Anda di halaman 1dari 33

CASE

REPORT TYPHOID
FEVER
Nama : Nadesta Yofianti

Pembimbing : dr. Raden Setyadi, Sp A


IDENTITAS PASIEN
ANAMNESIS
KELUHAN
UTAMA
Demam sejak 2
minggu SMRS
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

PASIEN DATANG KE
Demam yang naik turun selama 2
IGD RSU KARDINAH
minggu sebelum masuk rumah
SENIN 09 DESEMBER
sakit. Demam terutama
2019 PUKUL 17.00 wib
meningkat pada malam hari dan
mereda pada pagi dan siang hari.

Nafsu makan dan minum Pasien juga mengeluh nyeri pada


berkurang. Ibu pasien bagian perut sejak 5 hari SMRS
mengatakan, pasien tampak dan Pasien juga merasa mual dan
lemas serta mengeluh sakit muntah tiga kali dengan isi
kepala sejak 2 hari sebelum muntahan berupa makanan.
masuk rumah sakit.
RIWAYAT RIWAYAT
PENYAKIT PENYAKIT
DAHULU KELUARGA

Orang Tua pasien mengaku pada keluarga


tidak ada yang sakit serupa. Tidak ada
Riwayat keluhan yang sama, keluarga yang memiliki penyakit jantung
trauma, riwayat alergi obat bawaan ataupun asma. Riwayat penyakit
maupun makanan tertentu batuk-batuk lama atau pengobatan flek paru
disangkal.
juga disangkal. Riwayat hipertensi dan
diabetes mellitus pada orang tua juga
disangkal
Riwayat Lingkungan Rumah
Pasien tinggal di rumah
Cahaya matahari dapat masuk ke dalam
kepunyaan sendiri yang
rumah, melalui jendela dan ventilasi.
berukuran ± 12 x 20 m2

Memiliki 3 kamar tidur dengan 1 kamar Anggota keluarga di rumah ada


mandi, ruang tamu, dapur. 5, yaitu kedua orang tua pasien,
Beratap genteng dan berlantai keramik. dan kakak pasien

Kesan
Keadaan lingkungan rumah dan sanitasi, ventilasi, dan pencahayaan baik.
RIWAYAT SOSIAL EKONOMI

Penghasilan orang tua 2.000.000/bulan

Kesan :
Ayah pasien bekerja sebagai
buruh sosial
ibu pasien sebagai ibu rumah
ekonomi
tangga baik
RIWAYAT KEHAMILAN, PEMERIKSAAN PRENATAL & KELAHIRAN
Anemia (-), hipertensi (-), diabetes melitus (-), penyakit jantung (-), penyakit paru (-), merokok (-), infeksi (-),
Morbiditas kehamilan
minum alkohol (-)
Kehamilan Selama kehamilan pasien menjalani ANC 6 kali di bidan, riwayat imunisasi Tetanus Toxoid 2 kali usia
Perawatan antenatal kehamilan 4 bulan dan 7 bulan, pernah melakukan USG 2 kali. Pasien tidak mengkonsumsi obat selama
hamil, tidak mengkonsumsi jamu selama hamil, tidak merokok dan mengkonsumsi alkohol
Tempat persalinan Bidan
Penolong persalinan Bidan
Cara persalinan Normal
Masa gestasi 39 minggu
Berat lahir: 3200 gram
Panjang lahir: 47cm
Kelahiran
Lingkar kepala: orang tua pasien lupa
Lingkar dada: orang tua pasien lupa
Keadaan bayi
Air ketuban: bening
Keadaan lahir: langsung menangis, tidak pucat, tidak biru, dan tidak kuning
Nilai APGAR: orang tua pasien tidak tahu
Kelainan bawaan: tidak ada

KESAN: Riwayat morbiditas atau penyulit kehamilan tidak ada, perawatan antenatal baik, neonatus aterm, bayi berat lahir cukup, lahir
normal, bayi dalam keadaan bugar.
CORAK REPRODUKSI
No Tahun Lahir Jenis Hidup Lahir mati Abortus Mati Keterangan
(Usia) Kelamin (sebab) Kesehatan

1. 2002 L + - - - Sehat

2. 2005 L + - - - Sehat

3. 2013 P + - - - Pasien

Ibu dengan P3A0. Pasien merupakan anak ketiga


Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan
Bahasa
Berbicara 1 kata: 7 bulan
BB lahir: 3200 gram Motorik Kasar Berbicara lancar: 2
PB lahir: 47 cm Tengkurap: 7 bulan tahun
Duduk tanpa bantuan: 5 Selebihnya ibu pasien
BB sekarang: 22 kg bulan lupa.
Berdiri: 11 bulan
TB sekarang: 118 cm
Berjalan: 12 bulan Personal sosial
Makan sendiri: 6 bulan
Motorik halus Memakai baju sendiri: 2
Mencoret-coret: 1 Tahun tahun
Menggambar: 5 Tahun Pasien tidak pernah
Selebihnya ibu pasien tinggal kelas dari awal
lupa. sekolah sampai
sekarang.

Kesan
Pertumbuhan dan perkembangan pasien dalam batas normal
Kurva Nellhause

Kesan: Normosefali
Kurva Pertumbuhan

•BB/U = 22/20 x 100% = 110% (Berat badan baik)


•TB/U = 118/115 x 100% = 102% (perawakan normal)
•BB/TB = (BB Aktual/BB baku untuk TB aktual) x 100=
(22/22 x100 = 100% (gizi cukup)
RIWAYAT MAKANAN
Umur
Buah/ Bubur Jenis makanan Frekuensi Jumlah
(bulan ASI/PASI Nasi Tim
Biskuit Tim Nasi/pengganti 3 kali/hari 1 centong nasi
)
Sayur 2 kali/hari 1 mangkok kecil
0–2 ASI - - -
2–4 ASI - - - Ayam 2 kali/minggu 1 potong

4–6 ASI - - - Telur 1 kali/hari 1 butir


Bubur Ikan 3 kali/minggu 1 potong
6-8 ASI - -
Tim
Tahu 1 kali/ hari 1 potong
Bubur
8 – 10 ASI - -
Tim Tempe 1 kali/hari 1 potong
10 - Bubur Susu 2 kali/hari 1 gelas
ASI - Nasi Tim
12 Tim

Kesan
Pasien mendapatkan ASI ekslusif, kualitas makanan cukup baik,
dan kuantitas baik.
RIWAYAT IMUNISASI
VAKSIN DASAR (umur) ULANGAN (umur)

BCG 1 bln - - - - - -

DTP/ DT - 2 bln 3 bln 4 bln 18 bln

POLIO 1 bln 2 bln 3 bln 4 bln 5 bln - - -

CAMPAK - - - 9 bln - 24 bln -

HEPATITIS B 0 bln 2 bln 3 bln 4 bln 18 bln - -

HIB 2 bln 3 bln 4 bln 18 bln

Kesan: Pasien sudah dilakukan imunisasi dasar lengkap dan imunisasi


ulangan lengkap sesuai usia
SILSILAH KELUARGA

PASIEN
Pasien merupakan anak kedua dari 2 bersaudara
Ayah pasien merupakan anak ketiga dari 3 bersaudara
ibu pasien merupakan anak kedua dari 3 bersaudara
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum HR: 110x/menit


Tanda vital
RR: 24x/menit
Compos mentis
SUHU: 37,8oC
Tampak sakit
diukur pada axilla
sedang
SpO2: 98%

Data
BB :Antoprometri
22 Kg
TB : 118 cm
Lingkar kepala : 50 cm
Kepala Normocephali
Rambut Hitam, tampak terdistribusi merata
Wajah Simetris, tidak tampak kelainan dismorfik

Mata Konjungtiva anemis (+/+), sklera ikterik (-/-), edema palpebra (-/-)

Hidung Bentuk normal, simetris, sekret (-/-), pernafasan cuping hidung (-/-)
Telinga Normotia, discharge (-/-)
Mulut Bibir kering (-), bibir sianosis (-), pucat (-), mukosa lidah putih (coated
tounge)
Leher Simetris, tidak terdapat pembesaran KGB, kelenjar tiroid tidak teraba
Paru Inspeksi Inspeksi:Pergerakan dinding toraks kiri-kanan simetris, sternum dan iga dalam
batas normal, tidak ada hemithorax yang tertinggal, retraksi subkostal (-/-)

Palpasi Simetris, tidak ada yang tertinggal, retraksi (-/-)

Perkusi Sonor
Auskultasi Suara napas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-
Jantung Inspeksi Iktus kordis tidak tampak
Palpasi Iktus kordis teraba di ICS IV linea axillaris anterior sinistra
Perkusi Tidak dilakukan pemeriksaan

Auskultasi BJ I dan II regular, murmur (-), gallop (-)

Abdomen Inspeksi Datar, simetris, eritema (-), spider navy (-)

Auskultasi Bising usus (+)


Palpasi Supel, asites (-), distensi (-), turgor normal, nyeri tekan
epigastrium (+)
Perkusi Timpani pada seluruh kuadran abdomen
Genitalia Jenis kelamin perempuan, tidak ditemukan kelainan
Anorektal Tidak ditemukan kelainan
Ekstremitas Keempat ekstremitas lengkap, simetris, akral hangat (+), CRT < 2detik
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium Tanggal 10/12/2019
Pemeriksaan Hasil Satuan Rujukan LABORATORIU
CBC
Hemoglobin 9,3 (↓) g/dL 10,7 – 15,6
M
Leukosit 4,5 103/uL 4.5 – 13,5
Hematokrit 26 % 35 – 45
Trombosit 239 103/uL 150 – 521
Eritrosit 3,65 106/uL 3,6 – 5,8
RDW 14,1 % 11,5 – 14,5
MCV 77,5(↓) U 80 – 96
MCH 25,5 (↓) Pcg 28 – 33
MCHC 32,9 g/dl 33 – 36
Diff
Kesan: Hasil laboratorium
Netrofil 45,8 % 50-78
penurunan Hb, penurunan
limfosit 44,8 % 25-40 MCV dan penurunan MCHC
Monosit 9,0 % 2-8
Eosinofil 0 % 2-4
Basofil 0,2 % 0-1
Widal
St-O Pos 1/320 Negative
St-H Pos 1/320 Negative
S pt-AH Pos 1/80 Negative
RESUME

Demam sejak 2 Pada pemeriksaan fisik didapatkan mata


minggu yll, demam konjungtiva anemis +/+, mukosa lidah putih
Pasien datang ke naik turun terutama (coated tounge ), pada pemeriksaan
IGD RSU Kardinah tinggi saat malam hari abdomen didaptkan nyeri tekan epigastrium
Tegal pada hari
Senin, 09 Desember
2019 pada pukul
22.00 WIB

Disertai mual dan Pada pemeriksaan penunjang didapatkan


muntah, nyeri perut Hb (9,3 g/dL), Penurunan MCV (77,5
(+), lemas, nyeri kepala U),Pada Uji Widal Positif pada St-O
(+) (1/320) St-H (1/320) dan Spt-AH
(1/80).
DAFTAR
OBJECTIVE
MASALA
SUBJECTIVE

H
•Konjungtiva anemis
• Demam sejak 2
•Coated tounge
minggu yll, demam naik
•Nyeri tekan epigastrium
turun, terumata pada
•Hb (9,3 g/dL)
malam hari
• MCV (77,5 U)
•Mual (+)
• MCH 25,5 pcg
•Muntah (+)
•Pada Uji Widal Positif
•Nyeri perut
pada
•Lemas
•St-O (1/320)
•Sakit kepala
•St-H (1/320)
•S pt AH (1/80)
DIAGNOSIS BANDING dan
DIAGNOSIS KERJA
- Infeksi Bakteri
- Demam Thypoid
Demam 2 minggu
- Infeksi Saluran Kemih
- TB paru
DEMAM THYPOID dan ANEMIA
Berdasarkan etiologi
 Defisiensi
 Pasca perdarahan
 Penyakit kronis
Anemia Berdasarkan Morfologi
 Mikrositik hipokrom
 Mikrositik hiperkrom
 Normositik normokrom

- Gizi kurang
Status Gizi - Gizi baik
- Gizi buruk
TATALAKSANA
Non Medikamentosa Medikamentosa


Rawat inap untuk monitor keadaan umum
Awasi kesadaran, keadaan umum dan
IVFD Ringer Lactate 16 TPM


tanda vital

Edukasi menjelaskan kepada keluarga • Inj Cefotaxime 2x1/3 gr
tentang penyakit pasien, pengobatan, dan • Inj Ondancetron 1 x 10mg
komplikasi yang mungkin dapat terjadi dan • Sucralfat 2x1
menjelaskan kepada keluarga bagaimana
agar pasien tidak terkena penyakit serupa • Paracetamol 4x11/2 tab
berulang
PEMERIKSAAN
ANJURAN
Pemeriksaan serologi TUBEX
Pemeriksaan TIBC dan serum Fe
Pemeriksaan gambaran darah tepi

PROGNOSIS
Quo ad vitam : dubia ad bonam
Quo ad fungsionam : dubia ad bonam
Quo ad sanationam : dubia ad bonam
FOLLOW UP
Anemia
THANKS

Anda mungkin juga menyukai