ‬
‫ش بَ ُّ‬ ‫َج بَ َّ‬
‫ش بَ ِّ‬ ‫َج أ ُّ‬
‫َج أ ِّ‬
‫أ َّ‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 4
َ
“Lidah”
Salah satu tepi lidah
atau kedua-
keduanya pada
posisi gigi geraham
atas, keluar darinya

huruf Dhad ( ‫)ض‬


‫َض‬
ُّ ‫َض أ‬
ِّ ‫َض أ‬
َّ ‫أ‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 5
َ
“Lidah”
Ujung tepi lidah pada posisi gusi
atas, keluar darinya huruf Lam (‫)ل‬

ُّ‫َل أَل‬ َّ ‫أ‬


ِّ ‫َل أ‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 6
َ
“Lidah”
• Ujung lidah pada posisi gusi
atas di atas sedikit dari makraj
Lam keluar darinya huruf Nun
(‫)ن‬

ِ
‫َن ن ُن‬
ُّ ‫َن أ‬
‫َن‬ َّ ‫أ‬
ِّ ‫َن أ‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 7
َ
“Lidah”
Ujung lidah (ada yang
mengatakan
punggung lidah) pada
posisi gusi atas lebih
dalam sedikit dari
makraj Nun (‫)ن‬
keluar darinya huruf
Ra (‫)ر‬

‫أ ََّر أ َِّر أ َُّر‬


( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 8
َ
“Lidah”

Ujung lidang menempel pada pangkal gigi seri


atas keluar darinya 3 huruf yaitu

‫ط‬
Tha ( ), dan Ta ( ‫)ت‬, Dal (‫)د‬
‫لِّس ُ (‬
‫ان ‪Al Lisan‬‬ ‫)ا‬ ‫‪8‬‬
‫َ‬
‫”‪“Lidah‬‬

‫َط أ ُّ‬
‫َط‬ ‫أ َّ‬
‫َط أ ِّ‬
‫َد أ ُّ‬
‫َد‬ ‫أ َّ‬
‫َد أ ِّ‬
‫َت أ ُّ‬
‫َت‬ ‫أ َّ‬
‫َت أ ِّ‬
( ُ ‫لِّس‬
Al Lisan ‫ان‬ ‫)ا‬ 9
َ
“Lidah”

Ujung lidah mendekati gigi seri bawah kemudian


suara keluar melalui celah di antara dua gigi seri
atas dan bawah, keluar darinya 3 huruf yaitu:

Shad ( ‫)ص‬, Zay (‫)ز‬, dan Sin (‫)س‬


‫لِّس ُ (‬
‫ان ‪Al Lisan‬‬ ‫)ا‬ ‫‪9‬‬
‫َ‬
‫”‪“Lidah‬‬

‫ص‬
‫ص بَ ُّ‬
‫ص بَ ِّ‬
‫بَ َّ‬
‫َس‬
‫َس ب ُّ‬
‫َس ب ِّ‬
‫ب َّ‬

‫أ ََّز أ َِّز أ َُّز‬


Al Lisan ‫ان‬ ( ُ ‫)ا لِّس‬
10
“Lidah” َ

Ujung lidah pada posisi menempel pada ujung gigi


seri atas, keluar darinya 3 huruf yaitu:
Dzha (‫)ظ‬, Dzal (‫)ذ‬, dan Tsa (‫)ث‬
‫ان ‪Al Lisan‬‬ ‫)ا لِّس ُ (‬
‫‪10‬‬
‫َ ”‪“Lidah‬‬

‫َظ أ ُّ‬
‫َظ‬ ‫أ َّ‬
‫َظ أ ِّ‬

‫أَذَّ أَذِّ أَذُّ‬


‫َث ب ُّ‬
‫َث‬ ‫ب َّ‬
‫َث ب ِّ‬
4 ِ
As Syafataan ‫ان‬ َّ ‫)ا‬
( َ‫لش َفت‬
“Kedua Bibir”
Makhraj ini terbagi menjadi 2 bagian:
1) Bibir bawah bagian dalam pada posisi menempel pada gigi seri atas,
keluar darinya huruf Fa (‫)ف‬

2) Bertemunya kedua bibir bagian dalam, keluar darinya 2 huruf yaitu:

‫ )ب‬dan Mim (‫)م‬. Kedua bibir dimoyongkan ke depan dengan


Ba (

membuka celah sedikit, keluar darinya huruf Waw (‫)و‬


‫لش َفتَ ِ (‬
‫ان ‪As Syafataan‬‬ ‫)ا َّ‬
‫‪4‬‬ ‫”‪“Kedua Bibir‬‬

‫َب‬
‫َب أ ُّ‬
‫َب أ ِّ‬
‫أ َّ‬ ‫َم‬
‫َم أ َِّم أ ُّ‬
‫أ َّ‬ ‫أ ََّو أ َِّو أ َُّو‬ ‫َف أ ُّ‬
‫َف‬ ‫أ َّ‬
‫َف أ ِّ‬
5 Al Khaisyum (‫خ ْي ُشْوُم‬
َ ‫)ا ل‬
“Pangkal Hidung” / “Rongga Hidung”
Khaisyum keluarnya suara melalui pangkal hidung bagian
atas, sehingga khaisyum merupakan tempat keluarnya
seluruh bunyi (suara) ghunnah (dengung).
‫خ ْي ُشْوُم( ‪Al Khaisyum‬‬
‫)ا ل َ‬
‫‪5‬‬ ‫”‪“Pangkal Hidung” / “Rongga Hidung‬‬

‫ساَل ٍم ِّمنَّا‬ ‫قِيل يَا نُوح ْاهبِ ْط بِ‬


‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬
‫ك َو َعلَ ٰى أ َُم ٍم ِّم َّمن‬ ‫ات َعلَْي َ‬ ‫وبرَك ٍ‬
‫َََ‬
‫س ُهم‬
‫ك ۚ َوأ َُم ٌم َسنُ َمِّتعُ ُه ْم ثُ َّم يَ َم ُّ‬
‫َّم َع َ‬
‫يم‬ ‫ِّمنَّا ع َذاب أَلِ‬
‫‪ٌ Hud:‬‬ ‫َ‪ٌ 48‬‬
Talaqqi / Belajar Langsung dengan Guru
Sumber:
Makarijul Huruf Al ‘Arabiyah Syaikh Dr. Aiman Rusdy Suwaid &
Metode As Syafi’i Ust. Abu Ya’la Kurnaidi, Lc

Anda mungkin juga menyukai