Anda di halaman 1dari 13

KONSEP ELEMEN

LAPORAN
KEUANGAN
HARTA /ASET
Kelompok 2:
Idaman Telaumbanua
Indah Hanarutnia Lumban Gaol
Inggri Fitrya Gunawan
Muthia Indriani Rangkuti
Puspita Sari
Apa itu Aset?
● FASB mendefinisikan aset sebagai manfaat
ekonomis masa depan memungkinkan
diperoleh atau dikuasai/dikendalikan oleh
suatu entitas akibat transaksi atau kejadian
Aset atau masa lalu. Sementara itu AASB
mendefinisikan aset sebagai Potensial jasa
Harta adalah..... atau manfaat ekonomis masa depan yang
dikendalikan dengan pelaporan entitas sebagai
hasil dari transaksi atau kejadian masa lalu.
Karakter Utama Aset
Dikategorikan
menjadi :

Terpisahkan Berwujud

Dikuasi atau
Manfaat ekonomis Pertukaran
dikendalikan entitas

Timbul atas transaksi


Melibatkan kos Berkekuatn hukum
masa lalu
Pengukuran Aset
● Pengukuran aset adalah penentuan jumlah rupiah
yang harus dilekatkan pada suatu objek aset yang
dimiliki pada saat perolehan yang akan dijadikan
dasar untuk mengikuti aliran fisik aset tersebut.
Jumlah rupiah melekat pada aset ini disebut jumlah
setara tunai atau implisit dari wujud penghargaan
yang diserahkan oleh pemeroleh aset. Apabila aset
Bagaimana diperoleh tanpa penghargaan seperti hadiah, maka
harga asetnya ditentukan atas dasar harga tunai
pengukurannya ?.. pada saat transaksi atau kejadian
● Apabila sumber daya yang diperoleh suatu entitas
tidak handal (reliable) pada elemen
pengukurannya, maka sumber daya tersebut tidak
dapat ditampilkan sebagai aset melainkan diakui
sebagai pendapatan ketika terjadi transaksi.
Tahap Perlakuan Akuntansi
Pengukuran (measurement), pengakuan ( recogniti on), dan
klasifikasi (classification) pertama kali pada saat perolehan aset.
Nah kegiatan ini disebut pengukuran.

tiga tahap perlakuan Pencatatan berikutnya dalam rangka mengikuti aliran fisis aset
akuntansi mengikuti berupa alokasi, distribusi dan penggabungan untuk kepentingan
internal manajerial atau untuk kepentingan pengekosan produk.
aliran fisik yaitu: seluruh kegiatan dalam tahap ini disebut penelusuran (tracing).

Pembebanan kependapatan periode berjalan atau periode


periode yang akan datang. Kos yang belum menjadi beban
pendapatan (biaya) akan tetap melekat pada objek
menjadi aset badan usaha. seluruh kegiatan dalam tahap
ini disebut pembebanan ke pendapaatan (charging to
revenues).
Penilaian Aset
● Penilaian Aset (asset apparaisal) adalah proses
kegiatan penilai dalam memberikan suatu
estimasi dan pendapat atas nilai ekonomis
suatu property, naik harta berwujud (tangible
Bagaimana assets) maupun harta tidak berwujud
(intangible assets), berdasarkan hasil analisis
Penlaiannya ?.. terhadap fakta – fakta yang objektif dan
relevan dengan menggunakan metode dan
prinsip – prinsip yang berlaku.
Dasar Penilaian Aset
Menurut FASB

Present (or discounted) value of


Historical Cost Current market value future cash flows

Current (replacement) cost Net realizable value Fair Value


Pengakuan Aset
● Pada umumnya pengakuan aset dilakukan bersamaan dengan adanya
transaksi, kejadian, atau keadaan tetentu. Adapun kondisi perlu dan
kondisi cukup yang merupakan penguji yang cukup rinci untuk mengakui
aset:
● Deteksi adanya aset. Untuk mengakui aset, harus ada transaksi yang
menandai timbulnya aset.
● Sumber ekonomis dan kewajiban. Untuk mengakui aset, suatu objek
harus merupakan sumber ekonomis yang langka, dibutuhkan, dan
berharga.
● Berkaitan dengan entitas. Untuk mengakui aset, entitas harus
● Mengandung nilai. Untuk mengakui aset, suatu objek harus

mempunyai manfaat yang dapat ditentukan besarnya secara


moneter.
● Berkaitan dengan waktu pelaporan. Untuk mengakui aset,

semua penguji di atas harus dipenuhi pada tanggal pelaporan.V


● erifikasi. Untuk mengakui aset, harus ada bukti pendukung

untuk meyakinkan bahwa kelima penguji diatas dipenuhi


Pengungkapan Aset
● Apabila sebagian atau seluruh bunga dikapitalisasi,
tentu saja akan terdapat sebagian informasi yang
hilang. Sehingga diperlukan adanya pengungkapan
(disclosure) mengenai hal ini sehingga laporaj
keuangan dapat dipercaya dan tidak menyesatkan
para penggunanya. Agar laporan keuangan tetap
Bagaimana informatif, hal-hal yang harus diungkapkan sebagai
penjelas laporan keuangan adalah sebagai berikut:
Pengungkapannya ?.. ● Apabila tidak ada kos bunga yang dikapitalisasi,
total bunga yang terjadi selama periode dibebankan
sebagai biaya perioda tersebut.
● Apabila sebagian kos bunga dikapitalisasi, bunga
total yang terjadi menjadi bagian yang dikapitalisasi.
Penyajian Aset
● Prinsip akuntansi yang diterima umum,
terutama standar akuntansi, menetapkan
penyajian dan pengungkapan tiap pos-pos
aset. Meskipun aset didefinisikan secara
umum sebagai manfaat ekonomis masa depan
Bagaimana yang dikuasai dan dikendalikan oleh entitas
dan yang benar-benar timbul dari transaksi
Penyajiannnya ?.. yang sah, tiap pos aset diidentifikasi lebih
lanjut dan spesifik sesuai dengan sifat pos
tersebut. Pengungkapan dan penyajian pos-pos
aset harus dipelajari dari standar yang
mengatur tiap pos
Penyajian Aset
Secara umum, prinsip akuntansi yang diterima umum memberi pedoman
penyajian dan pengungkapan aset sebagai berikut:
• Aset disajikan di sisi debit atau kiri dalam neraca berformat akun atau di
bagian atas dalam neraca berformat laporan.
• Aset diklasifikasi menjadi aset lancar dan tetap.
• .Aset diurutkan penyajiannya atas dasar likuiditas atau kelancarannya,
yang paling lancar dicantumkan pada urutan pertama.
• Kebijakan akuntansi yang berkaitan dengan pos-pos tertentu harus
diungkapkan (misalnya metoda depresiasi aset dan dasar penilaian
sediaan barang).
Terimakasih
Semangat terus....

Anda mungkin juga menyukai