Anda di halaman 1dari 12

Pelatihan Pengembangan SDM

Kelompok 9

Dyna Rahminanda Triadi (2010526039)


Chairani Dwi Yuri (2010526042)
Nahdia Wahyuni (2010526053)
Ridha Tiara (1910521026)
Giantina Veronika (2110526041)
Program Design

Kelompok 9 - PPSDM
Kelompok 9 - PPSDM

Design Program
Desain program mengacu pada koordinasiorganisasidalam program pelatihan
pengembangan SDM.

Ruang Lingkup:

• Apa yang terjadi selama pelatihan


• Kondisi sebelum acara pelatihan
• Memastikan bahwa setelah pelatihan, pengetahuan dan keterampilan yang
diperoleh, digunakan pada pekerjaan dan dibagikan dengan karyawan lain
KELOMPOK 9- PPSDM

Fase 1
• Mempersiapkan, memotivasi,dan
memerikan energi kepada trainee untuk
Pretraining menghadiri acara pembelajaran
• Pastikan lingkungan kerja (iklim,
manajer, rekan kerja)
• Mendukung Pembelajaran dan rtansfer
pembelajaran

3 fase dari Fase 2


program design • Mempersiapkan instruksi
(kelas,kursus, program, pelajaran)
Learning Event
process •
dan Lingkungan Fisik
Memfasilitasi pembelajaran dan
transfer pelatihan

Fase 3
• Mendorong peserta didik untuk
menerapkan apa yang mereka
Post-Training pelajari untuk pekerjaan mereka
Kelompok 9 - PPSDM

Pertimbangan Dalam Merancang Program yang Efektif


(dilihat dari segi tempat pelatihan)

1. Tempat nyaman dan mudah diakses.


2. Tenang, pribadi, dan bebas dari gangguan.
3. Memiliki ruang yang cukup bagi peserta pelatihan untuk bergerak
dengan mudah
4. menawarkan ruang yang cukup bagi peserta, dan memiliki
visibilitas yang baik bagi peserta pelatihan
Kelompok 9 - PPSDM

Trainee(Pelatih)

1. Creating a Learning Setting


2. Preparation of Materials
3. Know the Audience: Age, Generation, and Personality Differences
4. Pretraining: Enhance Motivation to Learn Through Communications, Prework, and
Manager Involvement
5. Provide an Overview of the Course
6. Leading a Discussion
7. Dealing with Disruptive Trainees
8. Managing Group Dynamics
Kelompok
P 9 - PPSDM

Curriculum, Course, and Lesson Design

Kurikulum mengacu pada program studi terorganisir yang


dirancang untuk memenuhitujuan pembelajaran, seperti
mempersiapkan peserta didik untuk menjadi tenaga penjual,
komputer bersertifikatteknisi jaringan, perawat berlisensi, atau
manajer.
Dibandingkan dengan kurikulum, kursus atau program
biasanya mencakup tujuan pembelajaran yang lebih spesifik dan
membahas jumlah kompetensi atau keterampilan yang lebih
terbatas.
Curriculum Road Map

1. Dokumen Desain
Dokumen desain dapat digunakan untuk memandu pengembangan pelatihan dan untuk menjelaskan
pelatihan kepada manajer, UKM, reviewer, atau pelatih lainnya.
2. Kursus atau Rencana Pelajaran
Rencana pelajaran biasanya lebih rinci daripada dokumen desain. Mereka termasuk langkah-langkah
spesifik yang terlibat dalam pelajaran, kegiatan instruktur dan peserta pelatihan, dan waktu yang
dialokasikan untuk setiap topik yang termasuk dalam pelajaran.
3 Ikhtisar Rencana Pelajaran
Ikhtisar rencana pelajaran sesuai dengan kegiatan utama program pelatihan dan spesifik
waktu atau interval waktu.
4. An Example of Program Design.
How to Choose a Vendor or Consultant for Training Services

Banyak perusahaan mengidentifikasi vendor dan konsultan yang dapat


memberikan layanan pelatihandengan menggunakan permintaan proposal.
Permintaan proposal (RFP) adalah dokumen yang menguraikan untuk vendor dan
konsultan potensial jenis layanan yang dicari perusahaan,jenis dan jumlah referensi
yang dibutuhkan, jumlah karyawan yang perlu dilatih,pendanaan untuk proyek, proses
tindak lanjut yang digunakan untuk menentukan tingkat kepuasan danlayanan, tanggal
penyelesaian proyek yang diharapkan, dan tanggal ketika proposal harusakan diterima
oleh perusahaan.
Ini juga menjelaskan kriteria penilaian yang akan digunakan untuk mengevaluasi
proposal. RFP dapat dikirimkan ke konsultan dan vendor potensial atau diposting
disitus web perusahaan.. RFP juga membantu menghilangkan kebutuhan
untukmengevaluasi vendor luar yang tidak dapat menyediakan layanan yang
dibutuhkan.
Program Design Implications for Transfer of Training

1. Determine if Focus Is on Near or Far Transfer


2. Encourage Self-Management
3. Encourage Manager Support for Training
4. Peer Support
5. Opportunity to Use Learned Capabilities
6. Technological Support
.
Using Knowledge Management for Learning and Transfer of Training

Manajemen Pengetahuan
- Kunci untuk Manajemen Pengetahuan yang Efektif
• Pelatihan dan Kerjasama Teknologi Informasi
• Posisi Kepemimpinan Manajemen Pengetahuan
• Easy-to-Use Technology
• Employee Trust and Willingness to Share Information
For inquiries and
concerns

Thank You
KELOMPOK 9 pelatihan dan perkembangan SDM

Anda mungkin juga menyukai