Anda di halaman 1dari 42

Perkembangan Sosial

Emosional
Anak SDPresented
Usia by7Kelompok
– 12 Tahun
3
ANGGOTA
KELOMPOK 3
0 0 0 0
1
ANNISA 2
DIANNISA 3
DWI ADHEKA 4
FITRI
LAUNA MAHIRU S. SELLA NURDIANA
2005125864 2005114296 2005111397 2005111389
0 0 0
5
MELE 6
MIKSI 7
NALISHA
JULIANS SYAFITRI FATIKA P.
2005126279 2005112305 2005136219
0 0 1
11
8
RANI TIA9
DWI 0
UMAIMA YULIA
PRATIWI N. ANANDA SALSABILA ADRIANA
2005112485 2005125288 2005111387 2005112332
01
Pengertian
By : Annisa Launa
PENGERTIAN
EMOSI
perasaan atau afeksi yang muncul
ketika seseorang sedang berada
dalam suatu keadaan atau suatu
interaksi yang dianggap penting
olehnya.
Perkembangan sosial merupakan
pencapaian kematangan dalam
hubungan sosial.
—Syamsu Yusuf 2007—
02
Perkembangan Anak Usia 7-12
Tahun
By : Dwi Adheka Sella
Pertumbuhan Fisik
● Pertumbuhan fisik ditandai dengan lebih tinggi, lebih berat, dan kuat.
● Perubahan pada system tulang, otot dan keterampilan gerak
● Kegiatan fisik sangat perlu
● Pertumbuhan fisik cenderung lebih stabil atau tenang

Perkembangan Bicara
● Berbicara lebih selektif
● Berbicara merupakan alat komunikasi terpenting dalam berhubungan dengan orang lain

Perkembangan Kognitif
● Jean Piaget (1896-1980) seorang ahli psikologi berkebangsaan Swiss melakukan studi mengenai
perkembangan kognitifanak secara intensif dengan pengamatan yang cermat selama bertahun-
tahun. Piaget mengembangkan teori bagaimana kemampuan anak untuk berfikir melalui satu
rangkaian tahapan.
● Mulai timbul pengertian tentang jumlah, Panjang, luas dan besar.
● Anak mampu berfikir logis mengenai objek dan kejadian
Perkembangan Emosi
● Emosi anak berlangsung relative lebih singkat (sebentar)
● Emosi anak kuat dan hebat
● Emosi anak mudah berubah
● Emosi anak Nampak berulang-ulang
● Respon emosi anak berbeda-beda
● Emosi anak dapat diketahui atau dideteksi dari gejala tingkah lakunya
● Emosi anak mengalami perubahan dalam kekuatannya
● Perubahan dalam ungkapan-ungkapan emosional

Perkembangan Sosial
● Ditandai meluasnya lingkungan social (pengaruh luar)
Minat Membaca
● Usia 7-8 tahun : masih senang dengan cerita khayal.
● Kegemaran membaca mencapai puncaknya usia 9 – 12 tahun.
● Sifat ingin tahu & realistis pd anak laki-laki  lebih menyukai bacaan
petualangan, misterius, sejarah, hobi, sport.
● Anak perempuan cenderung ceritera binatang, puisi,ceritera dari kitab suci,
● kehidupan seputar rumahtangga, dsb.

Kegiatan Bermain
● Kegiatan sekolah mengurangi waktu bermain dp masa sebelumnya.
● Ditunjang dg : TV, radio dan buku bacaan.
● Bermain kelompok lebih disukai  banyak memberikan pengalaman berharga.
● Bermain kelompok lainnya :permainan olah raga : basket, volley, sepak
bola.
● Permainan konstruktif : kreativitas anak.
03
Perkembangan Bahasa dan
Emosional
By : Rani Pratiwi Nugraha
Perkembangan bahasa pada anak

01
Pada usia late primary
02
Pada usia (9-12
(7-8 tahun) tahun)
bahasa anak anak sudah lancar dalam
mengalami menggunakan kosa kata
perkembangan yang berhubungan
yang sangat pesat. dengan bidang
akademik, seperti
menggunakan kata-kata
Perkembangan emosi pada anak

03
01
Pada usia 9-10 tahun anak
Anak usia 5-6 sudah sudah dapat
mengenal dan menyembunyikan dan
mengetahui aturan mengungkapkan emosinya
yang berlaku dan sudah dapat merespon
emosi orang lain.
02 04

Pada usia 7-8 tahun Ada pada usia 11-12 tahun,


anak sudah mengerti anak sudah mengetahui
akan rasa malu dan tentang baik buruk,
bangga terhadap nilainilai, dan norma-norma
sesuatu. yang berlaku pada
masyarakat
Perkembangan Emosi

Sejak dini, anak kecil Pada tahun-tahun Pada masa Pada masa ini
sudah mampu berikutnya, anak prasekolah, anak juga, anak sudah
merasakan dan mengalami emosi tidak hanya mampu
mengekspresikan lain seperti rasa mengembangkan menggunakan
emosinya seperti bersalah, dan emosi tersebut, bahasa untuk
senang, marah, susah, bangga tetapi juga cara memberi nama
dan takut mengendalikannya pada emosi yang
dialami misalnya
mengatakan
“saya takut”
04
Ciri-Ciri dan Pengaruh
Perkembangan Emosional
By : Miksi Syafitri
Ciri-ciri emosi pada anak menurut (Izzaty, 2008)

1. Biasanya relatif relatif lebih singkat 5. Respon emosi pada anak berbeda-beda.
(sebentar) dan mudah berubah.

6. Emosi anak dapat dilihat atau diketahui


dari tingkah laku yang ditunjukkan anak.
2. Relatif lebih kuat dan hebat

7. Adanya perubahan emosi dalam


3. Emosi anak mudah berubah.
kekuatannya

4. Emosi anak nampak berulang-ulang 8. Adanya perubahan-perubahan


bentuk ungkapan emosional anak.
Pengaruh Perkembangan Emosi Anak

Perkembangan emosi anak berkaitan Perkembangan emosi anak juga akan


dengan reaksi anak terhadap berbagai berpengaruh terhadap mental anak sehingga
perasaan berbeda yang mereka alami. perkembangan anak dangat perlu diperhatikan

Perkembangan emosi ini nantinya akan


berpengaruh terhadap bagaimana
sikap dan cara anak dalam mengambil
keputusan, dan bagaimana cara anak
menikmati kehidupannya.
05
Perkembangan Sosial Anak Usia 7-12
Tahun
By : Yulia Adriana
Perkembangan emosi sangat berkaitan erat dengan
perkembangan sosial anak. Jika anak telah dapat berhubungan
dan memiliki emosi postif dengan orang lain maka anak akan
lebih mudah untuk berinteraksi sosial dengan orang lain. Oleh
karena itu perkembangan emosi dan sosial sering disebut sebagai
perkembangan sosial-emosional.
Pengertian
Perkembangan sosial merupakan
proses pencapaian kematangan dalam
hubungan sosial dan pembelajaran agar
dapat menyesuaikan diri dengan
norma-norma yang berlaku pada
kelompok tradisi dan moral.
Perkembangan Sosial Anak Usia 7-12 Tahun

Perkembangan sosial pada anak ditandai


dengan proses pencapaian kematangan
dalam kehidupan sosialnya, bagaimana dia Kemampuan anak dalam bersosialisasi dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungannya,
berinteraksi dengan lingkungannya dan
dipengaruhi oleh
mengikuti aturan yang terdapat pada
lingkungan sosialnya

 Beberapa kesempatan
 Waktu dan motivasi untuk bersosialisasi
 Kemampuan berkomunikasi dengan orang lain
menggunakan bahasa yang mudah dimengerti
Perkembangan sosial berarti perubahan  Metode belajar efektif serta bimbingan
perilaku untuk menyesuaikan diri dengan
bersosialisasi.
tuntutan sosial.

Sosialisasi merupakan bentuk pembelajaran


sikap dan tingkah laku serta perilaku yang
sesuai dengan tututan sosial
Perkembangan sosial pada anak usia 7-12 tahun

Dalam perkembangan Perkembangan sosial anak akan


sosial anak, anak berpengaruh terhadap bagaimana anak
dapat memahami dan berinteraksi dengan lingkungan anak dan
memikirkan orang apa yang bisa dia peroleh dari interaksi
lain. tersebut.
Ditunjukkan dengan adanya
Perubahan dalam bentuk tingkah
laku dan perluasan hubungan
dengan teman sebaya (per group)
atau teman sekelas.

Pada masa ini, anak mulai dapat


menyesuaikan diri dengan lingkungan
sekitar
06
Aspek Perkembangan Anak Usia 7-12
Tahun
By : Nalisha Fatika P.
Aspek perkembangan
Aspek Perkembangan Kognitif
Biologis
- Tahapan perkembangan menurut Tahap perkembangan menurut
Aristoteles 7-14 tahun masa anak atau
Piaget, tahap operasi konkret 7-11 tahun
masa belajar atau masa sekolah rendah
(sekolah dasar sederajat). proses berpikir anak harus konkret, belum
bisa berikir abstrak. Dengan demikian,
- Tahapan perkembangan menurut Stanley
Hall, 8-12 tahun masa puber atau pada masa ini dalam menyelesaikan
remaja awal.
masalah anak menggunakan logika-logika
- Tahapan pekembangan menurut Erikson, yang konkret atau bersifat fisik. Kemudian
6-12 tahun masa sekolah, ditandai oleh
kemampuan untuk menciptakan sesuatu pada tahap ini pula anak sudah mulai
dan rasa rendah diri ( industry- dapat menyusun kategori berdasarkan
inferiority).
hierarki.
Aspek Perkembangan Afektif Aspek Perkembangan Didaktis

Tahap perkembangan aspek didaktis,


Perkembangan afektif adalah perkembangan
psikologi yang berkaitan dengan ekspresi sekolah dasar usia 7-12 tahun dimana anak
emosi cinta atau pun rasa takut. Ekspresi memperoleh pendidikan dasar guna
seseorang dalam merespon sesuatu akan
menunjukkan suatu sikap. Dorongan melanjutkan kependidikan menengah
emosional anak menyertai perbuatannya pertama. Pendidikan yang diperoleh lebih
dalam kehidupan sehari-hari. Jika
perkembangan afektif itu menguat, maka menekankan kepada dasar-dasar ilmu yang
akan muncul perasaan yang lebih luas. akan dipelajari di tingkat menengah
pertama.
Aspek Perkembangan Didaktis
Ciri-ciri pada masa kelas-kelas tinggi
Ciri ciri pada masa kelas-kelas rendah (6/7-9/10)
(9/10-12/13) tahun :
tahun :
 Minat terhadap kehidupan praktis
 Adanya korelasi positif yang tinggi antara keadaan sehari-hari yang konkret
jasmani dengan prestasi  Sangat realistik, rasa ingin tahu dan
 Sikap tunduk kepada peraturan-peraturan belajar
permainan tradisional  Menjelang akhir masa ini telah ada
 Adanya kecenderungan memuji diri sendiri minat kepada hal-hal atau pelajaran
 Apabila tidak dapat menyelesaikan suatu soal, maka khusus sebagai mulai menonjolnya
soal itu dianggap tidak penting. bakat-bakat khusus
Pada masa usia 6-8 tahun anak menghendaki nilai
angka rapor yang baik, tanpa mengingat apakah
prestasinya memang pantas diberi nilai baik
atau buruk.
07
Ciri- Ciri Anak Usia 7-12 Tahun
By : Nalisha Fatika P.
Ciri- Ciri Anak Usia 7-12 Tahun
0
02 03 04
1
Anak SD Senang
Bermain
Anak SD Senang
Bergerak
Anak SD Senang Bekerja
dan Berkelompok
Senang Merasakan atau
Melakukan Secara
Langsung

05 06 07 08
Sulit Memahami Isi Senang Diperhatikan Senang Meniru
Anak Cengeng dan
Pembicaraan Orang Lain
Manja
08
Fungsi dan Macam-Macam Ekspresi
Emosi pada Anak Usia 7-12 Tahun
By : Mele Julians
Fungsi dan peranan emosi pada perkembangan
anak usia
7-12 tahun
a. Merupakan bentuk komunikasi.

Emosi dapat mempengaruhi iklim


b. psikologis lingkungan.

c. Emosi berperan dalam mempengaruhi kepribadian dan


penyesuaian diri anak dengan lingkungan sosialnya

Tingkah laku yang sama dan ditampilkan secara


d. berulang dapat menjadi satu kebiasaan.

Ketegangan emosi yang dimiliki anak dapat


e. menghambat aktivitas motorik dan mental anak.
Macam macam ekspresi emosi Anak Usia 7-12
Tahun
Rasa Takut 01
02 Rasa Malu

Rasa Canggung
04 Rasa Khawatir
03

06 Rasa Cemas 05
06 Rasa Marah

Rasa Cemburu 07
08 Kegembiraan

10 Keinginan
Duka Cita 09
09
Faktor dan Perkembangan sosial
emosi anak
By : Umaima Salsabila & Tia Dwi Ananda
Perkembangan sosial emosi anak menjadi tujuh
1. Self- dimensi : 5. Autonomy
3.Communicat
regulation ion anak
kemampuan
kemampuan anak menanggapi atau Kemampuan anak
menenangkan atau memulai sinyal verbal untuk memulai diri
menyesuaikan diri dengan atau non-verbal untuk atau merespon tanpa 7. Interaction
kondisi fisiologis, menunjukkan perasaan bimbingan with people
lingkungan dan stimulasi.
2. kemampuan anak
4. Adaptive 6. Affect menanggapi atau
Compliance functioning memulai tanggapan
kemampuan anak untuk keberhasilan atau kemampuan anak sosial dengan orang tua,
menyesuaikan diri kemampuan anak untuk menunjukkan orang dewasa lainnya,
dengan arahan orang untuk mengatasi perasaannya sendiri
lain dan mengikuti kebutuhan dan empati terhadap
aturan. fisiologisnya orang lain.
Faktor yang mempengaruhi perkembangan
sosial emosional anak
03. Status sosial ekonomi.
Status sosial ekonomi banyak
01. Keluarga dipengaruhi oleh kondisi
lingkungan pertama yang sosial ekonomi keluarga
memberikan pengaruh dengan masyarakat.
terhadap berbagai aspek
perkembangan sosial. 04.Pendidikan
02. proses sosialisasi anak yang
Kematangan terarah.
Kematangan secara fisik dan
psikis diperlukan untuk dapat 05. Kapasitas mental, emosi
bersosialisi dengan baik sehingga inteligensi
mampu mempertimbangkan Kemampuan berpikir mempengaruhi
proses sosial, memberi dan banyak hal, seperti kemampuan
menerima nasehat orang lain belajar,memecahkan masalah dan bahasa.
Program Pengembangan
Sosial-Emosional
ada guru yang memahami tahapan perkembangan sosial emosional anak,
mendukung berkembangnya kesadaran mengenal perasaan diri,
perasaan orang lain, dan menjadi contoh berperilaku pro-sosial bagi anak.

Terciptanya lingkungan belajar yang membuat anak dapat tumbuh


kematangan sosial emosionalnya melalui proses belajar yang
menyenangkan dengan dukungan pendidik yang memahami pengelolaan
belajar dan pengelolaan konflik emosional anak.
Anak dapat belajar dengan baik apabila :

1 2 3
Proses pembelajaran
yang mendukung
Orang-orang yang kebebasan berpikir,
Lingkungannya tanpa tekanan,
disekitarnya
menyenangkan sedikit instruksi dan
menyenangkan
pembatasan dari
guru
Pentingnya Perkembangan Emosi
dalam Perkembangan Anak
Perkembangan emosi juga sangat penting dalam perkembangan anak,
dimana emosi merupakan faktor sangat menonjol yang mempengaruhi
tingkah laku individu, dalam hal ini termasuk pula perilaku belajar.
Perkembangan emosi ini akan sejalan dengan perkembangan sosial anak
dimana perkembangan sosial disebut sebagai pencapaian kematangan
dalam hubungan sosial dan proses belajar untuk menyesuaikan diri
dengan norma-norma kelompok tradisi dan moral. Oleh karena itu,
perkembangan bahasa, emosi, dan sosial pada anak harus sangat
diperhatikan.
10
karakteristik
emosi
By : Tia Dwi Ananda
Karakteristik Emosi Pada Anak

Emosi Stabil Emosi Tidak Stabil

• Menunjukkan wajah
ceria  • Menunjukkan wajah
• Mau bergaul dengan murung 
teman secara baik • Mudah tersinggung
• Bergairah dalam • Tidak mau bergaul
belajar dengan orang lain
• Dapat berkonsentrasi • Suka marah
dalam belajar • Suka mengganggu
• Bersikap menghargai teman
orang lain & diri • Tidak percaya diri
sendiri
11
Hubungan Perkembangan Sosial
dan Emosi dengan Pembelajaran
By : Fitri Nurdiana
Hubungan Perkembangan Sosial dengan
Pembelajaran
Dalam proses belajar di sekolah, kematangan perkem- bangan sosial ini
dapat dimaknai dengan memberikan tugas-tugas
kelom- pok, baik yang membutuhkan tenaga fisik, maupun yang membut
uhkan fikiran.
Berkat diperolehnya perkembangan sosial, anak dapat menyesuaikandiri
dengan kelompok teman sebayanya atau dengan lingkungan masya-rakat
sekitarnya
Hubungan Perkembangan Emosi dengan
Pembelajaran
Emosi merupakan faktor dominan yang memengaruhi tingkah
lakuindividu, dalam hal ini termasuk pula perilaku belajar. Emosi positif
akanmemengaruhi individu untuk mengonsentrasikan dirinya
terhadapaktivitas belajar seperti memerhatikan penjelasan guru,
membaca buku- buku, aktif dalam berdiskusi dan lain sebagainya.

Mengingat hal tersebut, sebaiknya guru mempunyai kepedulian


untukmenciptakan situasi belajar yang menyenangkan, atau kondusif
bagiterciptanya proses belajar-mengajar yang efektif serta
mempunyaikepedulian untuk membantu memecahkan masalah yang
dialami pesertadidik
Thank You !!!

Anda mungkin juga menyukai