berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan mental, emosional sosial dan fisik (Hurlock, 1992). Masa-masa ini sebenarnya tidak mempunyai tempat yang jelas karena tidak termasuk golongan anak tetapi tidak juga golongan dewasa atau tua Permasalahan yang Timbul Pada Masa Remaja
• Gunarsa (1989) merangkum beberapa karakteristik
remaja yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan pada diri remaja, yaitu: a. Kecanggungan dalam pergaulan dan kekakuan dalam gerakan. b. Ketidakstabilan emosi. c. Adanya perasaan kosong akibat perombakan pandangan dan petunjuk hidup. Hibana S. Rahman, Konsep Dasar Pendidikan Anak , (Yogyakarta: PGTKI Press, 2002), hal. 32 d. Adanya sikap menentang dan menantang orang tua. e. Pertentangan di dalam dirinya sering menjadi pangkal penyebab pertentangan-pertentang dengan orang tua. f. Kegelisahan karena banyak hal diinginkan tetapi remaja tidak sanggup memenuhi semuanya. g. Senang bereksperimentasi. h. Senang bereksplorasi. i. Mempunyai banyak fantasi, khayalan, dan bualan. j. Kecenderungan membentuk kelompok dan kecenderungan kegiatan berkelompok. Bentuk-Bentuk Perilaku Menyimpang Remaja
• Gunarsa (1986) prilaku menyimpang terbagi menjadi 2 jenis
yaitu: a. Penyimpangan bersifat amoral dan asosial yang tidak diatur dalam Undang-undang (tidak termasuk pelanggaran hukum),misalnya: membolos, kabur dari rumah, pakaian Tidak senonoh, dll. b. Penyimpangan yang bersifat melanggar hukum dengan penyelesaian sesuai dengan undang-undang dan hukum kenakalan ( remaja / delequensi) misalnya: pembunuhan, judi, memperkosa. Depdiknas, Standarkompetensi Anak Dan Remaja , (Jakarta: depdiknas, 2004), hal.5 Implikasinya Bagi Pendidikan 1. Untuk memahami dan mengurangi permasalahan yang berhubungan dengan perkembangan fisik dan perilaku psikomotorik. 2. Untuk memahami dan mengurangi kemungkinan timbulnya permasalahan yang berhubungan dengan perkembangan bahan perilaku kognitif. 3. Untuk memahami dan mengurangi kemungkinan timbulnya permasalahan yang berhubungan dengan perkembangan perilaku social. 4. Untuk memahami dan mengurangi kemungkinan timbulnya permasalahan yang berhubungan dengan perkembangan fungsi- fungsi konatif, afektif, dan kepribadian. Kesimpulan Masa remaja merupakan segmen kehidupan yang penting dalam siklus perkembangan individu, dan merupakan masa transisi yang dapat diarahkan kepada perkembangan masa dewasa yang sehat Apabila gagal dalam tugas perkembangannya, dalam mengembangkan rasa identitasnya. Maka remaja akan kehilangan arah. TERIMAKASIH