International

Strategic
Alliances
LARISA
Setelah Mempelajari Bab Ini, Mahasiswa Diharapkan Dapat :

1. Membandingkan usaha patungan dan bentuk aliansi strategis lainnya.

2. Mengkarakterisasi manfaat aliansi strategis.

3. Menjelaskan ruang lingkup aliansi strategis.

4. Mendiskusikan bentuk-bentuk manajemen yang digunakan untuk aliansi strategis.

5. Mengidentifikasi keterbatasan aliansi strategis.

Globalisasi bisa menjadi proses yang mahal, terutama
ketika sebuah perusahaan harus secara sempurna
mengoordinasikan R&D, produksi, distribusi, pemasaran,
dan keputusan keuangan di seluruh dunia agar berhasil.

Sebuah perusahaan mungkin menemukan bahwa ia tidak

memiliki semua sumber daya internal yang diperlukan
untuk bersaing secara efektif melawan para pesaingnya
secara internasional. Dikarenakan tingginya biaya R&D
produk baru.

Strategi apa yang harus dilakukan perusahaan?

Perusahaan dapat mencari mitra untuk berbagi biaya ini.

Atau perusahaan dapat mengembangkan teknologi baru
tetapi tidak memiliki jaringan distribusi atau fasilitas
produksi di semua pasar nasional yang ingin dilayaninya.
Dengan demikian, perusahaan dapat mencari
perusahaan lain dengan keterampilan atau keunggulan
yang melengkapi miliknya dan menegosiasikan
kesepakatan untuk bekerja sama.

Cotohnya : Faktor-faktor tersebut memotivasi Nestlé dan

General Mills untuk bekerja sama.
INTERNATIONAL CORPORATE COOPERATION

 Contoh kerja sama antara perusahaan internasional : lisensi silang dari teknologi
eksklusif, berbagi fasilitas produksi, pendanaan bersama proyek penelitian, dan
bersama sama dalam proses pemasaran produk satu sama lain dengan
menggunakan jaringan distribusi yang ada dari masing – masing perusahaan.
Bentuk-bentuk kerjasama tersebut dikenal secara kolektif sebagai aliansi
strategis.
Aliansi strategis : pengaturan bisnis dimana dua atau lebih perusahaan memilih
untuk bekerja sama dengan tujuan untuk mendapatkan laba/ keuntungan bersama.
Mitra dalam aliansi strategis setuju untuk menggabungkan kegiatan R&D, keahlian
pemasaran, atau bakat manajerial.
Misalnya, pada awal 1990-an, Kodak dan Fuji—dua pesaing sengit di pasar film—
membentuk aliansi strategis dengan produsen kamera Canon, Minolta, dan Nikon
untuk mengembangkan standar baru untuk era kamera dan film, Advanced Photo
Sistem, untuk membuat pengambilan gambar lebih mudah dan meminimalisir
kesalahan.
 JOIN VENTURE

Joint venture adalah suatu usaha/bisnis yang didirikan oleh dua atau lebih
entitas bisnis dalam periode waktu tertentu, yakni pada jangka waktu yang
telah disepakati bersama. Biasanya perusahaan JV berbeda peraturan dan
hokum dengan masing – masing perusahaan induknya. Perusahaan yang
bergabung dalam JV membuat peraturan dalam proposisi yang bebeda.
 QUIS

1. Jelaskan mengenai kasus-kasus berikut ini :

◦ Alliances in the Sky
◦ Danone in Bangladesh India

2. Berikan contoh kasus pada masing2 “The benefits of Strategif Alliances”

3. Apa perbedaan dasar antara Join venture dan jenis aliansi strategis
lainnya?