Anda di halaman 1dari 18

PRAKTIKUM PETROGRAFI

ACARA III

PLAGIOKLAS

LABORATORIUM PETROGRAFI
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JENDERAL
SOEDIRMAN
2019
PRE-TEST DULU
DAKS..
PRE-TEST

1. Jelaskan pengertian plagioklas dan ciri


kenampakannya dalam thin section ! (30)
2. Sebutkan dan jelaskan jenis kembaran plagioklas
beserta dengan gambarnya ! (30)
3. Tuliskan metode perhitungan Michel Levy dan F.E
Wright. ! (40)
Plagioklas ( NaAlSi3O8 - CaAl2Si2O8 )

Plagioklas merupakan kelompok mineral yang terdapat dalam reaksi bowen sebagai bagian dar
i continues series. Plagioklas termasuk dalam kelompok feldspar yang mana mineral ini
sangatlah penting dalam pembentuk batuan beku. Kristalisasi Plagioklas-Ca pada fase awal
berangsur angsur  bereaksi dengan larutan sisa berubah komposisinya menjadi plagioklas-Na.
Mineral kelompok plagioklas termasuk kedalam deret kontinu pada reaski bowen yang
terbentuk melalui proses “solid solution”. Anorthite merupakan kelompok pertama terbentuk
pada suhu tinggi dan terdapat pada batuan beku basa. Kemudian terbentuk bytownite-
labradorite-andesine pada suhu menengah dan terdapat pada batuan beku basa-intermediate.
Sedangkan mineral kelompok plagioklas yang terbentuk terakhir yaitu oligoclase-albit pada
batuan beku asam.
HUBUNGAN SERI REAKSI BOWEN DENGAN
PLAGIOKLAS

Dalam reaksi bowen, plagioklas berada pada seri kontinyu


(continous series). Dalam deret kontinyu, mineral awal akan turut serta
dalam pembentukan mineral selanjutnya.
Proses kristalisasi plagioklas diawali plagioklas-Ca yang berangsur-
angsur bereaksi dengan larutan sisa hingga berubah komposisinya kearah
plagioklas-Na. Reaksi perubahan ini dinamakan deret solid solution, yang
artinya kristalisasi plagioklas-Ca-plagioklas-Na akan berjalan terus
menerus.
Deret Reaksi Bowen (1928)
Jenis Kembaran Plagioklas

A. Kembaran Albit
Terbentuk oleh pertumbuhan bersama feldspar plagioklas dengan sistem Kristal
dan dicirikan oleh kembaran selang –seling antara gelap dan terang dalam jumlah
yang relatif cukup banyak.

Posisi nikol silang diputar 45o Posisi nikol silang diputar 90o
B. Kembaran Carlsbad
Dicirikan oleh kembaran berupa pasangan gelap dan terang dalam
jumlah yang tidak lebih dari satu pasangan.
C. Kembaran Carlsbad-Albit
Dicirikan oleh kombinasi antara carlsbad dan Albit.
Cara menetukan jenis plagioklas

a. Cara menentukan tipe plagioklas menurut Michel – levy.


Digunakan untuk mineral dengan kembaran albit/kembaran Carlsbad
PPL
PPL PPL

XPL XPL XPL

Mineral Kuarsa pada pengamtan Mineral plagioklas pada pengamtan Mineral orthoclase pada pengamtan
PPL dan XPL PPL dan XPL PPL dan XPL

Letak perbedaan kenampakan mineral Kuarsa, Plagioklas, dan K-Feldspar terletak pada beberapa sifat-sifat optik mineralnya diantaranya:
1. Bentuk Kristal : a.Kuarsa : Anhedral, b.Plagioklas : Euhedral-Anhedral, c.K-Feldspar : Subhedral- Anhedral
2. Belahan/Cleavage : a.Kuarsa : - , b.Plagioklas : ada , c.K-Feldspar : ada
3. Pleokroisme : a.Kuarsa : - , b.Plagioklas : ada , c.K-Feldspar : -
4. Twinning : a.Kuarsa : - . B.Plagioklas : Albit,Carlsbad-Albit , c.K-Feldspar : Carlsbad
Langkah-Langkah :
1. Sejajarkan garis kembaran dengan benang silang N-S (warna interferensi seluruh
bidang mineral sama/rata). (a)
2. Putar meja objek searah perputaran jarum jam hingga satu set kembaran gelap
sempurna muncul dan catat nilai sudutnya. (b)
3. Kembalikan ke posisi nomor 1.
4. Putar meja objek berlawanan perputaran jarum jam, hingga satu set kembaran gelap
sempurna muncul kembali , catat sudutnya. ©
X1 = |a-b| X2 = |a-c|
Nilai selisih x1 dan x2 <= 6 (jika tidak sesuai , lakukan pengukuran ulang)
5. Carilah nilai Rata rata dua hasil perhitungan gelapan. ((X1+X2)/2)
6. Untuk mencari jenis plagioklas dapat digunakan pengeplotan diagram Michel Levy.
CONTOH :
Nilai (a) = 160
Nilai (b) = 185
Nilai (c) = 190

X1 = | 160 – 185 |
= 25
X2 = | 160 - 190 |
= 30

 Selisih X1 dan X2 = 5
(kurang dari 6)

 NILAI RATA RATA


30 + 25 = 55
= 55/2
= 27.5
Andesine (An46 Ab54)
b. Cara menentukan tipe plagioklas menurut F.E Wright.

Digunakan untuk mineral dengan kembaran Carlsbad - Albit


LANGKAH LANGKAH
1. Posisikan bidang kembaran carlsbad pada benang silang N-S . Kondisi mineral yang teramati dalam
kondisi rata/ cerah merata (nilai sudut a)
2. Putar meja objek searah jarum jam hingga sisi kiri kembaran carlsbad gelap total. Catat ini sebagai gelapan
(a), kembalikan seperti kondisi 1.
3. Putar meja objek berlawanan jarum jam hingga sisi kiri kembaran carlsbad gelap total. Catat ini sebagai
gelapan (b), kembalikan seperti kondisi 1.
4. Putar meja objek searah jarum jam hingga sisi kanan kembaran carlsbad gelap total. Catat ini sebagai
gelapan (c), kembalikan seperti kondisi 1.
5. Putar meja objek berlawanan jarum jam hingga sisi kanan kembaran carlsbad gelap total. Catat ini sebagai
gelapan (d), kembalikan seperti kondisi 1
6. Rata rata hasil pengukuran (a) dan (b) & Rata rata hasil pengukuran (c) dan (d).
7. Plotkan hasil pengukuran pada diagram metode carlsbad-albit pada kurva F.E. Wright.
CONTOH
Nilai a = 324
Nilai b = 358 Nilai x1 = |a-b}
Selisih X1 dan X2 = 3 X rata-rata
Nilai c = 287 = 34
Nilai d = 18 Syarat terpenuhi = 34 +37
Nilai x2 = |a-c} =35.5 (curva)
Nilai e = 265 |x1 – x2| <=6
= 37

Nilai y1 = |b-d} Selisih Y1 dan Y2 = 3 Y rata-rata


= 20 = 20+22
Syarat terpenuhi = 21 (ordinat)
Nilai y2 = |c-e}
|x1 – x2| <=6
= 22

Anda mungkin juga menyukai