ABDOMINALIS S.Tr.Keb.,M.Keb.
TYPHUS ABDOMINALIS
Definisi
Typhus Abdominalis adalah penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh kuman
Salmonella typhosa, bercirikan lesi definitif di plak Peyer, kelenjar mesenterika
dan limpa, disertai oleh gejala demam yang berkepanjangan, sakit kepala dan
nyeri abdomen
Epidemiologi
Salmonella typhi
• Batang gram negatif
• Termasuk dalam famili Enterobacteriace
Faktor Risiko
Delirium
Twitching otot-otot
Koma vigil
Pemeriksaan Laboratorium
3. Bila sudah parah, penderita gelisah, ujung tangan dan kaki dingin
berkeringat. Bila tidak segera ditolong dapat meninggal dunia
TANDA-TANDA
PERDARAHAN
• Rumple leede positif
• Petekie
• Perdarahan konjungtuva
• Epistaksis
• Perdarahan gusi
• Hematemesis
• Melena
• Hematuri
TANDA-TANDA YANG
LAIN
• Hepatomegali
• Renjatan (syok)
• Trombositopenia (< 100.000)
• Hemokonsentrasi
• Nyeri otot
• Anoreksia
• Lemah, mual, muntah, sakit perut, dll
BISA DISANGKA
DEMAM BERDARAH,
APABILA :
Demam tinggi mendadak tanpa sebab
yang jelas, berlangsung terus-menerus
selama 2-7 hari disertai manifestasi
perdarahan
(sekurang-kurangnya uji torniquet
positif) dan atau trombositopenia
APA YANG DIPERIKSA
• Anamnesis
• Observasi manifestasi perdarahan
• Pemeriksaan keadaan umum
• Penekanan pada ulu hati (biasanya nyeri)
• Perabaan hati
• Pemeriksaan laboratorium (hematokrit, trombosit, dan serologis)
CARA MELAKUKAN UJI
TORNIQUET
• Pasang manset
• Pompa tensimeter untuk mendapatkan tekanan antara sistolik dan
diastolik
• Biarkan selama 5 menit sampia timbul bintik-bintik merah
• Hasil (+) jika terdapat 10 atau lebih bintik merah pada seluas 2,5 x
2,5cm di lengan bawah bagian depan dekat siku
TATALAKSANA DEMAM
BERDARAH DENGUE
SURVEILANS KASUS
1. Demam Dengue
Khas : suhu tinggi mendadak, dengan 2 atau lebih gejala berikut :
• Kadang-kadang menggigil, flushed face
• Nyeri kepala
• Nyeri tulang belakang
• Nyeri belakang bola mata
• Nyeri otot/ sendi
• Anoreksi, konstipasi, kolik, nyeri tenggorokan
Dapat disertai perdarahan :
•Petekie
•Epistaksis (mimisan)
•Menorrhagia
•Jarang terjadi perdarahan hebat
•Trombositopenia terjadi
2.Demam berdarah dengue (gejla klinis who)
3.Sindrom syok dengue
KRITERIA DIAGNOSIS DBD
(WHO, 1997)
KLINIS
BERAT PENYAKIT
•Demam mendadak tinggi
•Derajat I : demam + uji bendung
•Perdarahan : termasuk uji (+)
bendung, petekie, epistaksis,
•Derajat II : I + perdarahan
hematemesis, dll
spontan
•Hepatomegali
•Derajat III : nadi cepat, lemah,
•Syok : nadi kecil & cepat, hipotensi, akral dingin
tekanan nadi <20 atau hipotensu,
•Derajat IV : syok berat, nadi tak
gelisah, dan akral dingin
teraba, TD tak terukur
LABORATORIK
•Trombositopenia (<100.000) Catatan : Trombositopenia +
•Hemokensentrasi (Ht >20% dari Hempkonsentrasi membedakan
normal) DBD derajat I/II dengan DD
PERTOLONGAN PERTAMA
DI RUMAH
• Tirah baring selama demam
• Antipiretik (obat turun panas)
• Kompres hangat
• Minum banyak (1-2 liter/ hari)
• Bila terjadi kejang
o Jaga lidah agar tidak tergigit
o Kosongkan mulut
o Longgarkan pakaian
o Tidak memberi apapun lewat mulut
JIKA DALAM 2 HARI PANAS
TIDAK TURUN ATAU TIMBUL
GEJALA DAN TANDA LANJUT
SEPERTI PERDARAHAN
DIKULIT (SEPERTI BEKAS
GIGITAN NYAMUK)
MUNTAH, GELISAH ATAU
MIMISAN SEGERA BAWA KE
UNIT PELAYANAN
TERDEKAT
TERIMAKASIH