Anda di halaman 1dari 16

PERBANDINGAN, BESARAN

DAN SATUAN PENGUKURAN


ILMU KESEHATAN DASAR
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA
KEDIRI
PERBANDINGAN
 Definisi:
Perbandingan merupakan suatu cara guna untuk membandingkan dua nilai
atau lebih dari suatu besaran yang sejenis dan dinyatakan dengan cara yang
sederhana.

Secara matematis, perbadingan dapat ditulis a : b atau dapat juga disajikan


dalam bentuk pecahan .
SIFAT-SIFAT PERBANDINGAN
 
Untuk dua perbandingan senilai a : b = c : d, berlaku :
PERBANDINGAN SENILAI
Adalah suatu usaha guna untuk membandingkan dua objek atau lebih jika
salah satu variable yang bertambah maka membuat variable yang lain
menjdai bertambah pula.

Oleh sebab itu dalam perbandingan senilai memiliki jumlah nilai variable
yang sama
CONTOH PERMASALAHAN
Diketahui harga 10 liter anti septik adalah Rp. 1.500.000,-. Sebuah rumah sakit membutuhkan sebanyak
35 liter anti septik untuk persediaan selama satu minggu. Berapa dana yang harus dianggarkan oleh
pihak rumah sakit untuk memenuhi kebutuhan anti septik tersebut dalam waktu satu minggu???

 
Jika jumlah anti septik bertambah, maka harganyapun ikut bertambah,
Maka berlaku perbandingan senilai

10 lt anti septik 1.500.000


35 lt anti septik  x

Jadi, anggaran yang harus disiapkan oleh RS untuk memenuhi kebutuhan anti septik per minggu adalah Rp.5.250.000,-
PERBANDINGAN BERBALIK NILAI
Adalah suatu upaya membandingkan dua objek atau lebih dengan besar nilai salah satu
variable yang bertambah maka membuat variable lain menjadi berkurang nilainya.
 
Contoh :
Sebuah klinik memiliki persedian Anti Virus untuk 20 orang pasien yang terdapat pada klinik tersebut selama 18 hari
kedepan. Kemudian datang 4 pasien baru dengan sakit serupa, berapa lama persediaan Anti Virus tersebut akan habis?

Selesaian :
20 pasien  18 hari
Karena dating 4 pasien baru, maka pasien menjadi 24 orang
24 pasien  x hari

Maka :

Maka persediaan Anti Virus tersebut akan habis dalam 15 hari kedepan
#dirumahsaja
PERSENTASE

Dalam matematika, persentase atau perseratus adalah sebuah angka perbandingan


untuk menyatakan pecahan dari seratus.

Kata persen berasal dari bahasa latin per centum, yang artinya persetarus.


Persentase sering ditunjukkan dengan dengan symbol “ % “. Persentase juga
digunakan meskipun bukan unsure ratusan  
N % = N/100
Jadi, n % dari suatu kuantitas adalah n/100 dari kuantitas itu. Dengan demikian,
1% adalah 1/100 dari keseluruhan dan 100% menunjukkan seluruh kuantitas. 
CONTOH PERMASALAHAN

1. 2.
RASIO

Rasio adalah perbandingan antara 2 besaran atau lebih. Dalam menghitung rasio
harus menggunakan satuan yang sama, apabila terdapat perbedaan maka harus
dilakukan penyamaan satuan terlebh dahulu. Secara umum  rasio dilambangkan
dengan a/b atau a : b, dimana b ≠ 0.
PROPORSI
Proporsi adalah pecahan yang pembilangnya merupakan bagian dari penyebutnya.  Proporsi artinya
jumlah / frekuensi dari suatu sifat tertentu di bandingkan dengan seluruh populasi dimana sifat
tersebut didapatkan. Digunakan unuk melihat komposisi suatu variable dalam populasi. Bentuk ini
sering dinyatakan dalam persen, yaitu dengan mengalikan pecahan ini dengan 100%. Dua rasio
dikatakan proporsional jika dan hanya jika pecahan-pecahan yang mewakilinya ekuivalen.
                                PROPORSI =    X 100%

Contoh:  

Pada populasi yang terdiri atas 50 ibu hamil, terdapat 5 ibu yang mengalami plasenta previa. Berapa
proporsi ibu hamil yang mengalami plasenta previa?
              Jawab:  PROPORSI =    X 100%
                                           =  x 100 %
                                          = 10 %
CONTOH PERMASALAHAN

1.
EXERCISE 1
BESARAN DAN SATUAN PENGUKURAN

Dalam kehidupan sehari-hari banyak hal yang kita temui tentang Fisika. Salah
satunya adalah tentang pengukuran dan besaran. Dalam kehidupan kita menemui
beberapa kegiatan pengukuran, contohnya seperti mengukur berat badan,
mengukur tinggi badan, mengukur berat atau takaran obat, mengukur cairan
infus, menghitung dosis obat Intra Vena (IV), dll

Dalam matakuliah IKD matematika, kita akan menitik beratkan pada operasi
hitung dan konversi satuan pengukuran yang dibutuhkan sebagai tenaga
kesehatan.
CONTOH PERMASALAHAN
1.
CONTOH PERMASALAHAN
2.
EXERCISE 2

Anda mungkin juga menyukai