Anda di halaman 1dari 13

DEPARTEMEN

DEPARTEMEN
Dosen Pengampu:
IRA WIDYASTUTI. SE, Mm

Di susun Oleh :
• RASWALI MARTA YULANDRA
•M. DIO
•ALI NOVANDRA
•SULTON MUSTOFA
•IHKSAN ALFAIZON

ASAS – ASAS MANAJEMEN


ILMU ADMINISTRASI NEGARA
SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI ( STIA )
SETIH SETIO MUARA BUNGO
LatarBelakang
Latar Belakang
Departemen itu sendiri merupakan alat yang paling berhubungan dengan
Departemen itu sendiri merupakan alat yang paling berhubungan dengan
satuan-satuan kerja, yang diberikan kepada orang-orang yang
satuan-satuan kerja, yang diberikan kepada orang-orang yang
ditempatkan dalam struktur wewenang. Sehingga pekerjaan yang akan
ditempatkan dalam struktur wewenang. Sehingga pekerjaan yang akan
dilaksanakan dapat dikoordinasikan oleh perintah para atasan kepada
dilaksanakan dapat dikoordinasikan oleh perintah para atasan kepada
bawahan dari bagian puncak manajemen sampai ke bawah dari seluruh
bawahan dari bagian puncak manajemen sampai ke bawah dari seluruh
unit atau bagian. Perusahaan yang mempunyai Departemen yang baik
unit atau bagian. Perusahaan yang mempunyai Departemen yang baik
dan teratur, kemungkinan besar tidak akan mengalami hambatan-
dan teratur, kemungkinan besar tidak akan mengalami hambatan-
hambatan dalam mengerjakan tugasnya dengan efektif (sebaiknya atau
hambatan dalam mengerjakan tugasnya dengan efektif (sebaiknya atau
semaksimal mungkin). Begitu pula sebaliknya bila perusahaan tidak
semaksimal mungkin). Begitu pula sebaliknya bila perusahaan tidak
mempunyai Departemen yang baik dan teratur, sehingga dalam
mempunyai Departemen yang baik dan teratur, sehingga dalam
melaksanakan tugas dan pekerjaan yang diberikan oleh pimpinan kepada
melaksanakan tugas dan pekerjaan yang diberikan oleh pimpinan kepada
bawahan akan mengalami hambatan. Hal ini disebabkan oleh tidak
bawahan akan mengalami hambatan. Hal ini disebabkan oleh tidak
adanya rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan
adanya rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas yang diberikan
oleh pimpinan kepada bawahan.
oleh pimpinan kepada bawahan.
Rumusan Masalah

Pengertian Departemen?

Lima Dasar Departemen?

Pembagian Departemen ?

Kebaikan dan Kelemahan Departemen Fungsional ?

Kebaikan dan Kelemahan Departemen Devisional ?

Kebaikan dan Kelemahan Organisasi Proyek dan


Matriks ?
TUJUAN DAN MANFAAT

1. mengetahui Pengertian Departemen


2. mengetahui Lima Dasar Departemen
3. mengetahui Pembagian Departemen
4. mengetahui Kebaikan dan Kelemahan
Departemen Fungsional
5. mengetahui Kebaikan dan Kelemahan
Departemen Devisional
6. mengetahui Kebaikan dan Kelemahan
Organisasi Proyek dan Matriks
 
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
 
A. Pengertian Departemen

Departemen adalah upaya mengelompokan aktivitas pekerjaan sehingga


aktiviatas-aktivitas dan hubungan yang serupa dan logis dapat
diselenggarakan secara serempak. Pertimbangan manajerial yang penting
dalam pembentukan departemen adalah dalam menentukan dasar-dasar
pengelompokan pekerjaan. Contohnya : departemen, divisi, unit, seksi
bidang atau salah satu dari sejumlah istilah lain yang menyatakan
kelompok pekerjaan. Pondasi dalam pembentukan departemen adalah
mengefektifkan jalannya roda organisasi tersebut. Yang terpenting dalam
departemen ini adalah koordinasi antara kelompok kelompok tersebut
dengan pemimpin organisasi (disesuaikan menurut struktur organisasi).
Jika jumlah pekerjaan yang ditangani cukup banyak dalam kelompok-
kelompok tersebut, maka dibuatlah tugas baru dalam departemen tersebut,
bisa saja dinamakan manager kelompok. Tidak semua organisasi memiliki
pekerjaan yang sama. Maka dari itu setiap pemimpin organisasi akan
berbeda dalam pembuatan struktur organisasi yang juga akan
mempengaruhi departemen yang dibutuhkan.
B. Lima Dasar Departemen

1. Lini Fungsional
Masing-masing departemen fungsional mengerjakan bagiannya terpisah
dari keseluruhan perusahaan.
2. Lini Proses
Masing-masing departemen proses mengerjakan bagiannya terpisah dari
keseluruhan proses produksi.
3. Lini Produk
Masing-masing departemen mepmproduksi dan menjual satu produk
tertentu.
4. Lini Pelanggan
Masing-masing dari departemen pelanggan memenuhi kebutuhan
produk dan jasa konsumen tertentu.
5. Lini geografis
Masing-masing departemen wilayah meproduksi dan menjadi produk di
wilayah.
C. Pembagian Departemen

Macam-macam bentuk departemen yaitu:


1. Departemen Fungsional
Departemen Fungsional adalah pengelompokan fungsi yang sama
atau kegiatan yang sejenis untuk membentuk satuan organisasi.
2. Departemen Devisional Departemen berdasarkan divisi melihat
produk, layanan, dan klien sebagai faktor dasar pengelompokan.
3. Organisasi Proyek dan Matriks
Merupakan bentuk departemen campuran (hybrid design). Ini
dilakukan dengan mengkombinasikan kebaikan – kebaikan dari
system fungsional dan divisional dengan menghindarkan segala
kelemahannya.
D. Kebaikan dan Kelemahan Departemen Fungsional

a. Kebaikan
1. Pendekatan ini menjaga kekuasaan dan kedudukan fungsi-fungsi
utama
2. Menciptakan efisiensi melalui spesialisasi
3. Memusatkan keahlian organisasi
4. Memungkinkan pengawasan manajemen puncak
b. Kelemahan
1. Menciptakan konflik antar fungsi
2. Adanya kemacetan pelaksanaan tugas
3. Umpan balik yang lambat
4. Memusatkan pada kepentingan tugasnya
E. Kebaikan dan Kelemahan Departemen Devisional

a. Kebaikan
1. Semua kegiatan, ketrampilan, keahlian untuk memproduksi dan
memasarkan dikelompokan menjadi satu dibawah seorang kepala
2. Semua kegiatan mudah untuk dikoordinasidan prestasi kerja
terpelihara
3. Kualitas dan kecepatan membuat keputusan meningkat
b. Kelemahan
1. Berkembangnya persaingan disfungsional potensial atas sumber
daya perusahaan dan konflik antara tugas dan prioritas
2. Seberapa besar delegasi wewenang diberikan
3. Masalah kebijaksanaan dalam alokasi sumber daya dan distribusi
biaya overhead perusahaan
4. Menimbulkan konsistensi kebijaksanaan antar divisi
F. Kebaikan dan Kelemahan Organisasi Proyek dan Matriks

a. Kebaikan
1. Memaksimumkan efisiensi penggunaan manajer fungsional
2. Mengembangkan ketrampilan dan kreatifitas karyawan serta
fleksibilitas kepada organisasi
3. Melibatkan motivasi dan menantang karyawan serta memperluas
pandangan manajemen terhadap masalah strategi perusahaan yang
akhirnya membebaskan manajemen puncak untuk perencanaan
b. Kelemahan
1. Adanya pertanggungjawaban ganda dan kebijaksanaan yang
kontradiktif
2. Memerlukan koordinasi vertikal dan horisontal
3. Memerlukan lebih banyak ketrampilan antar pribadi
Kesimpulan
Kesimpulan

Departemen atau bersangkutan dengan proses penentuan cara


pengelompokan kegiatan-kegiatan organisasi horizontal pada
setiap tingkatan hirarki, dan berhubungan erat dengan prinsip
spesialisasi klasik. Meskipun organisasi formal disusun atas
dasar kegiatan-kegiatan dan hubungan-hubungan wewenang,
kekuasaan, tanggung jawab, akuntabilitas , dan arus komunikasi
yang sama, tetapi hasilnya adalah berbagai tipe struktur
organisasi yang berbeda-beda. Karena tidak ada pandangan yang
paling baik dalam merancang struktur organisasi, ataupun terap
dalam semua kondisi, kita akan membahas beberapa tipe
departementasi, dengan masing-masing tipe mempunyai
berbagai kebaikan dan kelemahan.
SARAN
SARAN

Sebagai seorang pemula, kami sadar bahwa makalah ini masih


jauh dari sempurna. Oleh karena itu saya mengharapkan saran
dan kritik yang bersifat membangun. Karena saran dan kritik itu
akan bermanfaat bagi kami untuk memperbaiki atau
memperdalam kajian ini.
Kelompok 2

Anda mungkin juga menyukai