Anda di halaman 1dari 9

AAK K3

USM
BELLY GACIA YORA TELAUMBANUA
Nim: 200209007
Kelas: 1A
1. Kecelakaan Medis
 DEFENISI
SUMBER
KORBAN PASIEN
UPAYA PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN

About Us Your Logo or Name Here 2


2. KECELAKAAN
KERJA
DEFENISI
SUMBER
KORBAN PEKERJA
UPAYA
PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN

Your Logo or Name Here 3


1. Kecelakaan Medis

DEFENISI SUMBER KORBAN PASIEN

Kecelakaan medis adalah suatu Kecelakaan medis disebabkan karena Yang menjadi korban ataupun
kejadian yang tidak diduga dua golongan. Golongan pertama yang menangung resiko pada
semula dan tidak dikehendaki, adalah faktor mekanis dan lingkungan kecelakaan medis ini adalah
yang mengacaukan proses yang (unsafe condition), sedangkan golongan pasien yang melakukan
telah diatur dari suatu aktivitas
kedua adalah faktor manusia (unsafe pengobatan medis
action). Beberapa penelitian  yang telah
dan dapat menimbulkan dilakukan menunjukkan bahwa faktor
kerugian baik kegagalan dalam manusia menempati posisi yang sangat
pengobatan maupun penting terhadap kecelakaan medis
menimbulkan korban jiwa. yaitu antara 80-85% (Soyuno, 2013).

Your Logo or Name Here 4


UPAYA PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN

Upaya pencegahan yang dapat dilakukan yaitu dengan menguasai alat-alat medis
yang digunakan sehingga meminimalisir kesalahan dalam pengobatan, dapat pula
dengan memahami kondisi pasien sehingga dapat dengan baik memberikan
pengobatan yang tepat.
Upaya penanggulangan yang dilakukan pada pasien apabila telah terjadi
kecelakaan medis yang mengakibatkan kerugian pada pasien tersebut dengan cara
bertanggungjawab atas apa yang telah dilakukan dan mengganti semua kerugian
yang dialami oleh pasien

Your Logo or Name Here 5


2. KECELAKAAN KERJA

DEFENISI SUMBER KORBAN PEKERJA

Umum: Kejadian yang tidak diduga dan • Situasi Kerja: Standar kerja tidak Yang menjadi korban pada
tidak dikehendaki atau tidak terpenuhi kecelakaan kerja ini adalah para
direncanakan yang mengakibatkan • Kesalahan Orang: Keterampilan pekerja yang melaksanakan
kerugian untuk manusia, barang ataupun dan ilmu pengetahuan yang kurang tugasnya.
lingkungan. • Tindakan Tidak Aman: Tidak ikut
metode kerja yang sudah disepakati
Menurut Permenaker yaitu suatu • Kecelakaan: Terjadi kontak dengan
kejadian yang tidak dikehendaki dan mesin atau listrik yang berbahaya
tidak diduga semula yang dapat
menimbulkan korban manusia dan atau
harta benda.

Your Logo or Name Here 6


UPAYA PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN

1. Faktor Lingkungan
•Lingkungan kerja yang memenuhi persyaratan pencegahan kecelakaan kerja yaitu:
•Memenuhi syarat aman, meliputi higiene umum, sanitasi, ventilasi udara, pencahayaan dan penerangan
ditempat kerja dan pengaturan suhu udara dari ruang kerja.
•Memenuhi syarat keselamatan, meliputi kondisi gedung dan tempat kerja yang dapat menjamin
keselamatan.
•Memenuhi penyelenggaraan ketata rumah tanggaan meliputi pengaturan penyimpanan barang, penempatan
dan pemasangan mesin, penggunaan tempat dan ruangan.
2. Faktor Mesin Dan Peralatan Kerja
Mesin dan peralatan kerja harus didasarkan pada perencanaan yang baik dengan memperhatikan
ketentuan yang berlaku. Perencanaan yang baik terlihat dari baiknya pagar atau tutup pengaman pada
bagian-bagian mesin atau perkakas yang bergerak antara lain bagian yang berputar. Bila pagar atau tutup
pengaman telah terpasang, harus diketahui dengan pasti efektif tidaknya pagar atau tutup pengaman tersebut
yang dilihat dari bentuk dan ukurannya yang sesuai terhadap mesin atau alat serta perkakas yang
terhadapnya keselamatan pekerja dilindungi.
Your Logo or Name Here 7
UPAYA PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN

3. Faktor Perlengkapan Kerja


Alat pelindung diri merupakan perlengkapan kerja yang harus
terpenuhi bagi pekerja. Alat pelindung diri berupa pakaian kerja,
kacamata, sarung tangan, yang kesemuanya harus cocok ukurannya
sehingga menimbulkan kenyamanan dalam penggunaannya.
4. Faktor Manusia
Pencegahan kecelakaan terhadap faktor manusia meliputi peraturan
kerja, mempertimbangkan batas kemampuan dan ketrampilan pekerja,
meniadakan hal-hal yang mengurangi konsentrasi kerja, menegakkan
disiplin kerja, menghindari perbuatan yang mendatangkan kecelakaan
serta menghilangkan adanya ketidakcocokan fisik dan mental.

Your Logo or Name Here 8


Thank You

Anda mungkin juga menyukai